Saya rasa tdk salah apa yg dikatakan oleh Rhoma, karena bagi orang Islam haruslah dipimpin oleh orang Islam.
orang kristen boleh juga berpendapat demikian bahwa harus dipimpin oleh orang kristen. demikain pula dengan orang hindu dan budha.
karena memang gak ada yg salah to kalau kita dipimpin oleh orang yg seiman dengan kita.
pasangan hidup saja bilangnya harus seiman, meskipun banyak yg kawin campuran, bukan begitu?
yg salah adalah dia mengatakan hal tsb disaat pilkada, jadi motifnya ya lagi2 politik, bukan keagamaan.
apapun motifnya saya tetap jagokan JOKOWI !!!!!
Nah itulah yang sebenarnya saya ingin tanya.
Muslim yang mengaku Warga negara indonesia itu harus tunduk pada syariah islam atau tunduk pada hukum negara ?
Mana yg lebih tinggi ? mana yg harus lebih dipatuhi : Akidah, atau,.. hukum negara ?
Menurut saya,....
Kalau Indonesia itu negara islam,... maka,.. wajar kalau akidah dijunjung lebih tinggi.
Tapi sayang nya,,,,.. Indonesia itu BUKAN negara islam,.. melainkan negara hukum.
Jadi,.. hukumlah yang harus ditinggikan lebih dahulu ...
Kalau hukum berkata : Jangan bawa sara saat kampanye pilkada,... dan si rhoma melakukan sara pada saat kampanye,... maka,.. si rhoma melanggar hukum.
bukan begitu masbrow..?