Author Topic: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja  (Read 4988 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #30 on: September 28, 2012, 04:02:59 PM »
Jawabannya sama :

Jika anda percaya bahwa Allah itu Mahapengampun, maka pertanyaan anda itu tidak akan muncul, mas.

Karena Allah berfirman sebagai berikut :

Mat 18:21   Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?" 

Mat 18:22   Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.

setelah  tujuh puluh kali tujuh kali (70 x 7 = 490 kali), berarti sdh tdk diampuni lagi ya mas?

Jadi manusia memiliki kesempatan utk melakukan dosa yg sama sampai  tujuh puluh kali tujuh kali alias sampai 490 kali.

ok deh kalau begeto  :)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #31 on: September 28, 2012, 04:12:41 PM »
Bagaimana kalau seseorang datang ke bilik pengampunan dosa ternyata hanya utk menutupi dosa sebelumnya tapi utk mengulangi dosa selanjutnya mas?

ya seperti yg terjadi dlm film yg saya lihat tersebut, meskipun itu mungkin hanya dlm film, tapi bisa jadi to itu sungguh2 terjadi dlm kehidupan sehari2?

contoh lain misalnya saya senang berzina, setelah berzina kemudian saya dtg ke bilik, dan saya mohon ampun kepada pastor, lalu pastor mengampuninya, lalu tentu saja saya merasa lega dan tdk punya dosa lagi.
dan kemudian karena saya sdh merasa tdk berdosa lagi, maka saya mengulanginya lagi berzina, karena berfikir 'nanti setekah berzina minta ampun lago ah ama pastor, kan nanti jadi tdk berdosa lagi'

bagaimana kalau ada manusia yg berbuat demikian mas? apakah masih layak mendapatkan pengampunanan mas?

Kami diajarkan bahwa jika kita mengetahui bahwa suatu perbuatan itu dosa, tapi dengan kesadaran penuh memillih utk tetap melakukannya, berarti dia telah melakukan dosa "menghujat Roh Kudus", dan ini adalah jenis dosa yang tidak dapat diampuni.

Kembali ke kasus yg Anda ajukan dari film tersebut, berarti si mafia itu telah melakukan dosa "menghujat Roh Kudus", dan pengampunan yg diberikan oleh pastor di bilik pengakuan itu akan menjadi sia2.

Pengampunan dalam bilik pengakuan itu terjadi jika: pendosa bertobat, diampuni oleh romo, dan pendosa percaya dosanya telah diampuni.
Jika salah satu tidak/belum dipenuhi, maka dosanya itu tetap ada.
Kasus yg Anda berikan itu tidak memenuhi kriteria pertama: pertobatan.

Dan ajaran yg disampaikan oleh Paus Leo (bahwa dia diampuni sekalipun tidak ada pertobatan), itu adalah kasus extrim, makanya disebut juga sebelumnya: "meskipun kasus ini tidak mungkin ada". Kalo mau dijelaskan lebih lanjut, kalopun kasus itu ada, dia tidak menyesal tapi mengaku dan diampuni oleh romo, dan dia percaya dia telah diampuni lalu tidak melakukan dosa itu lagi, maka dia benar2 diampuni. Tapi kalo dia tidak menyesal, diampuni oleh romo, percaya telah diampuni, dia pada saat itu dia memang telah diampuni. Tapi jika dia dengan kesadaran penuh melakukan dosa itu lagi (karena tidak ada penyesalan sebelumnya ketika mengaku dosa), sejatinya dia telah melakukan dosa yg lebih besar yaitu "menghujat Roh Kudus", dan tidak akan ada pengampunan utk dosa semacam itu.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #32 on: September 28, 2012, 04:15:55 PM »
setelah  tujuh puluh kali tujuh kali (70 x 7 = 490 kali), berarti sdh tdk diampuni lagi ya mas?

Jadi manusia memiliki kesempatan utk melakukan dosa yg sama sampai  tujuh puluh kali tujuh kali alias sampai 490 kali.

ok deh kalau begeto  :)

Ini adalah gaya bahasa, bro.
Coba Anda hitung, utk orang yg hidup sampai umur 150 tahun misalnya, mungkinkah dia melakukan kesalahan yg sama pada orang yg sama sampai 490 kali?
Kalo pun ada, ini adalah gaya bahasa extrim utk mengatakan bahwa mengampuni itu tidak seharusnya dihitung2 dan diberi batasan berapa kali harus dilakukan.
Ampunilah sesama tanpa batasan dan perhitungan, karena Allah pun telah mengampuni dan menebus dosa2 kita tanpa batasan dan perhitungan2.  :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #33 on: September 28, 2012, 04:30:52 PM »
Ini adalah gaya bahasa, bro.
Coba Anda hitung, utk orang yg hidup sampai umur 150 tahun misalnya, mungkinkah dia melakukan kesalahan yg sama pada orang yg sama sampai 490 kali?
Kalo pun ada, ini adalah gaya bahasa extrim utk mengatakan bahwa mengampuni itu tidak seharusnya dihitung2 dan diberi batasan berapa kali harus dilakukan.
Ampunilah sesama tanpa batasan dan perhitungan, karena Allah pun telah mengampuni dan menebus dosa2 kita tanpa batasan dan perhitungan2.  :)

mungkin dosa sesama manusia tidak, (kan kalau dosa kepada sesama manusia tdk harus minta ampun kepada pastor, melainkan langsung kepada yg bersangkutan).
tapi kalau dosa kepada Allah seperti berzina mislanya, bisa lebih dari itu mas selama hidup kalau seseorang itu memang ahli zina.


Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #34 on: September 28, 2012, 05:26:53 PM »
mungkin dosa sesama manusia tidak, (kan kalau dosa kepada sesama manusia tdk harus minta ampun kepada pastor, melainkan langsung kepada yg bersangkutan).
tapi kalau dosa kepada Allah seperti berzina mislanya, bisa lebih dari itu mas selama hidup kalau seseorang itu memang ahli zina.

Kalo kita menyakiti/bersalah pada sesama, sejatinya kita juga telah berdosa kepada Allah.

Contoh sederhana, kalo kita menipu orang lain, bukan kah ini juga berarti kita telah menyakiti hubungan kita dengan Allah (i.e. berdosa), yaitu telah  melakukan sesuatu yg tidak berkenan kepadaNya?
Mengampuni kesalahan orang lain, dan minta ampun pada orang yg kita sakiti, itu juga penting, mungkin malah tidak kalah penting dengan minta ampunan pada Allah itu sendiri.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #35 on: September 28, 2012, 05:56:47 PM »
Kalo kita menyakiti/bersalah pada sesama, sejatinya kita juga telah berdosa kepada Allah.

Contoh sederhana, kalo kita menipu orang lain, bukan kah ini juga berarti kita telah menyakiti hubungan kita dengan Allah (i.e. berdosa), yaitu telah  melakukan sesuatu yg tidak berkenan kepadaNya?
Mengampuni kesalahan orang lain, dan minta ampun pada orang yg kita sakiti, itu juga penting, mungkin malah tidak kalah penting dengan minta ampunan pada Allah itu sendiri.

saya setuju dengan njenengan mas.  :)

menurut saya kalau kita sdh memaafkan kesalahan orang yg menipu kita, secara otomatis Insya Allah juga diampuni oleh Allah.
Tapi sebaliknya kalau kita belum meminta maaf kepada orang yg kita sakiti dan hanya memohon ampun kepada ampun kepada Allah, maka mungkin Allah belum mengampuninya.

apakah kalau saya menipu anda, lalu kemudian saya meminta ampunan kepada pastur maka dosa saya yg telah menipu anda itu juga otomatis termaafkan? (meskipun anda sendiri yg saya tipu belum memaafkan saya)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #36 on: September 28, 2012, 06:36:25 PM »
saya setuju dengan njenengan mas.  :)

 :deal: :afro:

menurut saya kalau kita sdh memaafkan kesalahan orang yg menipu kita, secara otomatis Insya Allah juga diampuni oleh Allah.

Hmm... kurang setuju.
Kalo Jenova menipu Striker, lalu Striker mengampuni Jenova tapi Jenova sendiri tidak menyesal sama sekali telah menipu Striker, ya IMO Jenova tidak mendapat pengampunan atas dosanya. Pahala ada pada Striker saja.

Tapi sebaliknya kalau kita belum meminta maaf kepada orang yg kita sakiti dan hanya memohon ampun kepada ampun kepada Allah, maka mungkin Allah belum mengampuninya.

Kalo Jenova menipu Striker, menyesal dan minta ampun pada Striker, lalu terutama minta ampun pada Allah, ya seharusnya Jenova telah mendapat pengampunan dari Allah meskipun Striker tidak mengampuni Jenova.
Sekarang tinggal menjadi PR Jenova aja utk berdamai dengan Striker, tapi relasi Jenova dengan Yang Di Atas pada dasarnya telah memiliki direkonsiliasi.

apakah kalau saya menipu anda, lalu kemudian saya meminta ampunan kepada pastur maka dosa saya yg telah menipu anda itu juga otomatis termaafkan? (meskipun anda sendiri yg saya tipu belum memaafkan saya)

Kalo Anda menyesal, diampuni pastor, dan Anda percaya telah diampuni, ya berarti Anda telah diampuni.
Sekarang PRnya tinggal Anda berdamai dengan Jenova. Biasanya dari pengakuan dosa kepada pastor ini akan ada hukuman/denda, dan umumnya ya dendanya ini berupa usaha utk memperbaiki kesalahan tersebut.

Terlepas dari apakah Jenova mengampuni Anda atau tidak (harapannya sih iya), tapi Anda sudah tidak memiliki beban dosa lagi kepada Allah.

Kira2 demikian konsep pengampunan dosa dalam Gereja kami.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #37 on: September 29, 2012, 06:59:31 AM »
:deal: :afro:

Hmm... kurang setuju.
Kalo Jenova menipu Striker, lalu Striker mengampuni Jenova tapi Jenova sendiri tidak menyesal sama sekali telah menipu Striker, ya IMO Jenova tidak mendapat pengampunan atas dosanya. Pahala ada pada Striker saja.

ya syaratnya Jenova harus meinta maaf dulu dan menyesal to mas  :)


Kalo Jenova menipu Striker, menyesal dan minta ampun pada Striker, lalu terutama minta ampun pada Allah, ya seharusnya Jenova telah mendapat pengampunan dari Allah meskipun Striker tidak mengampuni Jenova.
Sekarang tinggal menjadi PR Jenova aja utk berdamai dengan Striker, tapi relasi Jenova dengan Yang Di Atas pada dasarnya telah memiliki direkonsiliasi.

Kan ini kalau Jenova menyesal dan minta ampun kepada saya, lha kalau jenova gak mau minta maaf (sekarang banyak tuh yg gengsi minta maaf ama orang yg sdh kita sakiti). Apakah cukup dengan minta ampun kepada Allah saja melalui pastor?

Kalo Anda menyesal, diampuni pastor, dan Anda percaya telah diampuni, ya berarti Anda telah diampuni.
Sekarang PRnya tinggal Anda berdamai dengan Jenova. Biasanya dari pengakuan dosa kepada pastor ini akan ada hukuman/denda, dan umumnya ya dendanya ini berupa usaha utk memperbaiki kesalahan tersebut.

Terlepas dari apakah Jenova mengampuni Anda atau tidak (harapannya sih iya), tapi Anda sudah tidak memiliki beban dosa lagi kepada Allah.

Kira2 demikian konsep pengampunan dosa dalam Gereja kami.

Jadi meskipun saya belum minta maaf dan anda belum memaafkan saya (katakanlah anda benar2 tdk mau memaafkan saya), asal saya berusaha memperbaiki diri saya dan tdk mengulangi perbuatan saya tsb, maka cukup dengan memohon ampunan kepada pastor, secara otomatis dosa saya yg telah menipu anda itu sdh diampuni mas?

thanks mas..

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #38 on: September 30, 2012, 08:09:29 PM »
ya syaratnya Jenova harus meinta maaf dulu dan menyesal to mas  :)

Hmm... aku jadi bingung, ini syarat utk apa dulu?

Syarat agar Jenova dapat diampuni dosa2nya oleh Allah?
Atau syarat agar Striker dapat mengampuni Jenova?

Mungkin berbeda antara ajaran Kristen dengan ajaran dalam keyakinan Anda, tapi kami diajarkan utk mengampuni tanpa syarat dan tanpa batas.
Bahkan sudah diteladankan oleh Penyelamat kami, yang mengampuni para pembunuhnya ketika tergantung di kayu salib, di mana para pembunuhnya itu tidak menunjukkan penyesalan sama sekali.
Bagi kami, karena kami telah diampuni (dan ditebus) tanpa syarat apapun, maka sudah seharusnya kami pun mengampuni yg bersalah kepada kami tanpa syarat, sekalipun yg bersalah itu tidak menunjukkan penyesalan sama sekali. Allah yg Maha Adil yang akan menjadi hakim bagi orang2 yg bersalah pada kami itu kelak di akhir jaman.

Kan ini kalau Jenova menyesal dan minta ampun kepada saya, lha kalau jenova gak mau minta maaf (sekarang banyak tuh yg gengsi minta maaf ama orang yg sdh kita sakiti). Apakah cukup dengan minta ampun kepada Allah saja melalui pastor?

Sekali lagi, kalo Anda meminta pengampunan dosa melalui seorang pastor, akan ada yg namanya penitensi dan hukuman utk menebus kesalahan tersebut.
Orang yg paling lugu pun tahu, kalo bersalah sama orang lain, langkah pertama utk menebus kesalahan tersebut adalah minta maaf dan berusaha "membayar" kesalahan tersebut.
Pastor tentunya juga lebih bijaksana dalam menyikapi hal2 demikian (berdasar pengalaman yg dimilikinya).

Contoh extrim, kalo Jenova mencuri uang Striker, minta ampun ke pastor, pasti akan ada hukuman dari pastor yg tentunya melibatkan mengakukan kesalahan tersebut ke Striker dan membayar apa yg telah Jenova curi dari Striker. Saat keluar dari kamar pengakuan, Jenova telah memperoleh jaminan pengampunan (benar2 diampuni), dan setelah Jenova menjalani hukuman tersebut, maka Jenova telah membayar lunas hutang dosanya (i.e. tidak perlu membayar hukuman dosa ini di api penyucian).

Jadi meskipun saya belum minta maaf dan anda belum memaafkan saya (katakanlah anda benar2 tdk mau memaafkan saya), asal saya berusaha memperbaiki diri saya dan tdk mengulangi perbuatan saya tsb, maka cukup dengan memohon ampunan kepada pastor, secara otomatis dosa saya yg telah menipu anda itu sdh diampuni mas?

Harus dipahami, ada 2 hal yg berturut2 terjadi dalam proses ini: pengampunan dosa dan pelunasan hutang dosa.

Pengampunan dosa membebaskan seorang pendosa dari hukuman abadi di neraka.
Seorang pendosa yg telah diampuni, sebelum dapat bertatap muka dengan Allah (beatific vision), harus membayar lunas hutang2 dosanya, agar dia dapat menjadi kudus sempurna dan dapat bersatu dengan Yang Maha Kudus itu sendiri.

Hutang dosa harus dilunasi, amin!!
Sebagai seorang katolik yg telah mendapat pengampunan dari pastor itu, jenova sekarang tinggal pilih mau bayar di dunia ini (menjalani hukuman dari pastor) atau mau bayar di akherat (lewat api  penyucian).

Tapi kita harus hati2 mengenai option kedua dalam kalimatku di atas.
Balik lagi ke hati nurani, karena kita tidak dapat menipu Allah yg mengetahui rahasia terdalam di hati kita, kalo dengan sengaja kita menghindar utk menjalani hukuman yg diberikan oleh pastor (misal Jenova menghindari apa yg disuruh oleh pastor utk membayarkan apa yg telah Jenova curi dari Striker), dengan sendirinya Jenova telah melakukan dosa yg lebih besar (i.e. menghujat Roh Kudus).
Sia2 lah pengakuan yg didapat oleh Jenova, dan keadilan serta murka Allah akan jatuh pada Jenova. 

Semoga semakin jelas konsep pengampunan dosa ini...  :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #39 on: September 30, 2012, 08:36:05 PM »
Jadi meskipun saya belum minta maaf dan anda belum memaafkan saya (katakanlah anda benar2 tdk mau memaafkan saya), asal saya berusaha memperbaiki diri saya dan tdk mengulangi perbuatan saya tsb, maka cukup dengan memohon ampunan kepada pastor, secara otomatis dosa saya yg telah menipu anda itu sdh diampuni mas?

Mungkin lebih jelasnya bisa aku analogikan demikian.

Jenova mencuri 100rb rupiah dari Striker.
Jenova menyesal, datang minta pengampunan ke hakim, dan hakim bilang: "Okay, Jenova Anda dinyatakan telah diampuni oleh Raja, tapi Anda harus merekonsiliasi hubungan dengan Striker, yaitu dengan minta maaf dan membayar kembali 100rb itu ke Striker".
Saat keluar dari pengadilan, Jenova benar2 telah diampuni, dan Raja tidak akan melemparkan Jenova dalam penjara abadi (neraka)
Tapi meskipun demikian, Jenova masih punya "hutang" yg harus dilakukan sebelum bertemu dengan raja. Dan ini ditandai dengan adanya stempel /cap di dahi Jenova, dan cap ini tidak akan hilang sebelum Jenova menjalankan hukuman dari si hakim.

Skenario pertama:
Jenova datang ke Striker, minta maaf dan membayar 100rb yg telah dicurinya.
Striker mengampuni Jenova, dan otomatis stempel/cap di dahi Jenova hilang.

Skenario kedua:
Jenova datang ke Striker, minta maaf dan membayar 100rb yg telah dicurinya.
Striker masih sakit hati, lalu mengusir Jenova dari rumahnya. Tapi karena Jenova telah berusaha setulusnya utk menjalankan apa yg diperintahkan oleh hakim, maka cap di dahinya sudah hilang.

Dari skenario 1 & 2, dalam perjalanan pulang dari rumah Striker, Jenova bertemu dengan Raja.
Raja mengetahui apa yg telah terjadi dan apa yg telah dilakukan Jenova, maka saat itu juga Raja mengajak Jenova utk ke istanyaNya dan duduk di meja makan bersama Raja.

Skenario ketiga:
Jenova keluar dari pengadilan dan menuju ke rumah Striker utk minta maaf dan membayar hutangnya.
Tapi sebelum sempat sampai ke rumah Striker, Jenova bertemu dengan Raja dan Raja melihat cap di dahi Jenova.
Sama seperti skenario pertama dan kedua, saat itu juga Raja mengundang Jenova ke istanyaNya, tapi berhubung Jenova belum melunasi hutangnya dan ada kotoran di dahinya, Jenova tidak bisa duduk semeja dengan Raja. Jadi di istana itu, Jenova harus melakukan sesuatu dulu utk membersikan kotoran di dahinya, misal dengan mandi dan menggosok kuat2 dahinya sampai bersih.

RINGKASAN:
Jenova sebagai pencuri --> bertemu dengan Raja, dilempar ke penjara abadi.
Jenova sebagäi pencuri yg diampuni dan memiliki cap/stempel di dahinya --> bertemu dengan Raja, diberi kesempatan "mandi" sblm diundang duduk semeja makan dengan Raja.
Jenova sebagai pencuri yg diampuni dan telah membersihkan cap/stempel di dahinya --> bertemu dengan Raja, saat itu juga diundang duduk semeja makan dengan Raja.


Semoga analogi di atas dapat lebih menjelaskan konsep pengampunan dosa oleh pastor.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #40 on: October 01, 2012, 08:37:21 AM »
Hmm... aku jadi bingung, ini syarat utk apa dulu?

Syarat agar Jenova dapat diampuni dosa2nya oleh Allah?
Atau syarat agar Striker dapat mengampuni Jenova?

Mungkin berbeda antara ajaran Kristen dengan ajaran dalam keyakinan Anda, tapi kami diajarkan utk mengampuni tanpa syarat dan tanpa batas.
Bahkan sudah diteladankan oleh Penyelamat kami, yang mengampuni para pembunuhnya ketika tergantung di kayu salib, di mana para pembunuhnya itu tidak menunjukkan penyesalan sama sekali.
Bagi kami, karena kami telah diampuni (dan ditebus) tanpa syarat apapun, maka sudah seharusnya kami pun mengampuni yg bersalah kepada kami tanpa syarat, sekalipun yg bersalah itu tidak menunjukkan penyesalan sama sekali. Allah yg Maha Adil yang akan menjadi hakim bagi orang2 yg bersalah pada kami itu kelak di akhir jaman.

lha kan anda sendiri yg bilang beigini:

Hmm... kurang setuju.
Kalo Jenova menipu Striker, lalu Striker mengampuni Jenova tapi Jenova sendiri tidak menyesal sama sekali telah menipu Striker, ya IMO Jenova tidak mendapat pengampunan atas dosanya. Pahala ada pada Striker saja.


Sekali lagi, kalo Anda meminta pengampunan dosa melalui seorang pastor, akan ada yg namanya penitensi dan hukuman utk menebus kesalahan tersebut.
Orang yg paling lugu pun tahu, kalo bersalah sama orang lain, langkah pertama utk menebus kesalahan tersebut adalah minta maaf dan berusaha "membayar" kesalahan tersebut.
Pastor tentunya juga lebih bijaksana dalam menyikapi hal2 demikian (berdasar pengalaman yg dimilikinya).

Contoh extrim, kalo Jenova mencuri uang Striker, minta ampun ke pastor, pasti akan ada hukuman dari pastor yg tentunya melibatkan mengakukan kesalahan tersebut ke Striker dan membayar apa yg telah Jenova curi dari Striker. Saat keluar dari kamar pengakuan, Jenova telah memperoleh jaminan pengampunan (benar2 diampuni), dan setelah Jenova menjalani hukuman tersebut, maka Jenova telah membayar lunas hutang dosanya (i.e. tidak perlu membayar hukuman dosa ini di api penyucian).

Harus dipahami, ada 2 hal yg berturut2 terjadi dalam proses ini: pengampunan dosa dan pelunasan hutang dosa.

Pengampunan dosa membebaskan seorang pendosa dari hukuman abadi di neraka.
Seorang pendosa yg telah diampuni, sebelum dapat bertatap muka dengan Allah (beatific vision), harus membayar lunas hutang2 dosanya, agar dia dapat menjadi kudus sempurna dan dapat bersatu dengan Yang Maha Kudus itu sendiri.

Hutang dosa harus dilunasi, amin!!
Sebagai seorang katolik yg telah mendapat pengampunan dari pastor itu, jenova sekarang tinggal pilih mau bayar di dunia ini (menjalani hukuman dari pastor) atau mau bayar di akherat (lewat api  penyucian).

Tapi kita harus hati2 mengenai option kedua dalam kalimatku di atas.
Balik lagi ke hati nurani, karena kita tidak dapat menipu Allah yg mengetahui rahasia terdalam di hati kita, kalo dengan sengaja kita menghindar utk menjalani hukuman yg diberikan oleh pastor (misal Jenova menghindari apa yg disuruh oleh pastor utk membayarkan apa yg telah Jenova curi dari Striker), dengan sendirinya Jenova telah melakukan dosa yg lebih besar (i.e. menghujat Roh Kudus).
Sia2 lah pengakuan yg didapat oleh Jenova, dan keadilan serta murka Allah akan jatuh pada Jenova. 

Semoga semakin jelas konsep pengampunan dosa ini...  :)

jadi pengampunan pastor itu tdk mutlak, masih diperlukan syarat2 yg harus dipenuhi ya mas.

Bagaimana kalau kita tdk usah ke bilik, tapi langsung aja menghadap ke patung Yesus dan memohon ampun kapada Yesus? bukankah maknanya sama mas?

Apaakh dlm katolik ada keharusan ke bilik pengakuan dosa, tdk bisa langsung mengahadap Yesus mas?


Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #41 on: October 01, 2012, 03:33:29 PM »
lha kan anda sendiri yg bilang beigini:

Hmm... kurang setuju.
Kalo Jenova menipu Striker, lalu Striker mengampuni Jenova tapi Jenova sendiri tidak menyesal sama sekali telah menipu Striker, ya IMO Jenova tidak mendapat pengampunan atas dosanya. Pahala ada pada Striker saja.

Haha... ada kesalah-pahaman sepertinya.
Tapi aku asumsikan skrg sudah jelas ya...  :deal:

jadi pengampunan pastor itu tdk mutlak, masih diperlukan syarat2 yg harus dipenuhi ya mas.

Bagaimana kalau kita tdk usah ke bilik, tapi langsung aja menghadap ke patung Yesus dan memohon ampun kapada Yesus? bukankah maknanya sama mas?

Apaakh dlm katolik ada keharusan ke bilik pengakuan dosa, tdk bisa langsung mengahadap Yesus mas?

Mau langsung menghadap Yesus ya monggo, cuma ya seperti yg sudah diajarkan oleh Paus Leo X itu:
Kamu tidak dapat memperoleh jaminan apapun bahwa kamu telah diampuni karena penyesalanmu, tapi (dijamin) oleh perkataan Kristus: "Apapapun yang kamu ikat, dst". Oleh karena inilah aku katakan, yakinlah, bahwa jika kamu memperoleh pengampunan dari seorang pastor, dan percaya bahwa dirimu telah diampuni, maka kamu akan benar2 diampuni, terlepas kemungkinan adanya penyesalan atau tidak.
http://forumimankristen.com/index.php/topic,626.msg16244.html#new


Kalo Jenova menyesal telah mencuri uang Striker, tapi dalam penyesalannya itu Jenova tidak yakin sudah diampuni, so... wallahualam apakah Allah benar2 mengampuni Jenova.  :shrug:
Berbeda dengan pengampunan ke pastor, Jenova sudah mendapat jaminan kalo sudah diampuni, i.e. PASTI diampuni.
Kalo sudah ada yg pasti, mengapa memilih yang tidak pasti? Itulah sebabnya, bagi jemaat Gereja apostolik yg memelihara ajaran pengakuan dosa ini, pengakuan dosa adalah suatu keharusan yg harus dilakukan secara teratur.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #42 on: October 01, 2012, 06:47:04 PM »
Haha... ada kesalah-pahaman sepertinya.
Tapi aku asumsikan skrg sudah jelas ya...  :deal:

Mau langsung menghadap Yesus ya monggo, cuma ya seperti yg sudah diajarkan oleh Paus Leo X itu:
Kamu tidak dapat memperoleh jaminan apapun bahwa kamu telah diampuni karena penyesalanmu, tapi (dijamin) oleh perkataan Kristus: "Apapapun yang kamu ikat, dst". Oleh karena inilah aku katakan, yakinlah, bahwa jika kamu memperoleh pengampunan dari seorang pastor, dan percaya bahwa dirimu telah diampuni, maka kamu akan benar2 diampuni, terlepas kemungkinan adanya penyesalan atau tidak.
http://forumimankristen.com/index.php/topic,626.msg16244.html#new


Kalo Jenova menyesal telah mencuri uang Striker, tapi dalam penyesalannya itu Jenova tidak yakin sudah diampuni, so... wallahualam apakah Allah benar2 mengampuni Jenova:shrug:
Berbeda dengan pengampunan ke pastor, Jenova sudah mendapat jaminan kalo sudah diampuni, i.e. PASTI diampuni.
Kalo sudah ada yg pasti, mengapa memilih yang tidak pasti? Itulah sebabnya, bagi jemaat Gereja apostolik yg memelihara ajaran pengakuan dosa ini, pengakuan dosa adalah suatu keharusan yg harus dilakukan secara teratur.

lho kok pengampunan pastur lebih pasti dan lebih yakin diampuni daripada kepada Allah langsung mas?   :idiot:

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #43 on: October 01, 2012, 07:24:33 PM »
lho kok pengampunan pastur lebih pasti dan lebih yakin diampuni daripada kepada Allah langsung mas?   :idiot:

Lho... kalo Yesus, Sang Allah Putra sendiri yg bersabda, mosok iya kami mau meragukannya?
Yoh 20 : 23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."

Allah itu pasti mengampuni dosa, Amin!!
Tapi apakah kita bisa mendapat jaminan bahwa dosa2 kita sudah diampuni?
Jenova mencuri uang Striker, apakah dengan menyesal saja Jenova sudah bisa yakin 100% kalo sudah diampuni dan terbebas dari hukuman di akherat, baik hukuman sementara (purgatory) atau malahan hukuman abadi (neraka)?
Yesus sudah  memberikan jaminan ini dan memberikan otoritas ini kepada Gereja melalui para murid, seperti yg tertulis dalam Yoh 20 : 23.
So... apa lagi yg perlu kami ragukan? :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: [ASK] Pengakuan Dosa Di Gereja
« Reply #44 on: October 01, 2012, 08:14:36 PM »
Lho... kalo Yesus, Sang Allah Putra sendiri yg bersabda, mosok iya kami mau meragukannya?
Yoh 20 : 23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."

Allah itu pasti mengampuni dosa, Amin!!
Tapi apakah kita bisa mendapat jaminan bahwa dosa2 kita sudah diampuni?
Jenova mencuri uang Striker, apakah dengan menyesal saja Jenova sudah bisa yakin 100% kalo sudah diampuni dan terbebas dari hukuman di akherat, baik hukuman sementara (purgatory) atau malahan hukuman abadi (neraka)?
Yesus sudah  memberikan jaminan ini dan memberikan otoritas ini kepada Gereja melalui para murid, seperti yg tertulis dalam Yoh 20 : 23.
So... apa lagi yg perlu kami ragukan? :)

kalau kita sendiri tidak yakin kalau Allah mengampuni kita, bagaimana kita bisa lebih yakin kalau pastur yg bilang bahwa dosa kita sdh diampuni?
apakah kata pastur adalah kata Allah mas? pengampunan pastur adalah pengampunan pastur?

jadi kalau kita sendiri tdk yakin kalau Allah mengampuni dosa, dan kita datang ke pastur dan pastur bilang bahwa Allah sdh mengampuni, maka kita langsung menjadi yakin gitu ya mas.

ya lebih tepatnya utk meyakinkan diri saja ya mas?  :)