Saya hanya membuktikan bahwa Tuhan memang mengatakan tidak ada seorangpun yang mencari Allah sehingga argumentasi anda mengatakan itu hiperbolik adalah keliru besar.
Membuktikan?
Apakah menurut Soli, bahwa ayat-ayat yang tercatat di Alkitab itu semua berupa kalimat-kalimat Tuhan yang didiktekan? Jika menurut pemahaman Solideogloria sedemikian itu, bahwa Allah berkata, kemudian perkataan itu direkam melalui tulisan, ya sudah. Tapi, saya belum pernah menemukan suatu informasi yang dapat saya terjemahkan seperti itu.
Ayat-ayat Alkitab beda dengan ayat-ayat yang dipercayai oleh saudara-saudara Muslim, bahwa mereka mempercayai ayat-ayat Kitab Suci mereka diimlakan oleh Jibril. Ayat-ayat Alkitab, menurut yang saya pahami selama ini, diilhamkan oleh Roh Kudus, dan ilham tersebut dibahasakan oleh penulisnya seperti yang dapat kita baca sekarang. Bukan
audio dari Tuhan disengar kemudian ditulis.
Paulus sedang memperingatkan manusia akan dosa dosa nya dengan ayat Roma tsb bukan sedang mencari Allah karena dia sudah ditangkap oleh Allah dijalan ke Damsyik.
Dan ayat
bahasan kita itu, bukan ditulis pada saat
Saulus ditangkap Tuhan, tetapi ditulis pada saat setelah
Saulus menjadi
Paulus. Dan pada saat penulisan itu juga,
Paulus bukan sedang bersama Tuhan yang dapat diindrai oleh Paulus. Dia haus akan Tuhan, dia rindu akan Tuhan, dia senantiasa mencari Tuhan.
Lha, kalau pemahaman kita berbeda atas hal itu, saya kira wajar saja, karena kita masih sama-sama manusia yang mampu bernalar. Menurut pemahaman saya, pada saat Paulus menulis
tidak ada seorangpun yang mencari Allah, justru ketika itu dia sedang mencari Allah. Paulus menulis seperti itu, hanya merupakan gaya bahasa hiperbolik, bukan arti literal.
Jika Solideogloria mengartikan itu adalah arti literal, bahwa
pada saat ayat itu ditulis memang tidak seorangpun yang mencari Allah, ya tidak apa-apa. Yang pasti, pada saat ayat itu ditulis, para murid Tuhan Jesus Kristus yang 12 (setelah Yudas Iskariot digantikan Mathias) itu masih hidup. Apakah seorangpun dari ke-12 orang itu tidak ada yang mencari Tuhan? Sekali lagi, kalau Solideogloria mengartikan itu literal, ya sudah. Ndak apa-apa.