Bagi anda pribadi, tentu bukan hak saya untuk mempermasalahkannya, bro.
Tetapi benarkah menurut penganut Kristen umumnya, Alkitab Katolik dan Protestan itu berbeda?
Setahu saya, penganut Kristen umumnya melihat katholik dan protestan secara garis besar sama. Misalnya: sama-sama menyembah Tuhan Yesus. Tapi, kalo mengenai Alkitab, saya nggak tahu hal umum seperti apa yg diketahui.
Sementara, dalam thread ini yg sedang seru dibicarakan sepertinya bukan "yg secara garis besar sama" itu.
Justru dalam hal ini yang harus sangat jelas.
Benarkah yang anda sebutkan itu.
Jika pengertian anda mengenai sejarah terbentuknya Alkitab anda dan kami berbeda,
maka bagaimana sejarah terbentuknya Alkitab anda? Sejak kapan anda memiliki Alkitab yang berbeda? Siapa yang menyusun Alkitab anda?
Jika anda bisa menyatakan Alkitab anda berbeda dengan kami, maka sewajarnya anda mengetahui sejarah penulisan Alkitab anda itu.
Exactly! Harus sangat jelas. Masing-masing pihak sebaiknya menjelaskan bagaimana Alkitab mereka terbentuk (note: Alkitab dng "A" besar --> merujuk pada
fungsi si buku sebagai pegangan iman). Dengan demikian, akan terlihat perbedaannya.
Singkatnya, kanonisasi Alkitab orang katholik beda dengan kanonisasi Alkitab orang protestan.
IMO, kalo ada orang protestan mengatakan bahwa kanonisasi katholik itu salah, ya itu salah dalam pemahaman/keyakinan kanonisasi protestan. Demikian juga sebaliknya, kalo ada orang katholik mengatakan bahwa kanonisasi itu salah, ya itu salah dalam pemahaman/keyakinan kanonisasi katholik.
Note: bro salt bertanya ttg Alkitab saya, tapi saya pikir sebaiknya Alkitab saya nggak dibicarakan di sini karena akan OOT banget karena Alkitab saya beda lagi sama Alkitab katholik dan Alkitab protestan. Bisa tambah kacau lagi ntar Dan kapan menurut anda kitab-kitab Deuterokanonika itu dicabut dari Alkitab?
Bisakah anda mencarikan referensi yang berbeda dari yang saya pergunakan di atas sebagai pembanding?
Menurut
http://www.cathtruth.com/catholicbible/cathprot.htm, pencabutan secara fisik pertama kali dilakukan oleh the British and Foreign Bible Society di tahun 1827. Pencabutan secara "konseptual" pertama kali dilakukan oleh "protestants of the sixteenth century" dengan cara melabeli kitab2 tsb dengan sebutan Apokrifa di tahun 1517.
Tentu saja, peristiwa2 di atas sama sekali nggak ada artinya bagi kanonisasi Alkitab katholik. Alkitab katholik ya tetep ada Deuterokanonika-nya. Namun, bagi orang protestan, peristiwa2 di atas merupakan bagian dari kanonisasi Alkitab mereka.
Hal ini hanya terjadi jika justru Alkitab dijadikan perbedaan, seperti yang anda lakukan cmiiw.
Yg saya maksud, kalo tidak dibuat pembedaan antara al'kitab ("a" kecil -->merujuk pada fisik bukunya) dan Alkitab ("A" besar --> merujuk pada fungsi buku tsb sebagai pegangan iman), maka akan timbul polemik Alkitab ("A" besar) mana yg sah, seperti yg terjadi dalam thread ini.
Tapi jika dibedakan, maka:
Alkitab orang katholik adalah buku al'kitab yg ada Deuterokanonika
Alkitab orang protestan adalah buku al'kitab yg nggak ada Deuterokanonikanya.
So, beda, kan?
Jadi, IMO, seharusnya antara orang katholik dan protestan jangan saling menuding dengan "mengkorting" atau "menambahi" karena memang beda.
Kalo ada orang
katholik yang menghilangkan Deuterokanonika dari Alkitab katholik, maka orang itu baru bisa dituding dengan "mengkorting".
Kalo ada orang
protestan yg menambahkan Deuterokanonika ke Alkitab protestan, maka orang itu baru bisa dituding dng "menambahi"
Saya sudah menawarkan untuk bertanya dan melihat Alkitab yang dipegang oleh gereja lainnya, dalam hal ini Orthodox. Bagaimana, sudah anda coba tanyakan?
Belum. Buat apa yah?
Kalo untuk mencari Alkitab siapa yg benar, saya rasa saya nggak perlu tanya karena saya rasa saya sudah tahu jawabannya: "Alkitab saya yg benar". Betul, nggak?
Solascriptura selalu menjadi masalah justru ketika pihak solaciptura mencoba mencari pembenaran dengan mempersalahkan pihak non-solascriptura. Dengan mengatakan bahwa pihak non-solascriptura itu salah, keliru, menambah-nambah, dst.
Sepertinya itu terlihat dari post post pembela solascriptura, kan?
Ya, itu yg saya lihat.
Dan sepertinya ada beberapa pembenci solascriptura yg "terpancing" dan akhirnya melakukan hal yg sama. Jadi "klop" lah...
Salam