Saya sedang mengkritik gereja anda yang menggunakan ajaran Albigensians sebagai alasan melarang umatnya memiliki dan membaca Alkitab yang bukan terjemahan katolik padahal bukti yg anda berikanpun hanyalah komentar bukan Alkitabnya itu sendiri sehingga kwalitasnya pembuktiannya sama sekali tidak memadai untuk diuji.
Mari kita gunakan logika yang benar di sini!
Gereja Katolik di Toulouse melarang umat membaca Kitab Suci
vernacular Albigensians, Kitab Suci yang benar dan katolik TIDAK pernah dilarang, buktinya umat tetap diperbolehkan membaca Kitab Mazmur (ditulis dalam kanon yg sama: kanon 14 konsili Toulouse).
Mengapa Kitab Suci vernacular Albigensians dilarang? Sudah aku berikan buktinya, kanon nya saja sudah tidak sesuai dengan kanon katolik, kitab2 tambahannya seperti “Occitan Ritual Cathar” juga mengandung ajaran sesat.
Logika manapun tentunya justru akan mempertanyakan jika Gereja Katolik tidak melarang umatNya memiliki/membaca Kitab Suci vernacular Albigensians!!
Saya percaya bahwa banyak Alkitab terjemahan lainnya jauh lebih benar dari versi Vulgata yang sudah polusi dan cemar dengan segala macam manipulasi terjemahan itu.
LOL!!! Diskusi kok dasar argumentasinya “saya percaya”??
Saya sudah pula mengutip segala macam larangan membaca dan memiliki Alkitab berikut sanksi pembakaran hidup hidup yang sangat sadis itu pada postingan sebelumnya.
Sekali lagi, yang dilarang dibaca / dimiliki, dan juga yang dimusnahkan, semua ini adalah Kitab Suci YANG TIDAK SESUAI dengan Kitab Suci versi katolik!!!
Umat katolik TIDAK PERNAH DILARANG untuk membaca / memiliki Kitab Suci VERSI KATOLIK, bahkan didesak dan dianjurkan untuk membaca dan memahami Kitab Suci versi yang benar dan katolik!! (KGK #133)
Makanya, sejarah dan dokumen Gereja Katolik itu dibaca seluruhnya dan sesuai konteksnya, jangan hanya dipotong2, apalagi hanya copy-paste dari sola-scripturist modern seperti Steve Wohlberg.
Gereja Katolik, melalui konsili2 Gereja atau dekrit dari paus, melarang penggunaan atau memerintahkan untuk memusnahkan Kitab Suci vernacular YANG TIDAK SESUAI DENGAN Kitab Suci Katolik!
Kok bisa2nya INTERPRETASI Anda dipaksakan untuk menggantikan ajaran katolik, bahwa Gereja Katolik melarang umat katolik memiliki / membaca Kitab Suci versi katolik juga?
Lha wong ajaran Gereja Katolik akan pentingnya Kitab Suci itu sudah jelas dalam ajaran definitifnya dan bertolak belakang dengan INTERPRETASI Anda itu tuh:
CoCC #133
The Church "forcefully and specifically exhorts all the Christian faithful to learn the surpassing knowledge of Jesus Christ, by frequent reading of the divine Scriptures. Ignorance of the Scriptures is ignorance of ChristTruth !!!
Apokripa hanya dipaksakan dipakai sebagai alat pembenaran ajaran mariolatry dan penyembahan arwah arwah orang mati dan roh roh yang gentayangan didunia ini.
LOL... truth dari mana tuh???
Nih fakta sejarah bahwa di abad ke3, di sinode Hippo dan konsili Kartago, sudah dikanonkan bahwa Kitab Suci yang digunakan di Gereja adalah 46 kitab PL dan 27 kitab PB!!
Justru sola-scripturist modern yang baru lahir di abad ke-15 lah yg membuang 7 kitab dari kanon purba ini, lalu menuduh 7 kitab tersebut sebagai apokripa / deutrokanonika!!
http://www.ntcanon.org/Carthage.canon.shtmlhttp://www.bible-researcher.com/carthage.html-http://www.newadvent.org/fathers/3816.htm-
Canon 24, Synode of Hippo
That nothing be read in church besides the Canonical Scripture
Item, that besides the Canonical Scriptures nothing be read in church under the name of divine Scripture.
But the Canonical Scriptures are as follows:
1. Genesis
2. Exodus
3. Leviticus
4. Numbers
5. Deutronomy
6. Joshua the Son of Nun
7. The Judges
8. Ruth
The Kings, iv (4) books:
9. 1 Samuel
10. 2 Samuel
11. 1 Kings
12. 2 Kings
The Chronicles, ij (2) books:
13. 1 Chronicles
14. 2 Chronicles
15. Job
16. The Psalter
The Five Books of Solomon
17. Proverbs
18. Ecclesiastes
19. Songs
20. Wisdom
21. Sirach
The Twelve Book of the Prophets
22. Hosea
23. Joel
24. Amos
25. Obadiah
26. Jonah
27. Micah
28. Nahum
29. Habakkuk
30. Zephaniah
31. Haggai
32. Zechariah
33. Malachi
34. Isaiah
Jeremiah (the book of Jeremiah consist of 3 books*)
35. Jeremiah
36. Lamentation
37. Baruch
38. Ezechiel
39. Daniel
40. Tobit
41. Judith
42. Esther
Ezra, ij (2) books
43. Ezra
44. Nehemia
Macchabees, ij (2) books
45. 1 Macchabee
46. 2 Macchabee
The New Testament.
47-50. The Gospels, iv. books.
51. The Acts of the Apostles, j. book.
52-65. The Epistles of Paul, xiv.
66-67. The Epistles of Peter, the Apostle, ij.
68-70. The Epistles of John the Apostle, iij.
71. The Epistles of James the Apostle, j.
72. The Epistle of Jude the Apostle, j.
73. The Revelation of John, j. book.
Let this be sent to our brother and fellow bishop, Boniface, and to the other bishops of those parts, that they may confirm this canon, for these are the things which we have received from our fathers to be read in church.
*NOTE: keterangan dan penomoran adalah tambahan dari Jenova, utk memudahkan kita menghitung jumlah kitab dalam kanon Alkitab GK
Kedua Paus anda sudah saya buktikan mempunyai penafsiran Kristus yang meremukkan kepala si ular - berbeda dengan anda sendiri,apa anda tidak takut di ex-komunikasi karena memutarbalikkan penafsiran kedua Paus tsb ?
Janganlah membuat spekulasi dengan menggeser peran Kristus kepada Maria seperti rangkaian ajaran mariolatry anda tsb karena itu semua hanyalah ajaran isapan jempol belaka.
LOL.. spekulasi Anda ini sudah Anda patahkan sendiri di reply Anda #288 & #289!!!
Pius XI menafsirkan
Kej 3 : 15 sebagai nubuatan akan Maria
YANG DALAM PERSATUAN DENGAN KRISTUS DAN DENGAN KEKUATAN KRISTUS meremukkan kepala Ular (Ineffabilis Deus).
Lha itu Anda sudah buktikan sendiri bahwa Irenaeus, St. Yohanes Paulus II, Benedictus XVI, memiliki interpretasi berbeda dari Pius IX, bahwa
Kej 3 : 15 menubuatkan akan Yesus. Tidak ada satupun interpretasi2 ini yg dilarang oleh Gereja.
So... Anda sendiri sudah membuktikan kebenaran penjelasan yg aku berikan sebelumnya bukan?
Anda berspekulasi: "
tugas memberikan interpretasi yang AUTHENTIC dari Sabda Allah, baik dalam bentuk tertulis ataupun dalam bentuk Tradisi Suci ???Kitab Suci???, telah dipercayakan hanya kepada Gereja"!
Tetapi spekulasi ini TIDAK BENAR!! Yang benar adalah bahwa bahwa "
tugas memberikan interpretasi yang AUTHENTIC dari Sabda Allah, baik dalam bentuk tertulis ataupun dalam bentuk Tradisi Suci, telah dipercayakan hanya kepada Gereja Katolik",
Yesus meremukkan kepala ular adalah Sabda Allah, iman Gereja dalam Tradisi Suci.
Bahwa Maria (dan para kudus lainnya) juga meremukkan ular melalui persatuan mereka dengan Kristus juga adalah Sabda Allah, iman Gereja dalam Tradisi Suci.
Gereja Katolik dalam menjalankan tugas memberikan interpretasi yang AUTHENTIC dari
Sabda Allah, baik dalam bentuk tertulis ataupun dalam bentuk Tradisi Suci, memiliki lebih dari satu interpretasi ayat
Kej 3 : 15, dan umat pun diperbolehkan menginterpretasikan ayat ini atau ayat manapun sesuai iman mereka selama tidak keluar iman yg terdapat dalam Tradisi Suci!!!