Author Topic: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura  (Read 73163 times)

0 Members and 12 Guests are viewing this topic.

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #900 on: March 20, 2015, 09:36:13 PM »
Bukankah sikap munafik mengatakan menjadi penerus Petrus yang beristri tetapi gereja membuat peraturan selibat ? ???

Kata siapa Gereja Katolik mengharuskan selibat???
Lha wong ada banyak tuh pastor Gereja Katolik Roma yang pada kenyataannya menikah, karena mereka memperoleh panggilan menjadi pastor setelah menikah!!!
Lha wong kenyataannya pastor Gereja Katolik Timur yang bersatu dengan Gereja Roma menikah semua tuh..
Makanya, jangan percaya buta pada tulisan2 dalam website2 anti-katolik saja, silakan Anda pelajari FAKTA yang sebenarnya.

Dasar disiplin hidup selibat adalah anjuran dari Paulus sendiri dalam suratnya kepada jemaat di Korintus: 1 Kor 7 : 1

1 Kor 7 Dan sekarang tentang hal-hal yang kamu tuliskan kepadaku. Adalah baik bagi laki-laki, kalau ia tidak kawin,

Selibat adalah bentuk DISIPLIN iman, sebuah praktek, peraturan gerejawi, yang sama sekali tidak mutlak dan infallible, yang dapat diberlakukan dengan pertimbangan2 tertentu dan dapat ditinjau kembali dalam kasus2 tertentu!! Bentuk DISIPLIN selibat ini dipandang oleh Gereja Katolik sebagai praktek DISIPLIN yang baik, karena gembala dapat mendedikasikan dirinya seutuhnya melayani Tuhan.
Gereja Katolik mendesak dan dalam hampir semua kasus mengharuskan pastor utk selibat, TAPI BUKAN BERARTI MELARANG PASTOR UNTUK MENIKAH, karena dalam banyak kasus, Gereja Katolik tetap memperbolehkan pastor2 utk menikah dalam keadaan yg khusus dan dapat dipertanggung-jawabkan!!

Bagaimana Petrus pernah mengkhianati Yesus demikian juga gereja sudah mengkhianati ajaran Yesus dengan semua tradisi palsunya sbb :

http://www.jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/catholic_heresies-a_list.htm

Jadi kelihatannya sifat munafik dan pengkhianatan Petrus yang kelihatannya disuksesikan oleh gereja.

Bukan Gereja Katolik yang mengkhianati ajaran Yesus, tetapi mereka yg memutar-balikkan ajaran Gereja Katolik lah yang telah mengkhianati Yesus, seperti contoh website yg Anda berikan ini!!

Sudah aku jawab di thread ini:
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1850.0.html
Bahwa yang disajikan di website tersebut itu BUKAN ajaran katolik, melainkan sekedar kesalah-pahaman non-katolik akan ajaran2 katolik.

Kalo sudah dibuktikan bahwa yg disampaikan di website2 seperti itu bukan ajaran katolik, sudah disajikan ajaran2 resmi katolik seperti apa, tapi terus berulang2 menyajikan tulisan2 non katolik dan menyelewengkannya sebagai ajaran katolik, siapa yg sedang mengkhianati ajaran Yesus di sini????

Yang disuksesikan oleh para Rasul adalah ajarannya yaitu yang sudah tertulis didalam Kitab Suci bukan jabatannya.

Kata siapa bahwa suksesi ajaran itu sudah tertulis SEMUA dalam Kitab Suci???
Berikan di sini ayat Kitab Suci yang menyatakan demikian!!!
Tunjukkan ayatnya ya, jangan tunjukkan INTERPRETASI Anda!!!!

Hanya kecongkakan rohani saja kalau ada yang merasa menggantikan jabatan Petrus dan menganggap diri infallible seperti Tuhan didunia ini,karena sama sekali tidak ada dasar alkitabiahnya.

Dasar Alkitabiahnya sudah aku berikan di sini thread berikut ini, mulai dari reply #1
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html

Anda tidak setuju?? Tidak masalah, toh yang kami lawan ini hanya sekedar INTERPRETASI Anda, BUKAN Kitab Suci, sama seperti contoh2 yg telah sukses Anda berikan, bahwa tidak ada satupun ayat yg mendukung sola-scriptura, tetapi hanya INTERPRETASI Anda belaka yg mendukung ajaran sola scriptura!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #901 on: March 20, 2015, 09:37:59 PM »
Kalau Petrus adalah gembala mengapa Rasul lain tidak?

Lho... sudah aku jawab di reply #831 kan, kalo rasul2 lain adalah gembala juga??
Gereja Katolik tidak pernah sekalipun menyangkal kuasa apostolik dan penggembalaan rasul2 lain selain Petrus!!
Sudah jelas??

Tidak ada ayat secara literal mengatakan Matius,Yakobus,dll adalah Rasul tetapi gereja percaya bahwa dia adalah seorang Rasul.

Anda kelihatannya hipokrit seolah olah harus ada ayat literal padahal semua ajaran co-redemptrix,mediatrix,Mary assumption,sinless dlsb tidak pernah ada baik literal maupun ajarannya didalam Alkitab tetapi anda telan juga mentah mentah ???

Justru tudingan hipokrit ini kembali menuding ke hidung Anda sendiri, bro soli!!
Anda sendiri sudah menyatakan: “tidak ada ayat literal mengatakan bahwa Matias, Yakobus, dll adalah rasul, tetapi Gereja percaya bahwa dia adalah rasul”!

Jika ajaran2 Mariology dipercayai oleh Gereja Katolik, ajaran yg sama juga diajarkan oleh penerus2 rasul (yg biarpun tidak literal tapi diterima sebagai pemegang jabatan rasul juga) seperti Ignatius Antioch, Ambrose, Augustine, dsb, jadi dari mana Anda menyimpulkan dan menuding bahwa ajaran Mariology ini tidak ada ajarannya dalam Alkitab???
Apakah Anda mau mengatakan bahwa Anda lebih benar dari penerus2 jabatan rasul tersebut??
Apakah Anda mau mengatakan bahwa penerus2 rasul itu melawan Alkitab???

Ajaran Mariology Katolik tidak ada dalam INTERPRETASI Anda, bukan tidak ada dalam Alkitab.
Sesederhana itu!!!

Kalau berlandaskan kepada Kitab Suci kok Paus diberikan otoritas bisa memodifikasi Kitab Suci ?

#30. "The Pope is of so great authority and power, that he is able to modify, declare, or interpret even divine laws."

(#30. "Papa tantae est auctoritatis et potestatis, ut possit quoque leges divinas modificare, declarare, vel interpretari, ad num.")

Source: Lucius Ferraris, “Papa,” art. 2, in his Prompta Bibliotheca Canonica, Juridica, Moralis, Theologica, Ascetica, Polemica, Rubristica, Historica. (“Handy Library”), Vol. 5, published in Petit-Montrouge (Paris) by J. P. Migne, 1858 edition, column 1823, Latin.

Saya heran otoritas darimana pula seorang Paus bisa memodifikasi Kitab Suci firman Tuhan ?

Sekali lagi, bro Soli, silakan Anda pelajari FAKTA yang ada, jangan percaya buta pada tulisan2 dalam website2 anti katolik!!!

Pernyataan di atas di tulis oleh Lucius Ferraris!!!
Siapa itu Lucius Ferraris??? Dia adalah seorang ahli hukum kanonik!!!
Apakah dia adalah seorang paus atau pemegang kuasa infallibilitas??
Jawab: TIDAK!!!!

Pernyataan itu tertulis dalam tulisan Lucius berjudul: Prompta Bibliotheca, ditulis pada tahun 1746.
Apakah karya tulis ini adalah ajaran infallible???
Jawab: TIDAK!!!!

SIlakan dicatat RULE OF THUMBS dalam Gereja Katolik berikut ini!!
Jika ada ajaran terkandung dalam tulisan yang TIDAK infallible, maka ajaran ini harus selalu dipahami dalam kerangka ajaran2 yang mutlak dan infallible!!!


Jika ada keraguan apakah benar Lucius Ferraris bermaksud menuliskan bahwa Paus dapat mengubah Kitab Suci, maka silakan kembali pada ajaran Gereja Katolik yg mutlak:

CoCC #891
"The Roman Pontiff, head of the college of bishops, enjoys this infallibility in virtue of his office, when, as supreme pastor and teacher of all the faithful - who confirms his brethren in the faith he proclaims by a definitive act a doctrine pertaining to faith or morals. The infallibility promised to the Church is also present in the body of bishops when, together with Peter's successor, they exercise the supreme Magisterium," above all in an Ecumenical Council. When the Church through its supreme Magisterium proposes a doctrine "for belief as being divinely revealed," and as the teaching of Christ, the definitions "must be adhered to with the obedience of faith." This infallibility extends as far as the deposit of divine Revelation itself.


Jadi Paus tidak pernah dapat mengubah Kitab Suci, tetapi memiliki kuasa utk menyatakan ajaran moral dan iman yang harus diterima oleh semua umat beriman!!! Dan ajaran iman dan moral ini, tidak akan pernah dapat salah dan PASTI SELARAS dengan Kitab Suci, karena kuasa infallibilitas ini adalah anugrah dan janji Kristus sendiri kepada Petrus (Mat 16 : 17-18)!

Tradisi Suci adalah semua yang diwahyukan Allah sebelum ditulis kedalam Kitab Suci oleh Nabi dan Rasul,bukan tradisi bikinan manusia (gereja).

Anda mengacu pada Tradisi Suci-nya Gereja Katolik, bukan?
Jadi silakan gunakan definisi yang dimiliki oleh Gereja Katolik, jangan bikin definisi sendiri lalu memaksakan definisi itu utk memutar-balikkan ajaran2 katolik!!!
Tradisi Suci adalah SEMUA suksesi pengajaran dari para rasul kepada penerus2nya, yang disampaikan melalui ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi (e.g.dekrit2 konsili ekumenis, kanon Kitab Suci yg didekritkan pertama kali dalam sinode Hippo) maupun tulisan2 lain yg tidak terinspirasi (seperti tulisan2 Tertullian, Origen, Ignatius Antioch, Clement of Alexandria, Agustine of Hippo, dsb)!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #902 on: March 20, 2015, 09:39:10 PM »
Jadi semua tradisi rekayasa gereja setelah Nabi dan Rasul sudah meninggal semua sama sekali hanya tradisi bikinan manusia belaka bukan berasal dari wahyu Tuhan dan apa kata Yesus dan Paulus mengenai tradisi bikinan manusia :

Matius  15:3 But he answered and said unto them, Why do ye also transgress the commandment of God by your tradition?

Matius  15:6 And honour not his father or his mother, he shall be free. Thus have ye made the commandment of God of none effect by your tradition.

Markus  7:8 For laying aside the commandment of God, ye hold the tradition of men, as the washing of pots and cups: and many other such like things ye do.

Kolose  2:8 Beware lest any man spoil you through philosophy and vain deceit, after the tradition of men, after the rudiments of the world, and not after Christ.


Jelas sekali bahwa Tuhan Yesus dan Rasul mengajarkan bahwa otoritas Kitab Suci jauh diatas tradisi tradisi bikinan manusia (non revelation),dpl semua tradisi gereja yg bertentangan dengan kebenaran Kitab Suci wajib ditolak oleh gereja sebagai tubuh Kristus.

Kis. 5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.

Yep, tradisi2 yang BUKAN merupakan suksesi pengajaran dari para rasul kepada penerus2nya, yang disampaikan melalui ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi, maupun tulisan2 lain yg tidak terinspirasi, tradisi2 ini harus DIBUANG jauh2!!!


Kalau mengaku konsisten janganlah menuntut Sola Scriptura harus secara ekplisit karena ajaran mengenai prinsip Sola Scriptura berjibun didalam Kitab Suci.

Lah.. yang minta segala sesuatu harus ditulis di Alkitab siapa????
Wong Anda sebagai penganut sola-scriptura yg menuntut segala sesuatu harus ditulis di Alkitab kok!
Ya sekarang aku minta kekonsistenan Anda, silakan semua AJARAN  yg Anda berikan itu ditunjukkan ayat dalam Alkitab yg mengajarkannya!!!

Sola Scriptura adalah suatu prinsip bukan ajaran tambahan seperti mediatrix,co-redemptrix,Pope Infallible,dll yang jelas jelas merupakan tradisi tambahan setelah semua Tradisi Suci sudah ditulis pada akhir abad pertama.

Kok argumentasinya mengambang, mengatakan sola scriptura adalah prinsip doang???
Sola scriptura itu prinsip apa???
Prinsip asal bukan seperti ajaran katolik???
Prinsip asal bukan Mariology???
Prinsip asal bukan infalliibility paus???
Atau prinsip yang bagaimana??? Silakan dijelaskan!!!!

Semua ajaran katolik yg Anda bantah itu, semuanya selalu dapat kami pertanggung-jawabkan dalam terang tulisan Kitab Suci, yang dijelaskan panjang lebar dalam INTERPRETASI Gereja Katolik akan ayat2 Kitab Suci!!
Jika INTERPRETASI Gereja Katolik tidak sesuai dengan INTERPRETASI Anda, lalu atas dasar apa Anda katakan bahwa Gereja Katolik bertentangan dengan kebenaran Kitab Suci, sedangkan INTERPRETASI Anda adalah prinsip yang benar alias prinsip ber-sola scriptura???

Ingat Anda menggunakan istilah “sola–scriptura”, jadi kalo Anda mau tampil beda dengan INTERPRETASI Gereja Katolik, silakan konsisten dengan klaim "sola" Anda, jadi ajaran Anda harus tertulis di Alkitab, bukan ajaran Anda sesuai dengan INTERPRETASI Anda.
Jika Anda hanya berkutat dengan INTERPRETASI Anda, silakan Anda ganti nama prinsip Anda itu menjadi "sola INTERPRETASI Scriptura", dan aku akan akhiri diskusi ini dengan Anda!!!


Ekplisit tidak identik dengan Sola Scriptura karena Sola Scriptura berpegang kepada prinsip dan ajaran kebenaran yang terkandung didalam Kitab Suci baik secara ekplisit maupun implisit bukan tradisi palsu bikinan manusia yang dianggap sebagai tradisi suci.

Seperti apa prinsip dan ajaran kebenaran yg terkandung dalam Kitab Suci baik secara ekplisit maupun implisit???
Definisi sola-scriptura yg Anda berikan ini adalah prinsip BERINTERPRETASI, karena semua orang bisa mengklaim INTERPRETASI mereka sebagai INTERPRETASI yang berpegang kepada prinsip dan ajaran kebenaran yang terkandung didalam Kitab Suci baik secara ekplisit maupun implisit!!!

Lalu, jika hanya ada SATU Kitab Suci, lalu ada bermacam2 INTERPRETASI, dari mana Anda dapat membedakan INTERPRETASI mana yg mengikuti definisi ambigu "sola scriptura" yg Anda berikan di atas???

Apakah prinsip Sola Scriptura yang sudah banyak saya kutip dari teolog klasik bukan fakta ?

Nope!!!
Bapa2 Gereja, atau teolog2 klasik jika menggunakan istilah Anda, selalu menggunakan prinsip “BER-SCRIPTURA”, yaitu menggunakan Kitab Suci sebagai sumber ajaran iman dan moral!!
Tidak ada satu pun dari mereka yg menggunakan kata ALONE atau SOLA.
Prinsip BERSCRIPTURA adalah menggali INTERPRETASI dari ayat2 dalam Kitab Suci!!!
Karena dari prinsip BERSCRIPTURA akan selalu muncul banyak INTERPRETASI, dari sini lah kita membutuhkan SUMBER IMAN lain yg sama mutlaknya dengan Kitab Suci, utk menjaga agar INTERPRETASI2 yg bermunculan tetap SESUAI dengan Firman dalam ajaran apotolik.
Apa itu sumber iman yang lain??? Yep, you name it!!! TRADISI SUCI!!!!
Ada Tradisi Suci yang sejajar, sama2 mutlak dan infallible dengan Kitab Suci, jadi tidak mungkin ada prinsip SOLA Scriptura!!

Kalau hanya soal istilah berarti anda adalah hipokrit menerima begitu banyaknya tradisi gereja anda yang tidak ada istilahnya apalagi malah ajarannya didalam Kitab Suci yang ditulis oleh para Nabi dan Rasul.

Nope, istilah tidak pernah aku permasalakan, tetapi prinsip bersola-scriptura yg tidak konsisten yg selalu aku permasalahkan.
Anda selalu ber-Sola INTERPRETASI Scriptura, dan selalu menyetarakan INTERPRETASI Anda itu sebagai satu2nya kebenaran yg sejajar dengan Kitab Suci itu sendiri, menyatakan interpretasi2 Gereja Katolik yg tidak sesuai dengan interpretasi Anda sebagai ajaran yg menyimpang dari Alkitab, lalu menyatakan prinsip ini sebagai prinsip sola scriptura!! Ini yg aku permasalahkan!!!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #903 on: March 20, 2015, 09:41:47 PM »
Ekplisit tidak identik dengan Sola Scriptura karena Sola Scriptura berpegang kepada prinsip dan ajaran kebenaran yang terkandung didalam Kitab Suci baik secara ekplisit maupun implisit bukan tradisi palsu bikinan manusia yang dianggap sebagai tradisi suci.

Yep, Tradisi Suci yang adalah SEMUA suksesi pengajaran dari para rasul kepada penerus2nya, yang disampaikan melalui ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi,  maupun tulisan2 lain yg tidak terinspirasi, adalah kebenaran yang terkandung dalam 2 Tes 2 : 15 baik secara explisit maupun implisit!!
Berarti, dengan diterimanya Tradisi Suci sebagai landasan iman mengikuti 2 Tes 2 : 15, kita harus meninggalkan prinsip sola-scriptura, karena Tradisi Suci itu selalu berdiri sejajar dan sama2 mutlak dan infallible dengan Kitab Suci!!

Tradisi Suci hanya berasal dari sumber Nabi dan Rasul bukan bikinan gereja.

Kis. 5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.

Pertama: Lagi2 kebiasaan mengeluarkan INTERPRETASI Pribadi, lalu mengambil ayat Kitab Suci utk digunakan SEOLAH2 mendukung INTERPRETASI tersebut!! Kis 5 : 29 memerintahkan untuk taat kepada Allah, sama sekali tidak menuliskan bahwa Tradisi Suci bersumber dari nabi dan rasul!!

Kedua: sekali lagi, Tradisi Suci adalah SEMUA suksesi pengajaran dari para rasul kepada penerus2nya, yang disampaikan melalui ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi (e.g.dekrit2 konsili ekumenis, kanon Kitab Suci yg didekritkan pertama kali dalam sinode Hippo) maupun tulisan2 lain yg tidak terinspirasi (seperti tulisan2 Tertullian, Origen, Ignatius Antioch, Clement of Alexandria, Agustine of Hippo, dsb)!
Tradisi Suci berbeda dengan tradisi gerejawi seperti disiplin selibat, tata liturgi dan ritual dalam ibadah, penggunaan bahasa dalam liturgi, praktek2 devosi dan doa. Tradisi gerejawi adalah TIDAK infallible, dan harus selalu harus dievaluasi apakah pelaksanaannya sesuai dengan ajaran iman dan moral dalam Tradisi Suci dan Kitab Suci!!

#30. "The Pope is of so great authority and power, that he is able to modify, declare, or interpret even divine laws."

(#30. "Papa tantae est auctoritatis et potestatis, ut possit quoque leges divinas modificare, declarare, vel interpretari, ad num.")

Source: Lucius Ferraris, “Papa,” art. 2, in his Prompta Bibliotheca Canonica, Juridica, Moralis, Theologica, Ascetica, Polemica, Rubristica, Historica. (“Handy Library”), Vol. 5, published in Petit-Montrouge (Paris) by J. P. Migne, 1858 edition, column 1823, Latin.

Saya heran otoritas darimana pula seorang Paus bisa memodifikasi Kitab Suci firman Tuhan ?

Dan aku heran juga, semua tulisan yg anti katolik kok selalu diterima mentah2 dan dipercayai begitu saja?
Mengapa tidak dipelajari dulu FAKTA dan kebenarannya??

Pernyataan di atas di tulis oleh Lucius Ferraris!!!
Siapa itu Lucius Ferraris??? Dia adalah seorang ahli hukum kanonik!!!
Apakah dia adalah seorang paus atau pemegang kuasa infallibilitas??
Jawab: TIDAK!!!!

Pernyataan itu tertulis dalam tulisan Lucius berjudul: Prompta Bibliotheca, ditulis pada tahun 1746.
Apakah karya tulis ini adalah ajaran infallible???
Jawab: TIDAK!!!!

SIlakan dicatat RULE OF THUMBS dalam Gereja Katolik berikut ini!!
Jika ada ajaran terkandung dalam tulisan yang TIDAK infallible, maka ajaran ini harus selalu dipahami dalam kerangka ajaran2 yang mutlak dan infallible!!!


Jika ada keraguan apakah benar Lucius Ferraris bermaksud menuliskan bahwa Paus dapat mengubah Kitab Suci, maka silakan kembali pada ajaran Gereja Katolik yg mutlak dan infallible:

CoCC #891
"The Roman Pontiff, head of the college of bishops, enjoys this infallibility in virtue of his office, when, as supreme pastor and teacher of all the faithful - who confirms his brethren in the faith he proclaims by a definitive act a doctrine pertaining to faith or morals. The infallibility promised to the Church is also present in the body of bishops when, together with Peter's successor, they exercise the supreme Magisterium," above all in an Ecumenical Council. When the Church through its supreme Magisterium proposes a doctrine "for belief as being divinely revealed," and as the teaching of Christ, the definitions "must be adhered to with the obedience of faith." This infallibility extends as far as the deposit of divine Revelation itself.


Jadi Paus tidak pernah dapat mengubah Kitab Suci, tetapi memiliki kuasa utk menyatakan ajaran moral dan iman yang harus diterima oleh semua umat beriman!!! Dan ajaran iman dan moral ini, tidak akan pernah dapat salah dan PASTI SELARAS dengan Kitab Suci, karena kuasa infallibilitas ini adalah anugrah dan janji Kristus sendiri kepada Petrus (Mat 16 : 17-18)!



Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #904 on: March 20, 2015, 09:42:19 PM »
Apakah ajaran berikut ini tidak memodifikasi firman Allah :

Katolik mengajarkan KESELAMATAN HANYA ADA DIDALAM GEREJA
    KATOLIK ROMA (# 816)

   Sedangkan Kitab Suci mengajarkan KESELAMATAN HANYA ADA DIDALAM
   JESUS KRISTUS (Kis.4 : 10,12 ; Rom.3 : 24)
!

Tentu saja ajaran Gereja Katolik di atas menjadi “memodifikasi firman Allah” JIKA DIARTIKAN DI LUAR KERANGKA AJARAN KATOLIK YANG BENAR!!!

Bukankah Gereja itu adalah Tubuh Yesus Kristus??
Hanya mereka yg menyalah-artikan ajaran Gereja yg dapat menyalahkan ajaran bahwa KESELAMATAN HANYA ADA DI  DALAM TUBUH Yesus KRISTUS

Katolik mengajarkan BAPTISAN MENYELAMATKAN DAN MENGHAPUSKAN
     DOSA ( # 985,1212,1213,1257,1265)

     sedangkan Kitab Suci  mengajarkan PENGAMPUNAN DOSA DAN KESELAMATAN
     HANYA OLEH IMAN KEPADA KRISTUS MENDAHULUI BAPTISAN (Yoh.1:12
     ; Ef.1:7;1 Kor.1:17;Kis.16:30-33)
!

Tentu saja ajaran Gereja Katolik di atas menjadi “memodifikasi firman Allah” JIKA DIARTIKAN DI LUAR KERANGKA AJARAN KATOLIK YANG BENAR!!!

Pembaptisan artinya adalah pertobatan dan mengimani (menerima) Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat.
Hanya mereka yg menyalah-artikan ajaran Gereja yg dapat menyalahkan ajaran bahwa BERTOBAT DAN MENGIMANI KRISTUS SEBAGAI JURU SELAMAT DAPAT MENYELAMATKAN DAN MENGHAPUS DOSA!

Katolik mengajarkan PAUS ADALAH KEPALA GEREJA (# 937)

      Alkitab  mengajarkan KRISTUS ADALAH KEPALA GEREJA
      ( Yes.42:8 ; Ef.5:23 ; Kol.1:18 ; Kol.2:10 )


Masih banyak lagi yang lainnya !

Tentu saja ajaran Gereja Katolik di atas menjadi “memodifikasi firman Allah” JIKA DIARTIKAN DI LUAR KERANGKA AJARAN KATOLIK YANG BENAR!!!

Yesus sendiri yang memberikan amanat kepada Petrus untuk menggembalakan domba2nya. Bahkan amanat ini diberikan di hadapan para murid lainnya, yang artinya hanya Petrus seorang sajalah yg diberi kuasa sebagai gembala utama (Yoh 21 : 15 - 17). Jika kuasa menggembalakan domba diberikan kepada Petrus setelah Yesus naik ke surga, maka jelas bahwa Petrus lah yang ditunjuk sebagai WAKIL Kristus  sebagai kepala Gereja di dunia ini!

Hanya mereka yg menyalah-artikan ajaran Gereja yg dapat menyalahkan ajaran bahwa PAUS (PENERUS Petrus) ADALAH KEPALA GEREJA YANG MEWAKILI KRISTUS SESEUAI AMANATNYA DALAM YOH 21 : 15 - 17!

Buktikan kata kata anda dimana dukungan ajaran tradisi gereja sbb didalam Kitab Suci :

I.Mariolatry:

1.   Peremuk kepala Setan (Manipulasi penterjemahan Alkitab Vulgata)
2.   Hawa yang kedua
3.   Co-redemptrix (CCC # 494)
4.   Mediatrix (CCC # 969)
5.   Disebut “full of grace” padahal yang benar menurut Kitab Suci adalah ‘highly favored.’ (Manipulasi
        terjemahan Alkitab)
6.   Ibu rohani bagi semua manusia (CCC # 501)
7.   Namanya disejajarkan dengan nama JHWH sehingga menyebut nama Maria dengan sia sia adalah berdosa (CCC
      # 2146)
8.   Memiliki kedaulatan seperti Allah, In his Encyclical Ad Coeli Reginam to which the text of Lumen Gentium refers,
      my venerable Predecessor Pius XII indicates … The encyclical recalls the liturgical text: “There was St. Mary,
      Queen of Heaven and sovereign of the world ...” (p . 210).
9.   Tidak berdosa
10.  Assumption
11.  Apparitions
12.  Doa Salam Maria,dl.

II.Papism:

1.   Paus sebagai Kepala Gereja Universal
2.   Vicar of Christ
3.   Infallible
4.   Bapa Suci
5.   Roman Pontif
6.   Tuhan didunia ini
7.   Holy Father
8.   Supreme Pastor
9.   His Holiness,
10.   The Rock,
11.   Supreme Pontiff,
12.   Father of Kings,
13.   Governor of the World,
14.   Successor of St. Peter,
15.   Shepherd of the Universal Church, etc.

Sudah banyak tuh aku berikan tulisan2 Bapa2 Gereja (atau menurut istilah Anda: "teolog klasik") yg mengajarakan Mariology dan papal supremacy seperti yg diimani oleh Gereja Katolik!
Nih aku berikan beberapa link ke thread yg bersangkutan:
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1889.0.html
Silakan langsung menuju ke threadnya, karena akan OOT dan panjang sekali jika dijawab di sini!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #905 on: March 20, 2015, 09:43:40 PM »
Tradisi Suci hanya berasal dari wahyu Allah yang Suci bukan manusia yang berdosa.

St. Cyprian of Carthage (200?-258), “Whence comes this tradition? Does it descend from the Lord’s authority, or from the commands and epistles of the apostles? For those things are to be done which are there written . . . If it be commanded in the gospels or the epistles and Acts of the Apostles, then let this holy tradition be observed,” (Cyprian of Carthage, Ep. 74 ad Pompeium).

Jelas sekali Cyprian menegaskan bahwa tradisi suci itu hanya berasal dari ajaran Tuhan melalui para Rasul bukan seperti semua tradisi gereja anda yang dikarang karang oleh manusia rentan heresy selama ribuan tahun setelah kematian para Rasul tsb.

LOL!!! Makanya dibaca dong tulisan lengkap dari St. Cyprian itu!!!
Anda kira St. Cyprian menentang Tradisi Suci???
Big Wrong!!! Tradisi Suci adalah SEMUA suksesi pengajaran dari para rasul kepada penerus2nya, yang disampaikan melalui ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi,  maupun tulisan2 lain yg tidak terinspirasi.
Apakah St. Cyprian sedang mengacu pada Tradisi Suci??? WRONG!!! BIG WRONG!!!

Pertanyaan serupa sudah pernah Anda tanyakan dan sudah aku jawab di reply #643, tapi sepertinya (lagi2) tidak Anda baca!! Ini aku kutip lagi jawabanku dari reply #643. AKu tuliskan sekali lagi tulisan yg sudah pernah aku berikan di reply #643 itu!

Anda mengira bahwa “holy tradition” yg disebut oleh Cyprian ini adalah “Tradisi Suci” Gereja Katolik??
Bro Soli, sebelum Anda memotong2 tulisan2 teolog Gereja Purba, mbok sekali2 Anda baca dulu tulisan itu secara utuh, atau setidaknya dibaca kalimat2/paragraf2 pendahulu dan selanjutnya, supaya Anda tahu apa yg sedang dibicarakan di situ.

Cyprian dalam Epistle 74 ad Pompeium ini, sedang menulis kepada Pompeius mengenai ajaran Uskup Stefanus mengenai baptisan para bidaah. Stefanus mengatakan bahwa baptisan bidaat itu sama sahnya dengan baptisan Gereja, dan oleh karenanya Stefanus menerima komunion dengan bidaah2 itu, dan mengatakan hal ini sebagai tradisi yang benar. Justru Cyprian ini sedang mengolok2 ajaran Stefanus dan mengatakan tradisi Stefanus itu adalah “holy tradition" yang harus dicermati.

Tidak percaya? Silakan Anda baca paragraf2 pendahulunya dari kutipan tersebut. Untuk memudahkan, kutipan Anda aku bold dalam kutipan yg lebih panjang ini.

Cyprian to his brother Pompeius, greeting. Although I have fully comprised what is to be said concerning the baptism of heretics in the letters of which I sent you copies, dearest brother, yet, since you have desired that what Stephen our brother replied to my letters should be brought to your knowledge, I have sent you a copy of his reply; on the reading of which, you will more and more observe his error in endeavouring to maintain the cause of heretics against Christians, and against the Church of God. For among other matters, which were either haughtily assumed, or were not pertaining to the matter, or contradictory to his own view, which he unskilfully and without foresight wrote, he moreover added this saying: «If any one, therefore, come to you from any heresy whatever, let nothing be innovated (or done) which has not been handed down, to wit, that hands be imposed on him for repentance; since the heretics themselves, in their own proper character, do not baptize such as come to them from one another, but only admit them to communion.»

He forbade one coming from any heresy to be baptized in the Church; that is, he judged the baptism of all heretics to be just and lawful. And although special heresies have special baptisms and different sins, he, holding communion with the baptism of all, gathered up the sins of all, heaped together into his own bosom. And he charged that nothing should be innovated except what had been handed down; as if he were an innovator, who, holding the unity, claims for the one Church one baptism; and not manifestly he who, forgetful of unity, adopts the lies and the contagions of a profane washing. Let nothing be innovated, says he, nothing maintained, except what has been handed down. Whence is that tradition? Whether does it descend from the authority of the Lord and of the Gospel, or does it come from the commands and the epistles of the apostles? For that those things which are written must be done, God witnesses and admonishes, saying to Joshua the son of Nun: «The book of this law shall not depart out of your mouth; but you shall meditate in it day and night, that you may observe to do according to all that is written therein.» Joshua 1:8 Also the Lord, sending His apostles, commands that the nations should be baptized, and taught to observe all things which He commanded. If, therefore, it is either prescribed in the Gospel, or contained in the epistles or Acts of the Apostles, that those who come from any heresy should not be baptized, but only hands laid upon them to repentance, let this divine and holy tradition be observed.

Link ke naskah utuhnya: http://www.newadvent.org/fathers/050673.htm


Selamat membaca!

Sola Scriptura adalah prinsip Back to Bible yaitu semua ajaran gereja harus berdasarkan kebenaran yang didajarkan didalam Kitab Suci.

Berdasar pada kebenaran yg diajarkan dalam Kitab Suci? Dengan cara apa???
Satu2nya cara utk menerapkan prinsip yang ambigu ini adalah dengan meng-INTERPRETASI-kan Kitab Suci!
Jika yang dijadikan acuan kemudian adalah INTERPRETASI; maka silakan Anda ganti nama prinsip ini sebagai prinsip "Sola INTERPRETASI Scriptura", dan aku akan akhiri diskusi ini dengan Anda!!

Kalo Anda berpendapat bahwa sola scriptura tidak mengandalkan INTERPRETASI, maka silakan diberikan di sini pembuktiannya bahwa Kitab Suci dapat dijadikan landasan kebenaran tanpa menggunakan INTERPRETASI Anda sama sekali!!

Sola Scriptura bukan doktrin baru seperti mariaolatry tetapi sikap taat azas kepada apa yang sudah difirmankan Tuhan didalam Scriptura.

Bukan doktrin baru???
Ini jelas2 dari jaman Gereja Perdana sudah banyak bapa2 Gereja (atau menurut istilah Anda: “teolog klasik”) yang menyatakan otoritas Tradisi Suci setara dengan Kitab Suci.

"It comes to this, therefore, these men do not consent to either Scripture nor TRADITION." (Irenaeus, Against the Heresies 3:2:2)

"But in regard to those observances which we carefully attend and which the whole world keeps, and which derive not from Scripture but from Tradition, we are given to understand that they are recommended and ordained to be kept, either by the apostles themselves or by plenary [ecumenical] councils, the authority of which is quite vital in the Church" (Augustine, Letter to Januarius (54) 1,1).

"The apostles, indeed, gave no injunctions on the point; but the custom [of infant baptism]… may be supposed to have had its origin in apostolic tradition, just as there are many things which are observed by the whole Church, and therefore are fairly held to have been enjoined by the apostles, which yet are not mentioned in their writings” (Augustine, Baptism, 5,23).


Jadi jelas bahwa sola-scriptura BUKANLAH ajaran asli dari Gereja Perdana, karena Gereja Perdana justru mengajarkan sebaliknya, bahwa ada Tradisi Suci yang setara dan sama2 mutlak dan infallible dengan Kitab Suci!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #906 on: March 20, 2015, 09:44:12 PM »

Dimana ada dasar ajaran rasuliah mengenai tradisi bikinan gereja sbb :

I.Mariolatry:

1.   Peremuk kepala Setan (Manipulasi penterjemahan Alkitab Vulgata)
2.   Hawa yang kedua
3.   Co-redemptrix (CCC # 494)
4.   Mediatrix (CCC # 969)
5.   Disebut “full of grace” padahal yang benar menurut Kitab Suci adalah ‘highly favored.’ (Manipulasi
        terjemahan Alkitab)
6.   Ibu rohani bagi semua manusia (CCC # 501)
7.   Namanya disejajarkan dengan nama JHWH sehingga menyebut nama Maria dengan sia sia adalah berdosa (CCC
      # 2146)
8.   Memiliki kedaulatan seperti Allah, In his Encyclical Ad Coeli Reginam to which the text of Lumen Gentium refers,
      my venerable Predecessor Pius XII indicates … The encyclical recalls the liturgical text: “There was St. Mary,
      Queen of Heaven and sovereign of the world ...” (p . 210).
9.   Tidak berdosa
10.    Assumption
11.    Apparitions

II.Papism:

1.   Paus sebagai Kepala Gereja Universal
2.   Vicar of Christ
3.   Infallible
4.   Bapa Suci
5.   Roman Pontif
6.   Tuhan didunia ini
7.   Holy Father
8.   Supreme Pastor
9.   His Holiness,
10.   The Rock,
11.   Supreme Pontiff,
12.   Father of Kings,
13.   Governor of the World,
14.   Successor of St. Peter,
15.   Shepherd of the Universal Church, etc.

Kalau tidak ada dukungan ajaran rasuliahnya mengapa tidak dibuang saja jauh jauh ?

Bukankah itu sangat membahayakan iman kristen ???

Loh.. justru dukungan ajaran rasuliahnya sangat kuat dan dapat dibuktikan!!
Sudah ada thread2 lain yg membahas ttg Mariology dan papal supremacy, dan sudah banyak pula aku berikan bukti2 ajaran2 bapa2 Gereja, yaitu penerus2 rasul pada jaman Gereja Perdana, yang tulisan2nya mengajarkan Mariology dan papal supremacy yang sama yg diajarkan oleh Gereja Katolik.
Silakan Anda langsung menuju ke lokasi, akan Anda lihat bahwa ajaran2 itu sama sekali tidak membahakan iman kristen, malah sebaliknya sangat berguna bagi pertumbuhan iman kristen!

http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1889.0.html


Mana mungkin manusia yang berdosa bisa membuat tradisi suci setara dengan Kitab Suci yaitu tidak mungkin salah ?

Lagi2 Anda TIDAK menyimak penjelasan yg aku berikan!

Yesus mewartakan Kabar Gembira (Injil) dan mengajarkannya kepada para rasul SECARA LISAN (KGK #75).
Para rasul meneruskan ajaran dari Yesus ini kepada penerus2nya melalui ajaran lisan dan tulisan (baik tulisan2 terinspirasi maupun tulisan2 lain) (KGK #76-77).
Suksesi ajaran rasuliah ini lah yang disebut sebagai Tradisi Suci (KGK #78).
, yang berlangsung dalam perlindungan dan bimbingan Roh Kudus sesuai janji Kristus (Yoh 15 : 26, Yoh 16 : 13, Mat 16: 18; Mat 18 : 18), yang diwariskan turun temurun dari para rasul ke penerus2 mereka, dari penerus rasul ke generasi2 penerus berikutnya sampai saat ini dan sampai akhir jaman, melalui transmisi ajaran lisan, tulisan terinspirasi, dan tulisan2 lain!
Jadi Tradisi Suci adalah estafet pengajaran itu sendiri, atau iman Gereja itu sendiri.
Tidak ada satu manusia pun yang dapat membuat Tradisi Suci!!!

Dimanakah dasar dukungan Alkitabnya atas ajaran ajaran Mariolatry yang dibuat ribuan tahun setelah Kitab Suci selesai ditulis dan dianggap infallible ???

Ajaran Mariology yg diajarkan oleh Gereja Katolik adalah ajaran Mariology yg sama yg terdapat dalam Tradisi Suci, diwariskan oleh para rasul kepada penerus2nya, seperti yg dapat dilihat dalam ajaran2 bapa2 Gereja Perdana (atau menurut istilah Anda: “teolog klasik”).
Silakan dilihat di sini contoh2 penjelasan2 yang mengacu pada tulisan2 bapa2 Gereja (teolog klasik)
http://www.catholic.com/tracts/mary-ever-virgin
http://www.catholic.com/tracts/immaculate-conception-and-assumption
http://www.catholic.com/magazine/articles/mary-mother-of-salvation


Apakah Roh Kudus ada yang kelupaan memberikan wahyunya dahulu kala ???

Nope, Roh Kudus tidak kilaf, dan justru Roh Kudus mewahyukan kebenaran2 yg tidak dapat ditulis dalam Kitab Suci (seperti yg dinyatakan dalam kesaksian Yohanes Yoh 21 : 25), maka keseluruhan wahyu itu diberikan dalam Tradisi Suci!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #907 on: March 20, 2015, 09:45:11 PM »
Ajaran Rasul Paulus saja masih diuji oleh jemaat Berea apakah sesuai dengan Kitab Suci,jadi semua ajaran siapapun yang anda anggap Bapa Gereja haruslah berdasarkan prinsip Sola Scriptura bukan Sola Magisterium yang banyak palsunya itu.

Kebalik, bro soli!!!
Justru umat Berea menerima FIRMAN yang BUKAN merupakan Kitab Suci, lalu menyelidiki Kitab Suci utk mengetahui bahwa FIRMAN itu adalah benar.

Silakan Anda baca sekali lagi dengan teliti Kis 17 : 21
SIlakan diperhatikan, ada 2 FAKTA yang menarik di sini:
1. Umat di Berea menerima FIRMAN yang diajarkan oleh Paulus dan Silas (ayat 11)
2. Umat di Berea MENYELIDIKI Kitab Suci  untuk mengetahui apakah semuanya itu  benar demikian (ayat 12)
Dari sini sudah jelas bahwa FIRMAN yang diterima oleh umat di Berea itu BERBEDA dengan Kitab Suci YANG DISELIDIKI oleh mereka, sehingga dari perbandingannya umat di Berea dapat mengetahui bahwa FIRMAN yang mereka terima itu benar.

Kesimpulannya jelas sekali, bahwa umat di Berea pun TIDAK PERNAH ber-sola scriptura!!!
Ada FIRMAN yang disampaikan secara lisan oleh Paulus dan Silas, yang BUKAN MERUPAKAN Kitab Suci.
Dan mereka gunakan Kitab Suci utk saling melengkapi baik FIRMAN yang di luar Kitab Suci dengan firman yang tertulis dalam Kitab Suci!!!

Sola Scriptura tidak menambah ajaran/doktrin apapan didalam dirinya melainkan hanya merupakan “sikap hati yang taat azas” hanya kepada kebenaran Kitab Suci saja berbeda jauh dengan segala macam tradisi rekayasa gereja sepanjang ribuan tahun sejarahnya yang banyak menambahi ajaran ajaran dusta anti Alkitab.

Berdasar pada kebenaran yg diajarkan dalam Kitab Suci? Dengan cara apa???
Satu2nya cara utk menerapkan prinsip yang ambigu ini adalah dengan meng-INTERPRETASI-kan Kitab Suci!
Jika yang dijadikan acuaan kemudian adalah INTERPRETASI; maka silakan Anda ganti nama prinsip ini sebagai prinsip "Sola INTERPRETASI Scriptura", dan aku akan akhiri diskusi ini dengan Anda!!

Kalo Anda berpendapat bahwa sola scriptura tidak mengandalkan INTERPRETASI, maka silakan diberikan di sini pembuktiannya bahwa Kitab Suci dapat dijadikan landasan kebenaran tanpa menggunakan INTERPRETASI Anda sama sekali!!

Sebelum ada kanon maka semua Kitab Suci sudah dalam bentuk tertulis sebelum abad pertama berakhir dan selalu dibacakan didalam gereja atau kebaktian kristen

Kolose  4:16 Dan bilamana surat ini telah dibacakan di antara kamu, usahakanlah, supaya dibacakan juga di jemaat Laodikia dan supaya surat yang untuk Laodikia dibacakan juga kepadamu.

I Tesalonika  5:27 Demi nama Tuhan aku minta dengan sangat kepadamu, supaya surat ini dibacakan kepada semua saudara.

Haaa????
Sebelum ada kanon maka semua Kitab Suci sudah dalam bentuk tertulis sebelum abad pertama berakhir dan selalu dibacakan didalam gereja atau kebaktian kristen ?????

Weleh... ini asumsi datangnya dari mana????
Kanon Kitab Suci itu bahkan sampai jaman Athanasius of Alexandria di tahun 367 AD, masih jauh dari lengkap!!
Daftar paling tua mengenai kumpulan tulisan yg disebut sebagai Kitab Suci itu ditemukan dalam “Paschal Letter” yg ditulis oleh Athanasius of Alexandria (http://orthodoxwiki.org/Holy_Scripture).
Paschal Letter hanya merinci 20 kitab PL, dan 27 kitab PB.

Dari sini saja sudah terbukti bahwa asumsi Anda ini salah total, bahwa semua Kitab Suci kristen telah tertulis dan dibaca semuanya di dalam Gereja, apalagi diteruskan pada asumsi bahwa Kitab Suci kristen adalah 39 + 27, lalu lebih parah lagi Kitab Suci 39+27 dijadikan sebagai SOLA scriptura.
 

Dimana ada dasar ajaran rasuliah mengenai tradisi bikinan gereja seperti Mariolatry dan papalism itu ?

Kalau tidak ada dukungan ajaran rasuliahnya mengapa tidak dibuang saja jauh jauh ?

Bukankah itu sangat membahayakan iman kristen ???

Tidak, sama sekali tidak membahayakan iman kristen, melainkan sangat berguna!
Kalo membahayakan, tentu saja tidak akan pernah diajarkan oleh para rasul!

Ajaran Mariology yg diajarkan oleh Gereja Katolik adalah ajaran Mariology yg sama yg terdapat dalam Tradisi Suci, diwariskan oleh para rasul kepada penerus2nya, seperti yg dapat dilihat dalam ajaran2 bapa2 Gereja Perdana (atau menurut istilah Anda: “teolog klasik”).
Silakan dilihat di sini contoh2 penjelasan2 yang mengacu pada tulisan2 bapa2 Gereja (teolog klasik)
http://www.catholic.com/tracts/mary-ever-virgin
http://www.catholic.com/tracts/immaculate-conception-and-assumption
http://www.catholic.com/magazine/articles/mary-mother-of-salvation


Semua tulisan siapapun yang bukan Rasul tidak boleh bertentangan dengan apa yang sudah diwahyukan oleh Roh Kudus dan ditulis didalam Kitab Suci,itulah prinsip Sola Scriptura yang benar.

Rasul Petrus yang menjadi patokan gereja anda saja sering ngawur teologinya apalagi yang bukan Rasul.

I Korintus  4:6 Saudara-saudara, kata-kata ini aku kenakan pada diriku sendiri dan pada Apolos, karena kamu, supaya dari teladan kami kamu belajar apakah artinya ungkapan: "Jangan melampaui yang ada tertulis", supaya jangan ada di antara kamu yang menyombongkan diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain.

Yep, tulisan2 penerus2 rasul tidak pernah bertentangan dengan Kitab Suci.
Yang ada juga paling bertentangan dengan INTERPRETASI Sola Scripturist modern, so... ajaran2 Gereja Katolik yg sesuai dengna ajaran2 penerus2 rasul adalah ajaran yg rasuliah dan harus diterima sebagai kebenaran yg sejati! :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #908 on: March 20, 2015, 09:46:00 PM »
Saya tidak sedang mempersoalkan tafsiran tetapi segala macam tradisi tambahan yang anti Alkitab !

Jadi jangan mengalihkan persoalan yang sebenarnya.

Jangan bersembunyi dibelakang istilah interpretasi kalau sama sekali tidak ada dasar Alkitabnya utk mendukgung semua tradisi gereja.

Tambahan??? Lha wong semua ajaran katolik itu sama seperti ajaran2 penerus2 rasul dari jaman Gereja Perdana kok... Apa yg ditambahkan oleh Gereja Katolik???

Anda selalu mengatakan bahwa ajaran Gereja Katolik bertentangan dengan Kitab Suci!
Ya sekarang aku tantang Anda buktikan bahwa ada tulisan Kitab Suci yg memang dilawan oleh ajaran katolik dan ajaran bapa2 Gereja!!

Selama ini Anda hanya memberikan INTERPRETASI lalu menyatatakan bahwa ajaran katolik bertentangan dengan ayat Kitab Suci, padahal sebenarnya yg ditentang oleh ajaran katolik hanyalah INTERPRETASI Anda belaka!
Tidak terima??? Silakan dibuktikan AYAT MANA yg dilanggar oleh ajaran katolik seperti tuduhan Anda,  bukan INTERPRETASI mana yg dilanggar oleh ajaran katolik, atau malah main tuding aku lari di belakang istilah INTERPRETASI!


Apa yang tidak diajarkan didalam Kitab Suci jangan ditambahi seperti :

I.Mariolatry:

1.   Peremuk kepala Setan (Manipulasi penterjemahan Alkitab Vulgata)
2.   Hawa yang kedua
3.   Co-redemptrix (CCC # 494)
4.   Mediatrix (CCC # 969)
5.   Disebut “full of grace” padahal yang benar menurut Kitab Suci adalah ‘highly favored.’ (Manipulasi
        terjemahan Alkitab)
6.   Ibu rohani bagi semua manusia (CCC # 501)
7.   Namanya disejajarkan dengan nama JHWH sehingga menyebut nama Maria dengan sia sia adalah berdosa (CCC # 2146)
8.   Memiliki kedaulatan seperti Allah, In his Encyclical Ad Coeli Reginam to which the text of Lumen Gentium refers, my venerable Predecessor Pius XII indicates … The encyclical recalls the liturgical text: “There was St. Mary, Queen of Heaven and sovereign of the world ...” (p . 210).
9.   Tidak berdosa
10.    Assumption
11.    Apparitions

II.Papism:

1.   Paus sebagai Kepala Gereja Universal
2.   Vicar of Christ
3.   Infallible
4.   Bapa Suci
5.   Roman Pontif
6.   Tuhan didunia ini
7.   Holy Father
8.   Supreme Pastor
9.   His Holiness,
10.   The Rock,
11.   Supreme Pontiff,
12.   Father of Kings,
13.   Governor of the World,
14.   Successor of St. Peter,
15.   Shepherd of the Universal Church, etc.

Kalau tidak ada dukungan ajaran rasuliahnya mengapa tidak dibuang saja jauh jauh ?

Loh.. justru dukungan ajaran rasuliahnya sangat kuat dan dapat dibuktikan!!
Sudah ada thread2 lain yg membahas ttg Mariology dan papal supremacy, dan sudah banyak pula aku berikan bukti2 ajaran2 bapa2 Gereja, yaitu penerus2 rasul pada jaman Gereja Perdana, yang tulisan2nya mengajarkan Mariology dan papal supremacy yang sama yg diajarkan oleh Gereja Katolik.
Silakan Anda langsung menuju ke lokasi, akan Anda lihat bahwa ajaran2 itu sama sekali tidak membahakan iman kristen, malah sebaliknya sangat berguna bagi pertumbuhan iman kristen!

http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1889.0.html

Ajaran Mariology yg diajarkan oleh Gereja Katolik adalah ajaran Mariology yg sama yg terdapat dalam Tradisi Suci, diwariskan oleh para rasul kepada penerus2nya, seperti yg dapat dilihat dalam ajaran2 bapa2 Gereja Perdana (atau menurut istilah Anda: “teolog klasik”).
Silakan dilihat di sini contoh2 penjelasan2 yang mengacu pada tulisan2 bapa2 Gereja (teolog klasik)
http://www.catholic.com/tracts/mary-ever-virgin
http://www.catholic.com/tracts/immaculate-conception-and-assumption
http://www.catholic.com/magazine/articles/mary-mother-of-salvation
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #909 on: March 20, 2015, 09:46:34 PM »
Itu yang saya maksud sebagai tehnik “argumentum ex silentio” yaitu membuat argumentasi dimana sama sekali Kitab Suci tidak berbicara mengenainya.

Kasus 1: Gereja Katolik memiliki 2 landasan iman yg sejajar dan sama2 mutlak dan infallible sebagai Sabda Allah, yaitu Kitab Suci dan Tradisi Suci (semua suksesi ajaran2 rasuliah yg dapat ditemukan dalam ajaran lisan, tulisan2 terinspirasi, maupun tulisan2 lain dari rasul generasi pertama ke generasi2 penerus rasul selanjutnya). Ajaran yg tidak tertulis di Kitab Suci selalu selaras dan dikukuhkan dalam Tradisi Suci, dan sebaliknya semua ajaran dalam Tradisi Suci selalu selaras dan dikukuhkan dalam Kitab Suci.

Kasus 2: Sola-scripturist hanya mengakui Kitab Suci sebagai satu2nya landasan iman. Ajaran yg tidak ada di Kitab Suci (apalagi jika diajarkan oleh Gereja Katolik), harus disimpulkan sebagai ajaran yg tidak sesuai dengan Kitab Suci, walaupun Kitab Suci TIDAK pernah menuliskan bahwa ajaran itu tidak sesuai dengan Kitab Suci.

Argumentum ex silentio fallacy = kesalahan logika dengan menyimpulkan sesuatu dari sesuatu yg tidak ada.

Siapa sih di sini yg sedang ber-fallacy? Kasus 1 atau kasus 2?

Dimana ada dasar Kitab Sucinya ajaran Mariolatry dan Papalism tsb diatas ?

Dasar Kitab Sucinya bisa Anda baca di penjelasan2 yg aku berikan di thread2 lain:
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1889.0.html

Tuhan memberikan Kitab Suci untuk direnungkan dan dipahami oleh manusia dan Tuhan Yesus sudah berjanji memberikan Roh Kudus yang akan menerangi hati manusia untuk mengajarnya memahami firman Tuhan bukan harus membeo secara membabi buta kepada segolongan orang yg menamakan dirinya “magisterium” yang sudah menghujat dan mencuri kemuliaan Roh Kudus tsb sebagai satu satunya penafsir yang sempurna atas Kitab Suci.

Yosua  1:8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.

Yohanes  14:26 tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.

Jadi menurut Anda kebenaran Kitab Suci = Roh Kudus akan menerangi hati SEMUA umat manusia utk memahami firman Tuhan, dengan menggunakan kedua ayat di atas????

WRONG!!! Yang Anda tuliskan itu BUKAN kebenaran Kitab Suci!
Lagi2, Anda dengan suksesnya membuktikan bahwa INTERPRETASI Anda belaka lah yg menyatakan demikian!!
Sekali lagi, bro Soli, sebelum mengINTERPRETASIKAN ayat Yoh 14 : 26 sebagai pembenaran utk semua sola-scripturist dalam menafsirkan Kitab Suci, silakan dibaca perikop2 dan ayat2 pendahulunya.
Jelas bahwa Sabda Yesus dalam Yoh 14 : 26 ditujukan kepada para rasul yg menghadiri perjamuan terakhir (kecuali Yudas Iskariot yang telah meninggalkan perjamuan itu).
Jadi kebenaran Kitab Suci mengatakan bahwa HANYA 11 RASUL saja yang akan memperoleh pengajaran dari Roh Kudus!!
Kalo Anda gunakan ayat ini untuk membenarkan bahwa sola-scripturist memperoleh pengajaran sehingga memiliki otoritas utk menafsirkan Kitab Suci, ini BUKAN kebenaran Kitab Suci, tetapi INTERPRETASI Anda belaka!!

Siapapun yang memiliki akal sehat pasti paham akan semua ajaran literal terhadap pengilahian maria versi katolik yang sudah saya berikan contohnya tsb.

Anda tidak mungkin lari dari fakta dengan berdalih soal penafsiran karena anak kecil juga paham apa yang dikatakan secara jelas dan tegas oleh petinggi gereja tsb.

Paralelisasi maria versi Katolik hanya membawa ajaran berbau keberhalaan belaka karena sudah mencuri kemuliaan Tuhan Yesus untuk diberikan kepada manusia biasa yang tidak layak memperolehnya.

Yep, Mariolatry versi sola-scripturist tentu saja berbau keberhalaan, karena mereka tidak mengikuti ajaran Mariology yg sama yg diajarkan oleh bapa2 Gereja dan penerus2 para rasul, seperti yg dilestarikan dan diajarkan oleh Gereja Katolik!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #910 on: March 20, 2015, 09:47:23 PM »

Dimana ada dasar ajaran alkitabiahnya mengenai tradisi bikinan gereja sbb :
I.Mariolatry:

1.   Peremuk kepala Setan (Manipulasi penterjemahan Alkitab Vulgata)
2.   Hawa yang kedua
3.   Co-redemptrix (CCC # 494)
4.   Mediatrix (CCC # 969)
5.   Disebut “full of grace” padahal yang benar menurut Kitab Suci adalah ‘highly favored.’ (Manipulasi
        terjemahan Alkitab)
6.   Ibu rohani bagi semua manusia (CCC # 501)
7.   Namanya disejajarkan dengan nama JHWH sehingga menyebut nama Maria dengan sia sia adalah berdosa (CCC # 2146)
8.   Memiliki kedaulatan seperti Allah, In his Encyclical Ad Coeli Reginam to which the text of Lumen Gentium refers, my venerable Predecessor Pius XII indicates … The encyclical recalls the liturgical text: “There was St. Mary, Queen of Heaven and sovereign of the world ...” (p . 210).
9.   Tidak berdosa
10.    Assumption
11.    Apparitions

II.Papism:

1.   Paus sebagai Kepala Gereja Universal
2.   Vicar of Christ
3.   Infallible
4.   Bapa Suci
5.   Roman Pontif
6.   Tuhan didunia ini
7.   Holy Father
8.   Supreme Pastor
9.   His Holiness,
10.   The Rock,
11.   Supreme Pontiff,
12.   Father of Kings,
13.   Governor of the World,
14.   Successor of St. Peter,
15.   Shepherd of the Universal Church, etc.

Silakan dibuktikan ayat mana yg dilanggar oleh Gereja Katolik!!
Sekali lagi, Anda menuduh bahwa ajaran2 katolik melawan kebenaran Alkitab, jadi tunjukkan ayatnya ya, BUKAN INTERPRETASI Anda!!
Kalo Anda tunjukkan interpretasi ayat lagi yg dilanggar oleh Gereja Katolik, maka Anda hanya berhasil membuktikan bahwa ajaran katolik bertentangan dengan INTERPRETASI sola-scripturist belaka, bukan bertentangan dengan Kitab Suci!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #911 on: March 20, 2015, 09:48:06 PM »

Tradisi apapun termasuk tulisan apapun yang lain tidak boleh menyimpang dari kebenaran yang sudah diajarkan didalam Scriptura karena itu adalah wahyu yang dinafaskan sendiri oleh Allah dan ditulis oleh manusia.

Jadi semua tradisi dan tulisan yang bertentangan dengan kebenaran Kitab Suci wajib dibuang jauh jauh karena sangat membahayakan iman,apalagi yang berbau berhala yang sangat dibenci oleh Tuhan.

Prinsip taat azas kepada Scriptura itulah (Sola Scriptura) yang harus dipatuhi oleh semua gereja tubuh Kristus kalau masih mau disebut sebagai gereja sejati.

Athanasius (300?-375),

“The Holy Scriptures, given by inspiration of God, are of themselves sufficient toward the discovery of truth. (Orat. adv. Gent., ad cap.) The Catholic Christians will neither speak nor endure to hear anything in religion that is a stranger to Scripture; it being an evil heart of immodesty to speak those things which are not written,” (Athanasius, Exhort. ad Monachas).

Scriptura sudah cukup pada dirinya tidak perlu dirusak dan dicemari dengan segala macam tradisi bikinan manusia yang penuh berbau penyembahan berhala itu.

Baca lagi tulisan Athanasius yg utuh, sudah jelas ada kata frasa “For although the sacred and inspired Scriptures are sufficient to declare the truth...”, yg artinya Athanasius tidak pernah mengajarkan sola scritpura!

Link ke naskah utuh: http://www.newadvent.org/fathers/2801.htm
For although the sacred and inspired Scriptures are sufficient to declare the truth —while there are other works of our blessed teachers compiled for this purpose, if he meet with which a man will gain some knowledge of the interpretation of the Scriptures, and be able to learn what he wishes to know—still, as we have not at present in our hands the compositions of our teachers, we must communicate in writing to you what we learned from them—the faith, namely, of Christ the Saviour; lest any should hold cheap the doctrine taught among us, or think faith.


Tradisi Suci adalah wahyu Tuhan yang belum dalam bentuk tertulis bukan seperti semua tradisi rekayasa gereja anda yang berjalan terus selama ribuan tahun dan sudah jauh menyimpang dari Regula Fidei tsb diatas !
Protestan tidak pernah menolak tradisi gereja manapun kalau itu tidak bertentangan dengan kebenaran Kitab Suci sebab prinsip utama Sola Scriptura adalah “Back to Bible”

Kalau kita mau menguji suatu tradisi manusia diluar wahyu Tuhan yang sudah tertulis haruslah  menggunakan Kitab Suci bukan sebaliknya yaitu tradisi gereja yang menguji Kitab Suci.

Matius 22:29 Yesus menjawab mereka: "Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah.

Jelas sekali ayat tsb mengajarkan bahwa Kitab Suci disini merupakan alat ukur apakah doktrin gereja itu sesat atau tidak,bukan tradisi bikinan manusia yang menjadi ukuran.

Yesus selalu mengutip ayat Kitab Suci melawan kesesatan para Ahli Taurat dan cobaan si Iblis bukan pakai tradisi bikinan manusia.

Lagi bahas tulisan Augustine, bukan?
Mari tetap fokus pada tulisan Augustine!!
Augustine menuliskan:

Link ke naskah utuh: http://www.newadvent.org/fathers/2801.htm
For although the sacred and inspired Scriptures are sufficient to declare the truth —while there are other works of our blessed teachers compiled for this purpose, if he meet with which a man will gain some knowledge of the interpretation of the Scriptures, and be able to learn what he wishes to know—still, as we have not at present in our hands the compositions of our teachers, we must communicate in writing to you what we learned from them—the faith, namely, of Christ the Saviour; lest any should hold cheap the doctrine taught among us, or think faith.


Ditambah lagi, Augustine menuliskan tulisan2 ini:

"But in regard to those observances which we carefully attend and which the whole world keeps, and which derive not from Scripture but from Tradition, we are given to understand that they are recommended and ordained to be kept, either by the apostles themselves or by plenary [ecumenical] councils, the authority of which is quite vital in the Church" (Letter to Januarius (54) 1,1).

"The apostles, indeed, gave no injunctions on the point; but the custom [of infant baptism]… may be supposed to have had its origin in apostolic tradition, just as there are many things which are observed by the whole Church, and therefore are fairly held to have been enjoined by the apostles, which yet are not mentioned in their writings” (Baptism, 5,23).


Jika Anda gunakan tulisan Augustine utk mendukung ajaran sola-scritpura, sudah jelas bahwa sola-scriptura TIDAK memiliki dasar ajaran apostolik, karena bapa2 Gereja (ato menurut istilah Anda: teolog klasik) seperti Augustine, yg merupakan penerus2 rasul TIDAK PERNAH mengajarkan demikian!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #912 on: March 20, 2015, 09:48:47 PM »
Sudah terlalu banyak saya kutip ajaran yang anda minta diforum ini tetapi tetap saja tidak ada bantahan yang jelas !

Bantahan yg aku berikan tidak jelas????
Anda katakan bahwa ajaran katolik mengilahikan Maria dan menggantikan kedudukan Yesus dengan Maria, kami jawab dengan ajaran resmi Gereja Katolik dari Katekismus Gereja Katolik:

Katekismus Gereja Katolik #970
Sebab segala pengaruh santa Perawan Maria yang menyelamatkan manusia berasal dari kelimpahan pahala Kristus. Pengaruh itu bertumpu pada pengantaraan-Nya, sama sekali tergantung daripadanya, dan menimba segala kekuatannya daripadanya" (LG 60). "Sebab tiada makhluk satu pun yang pernah dapat disejajarkan dengan Sabda yang menjelma dan Penebus kita. Namun seperti imamat Kristus secara berbeda-beda ikut dihayati oleh para pelayan (imam) maupun oleh umat beriman, dan seperti satu kebaikan Allah dengan cara yang berbeda-beda pula terpancarkan secara nyata dalam makhluk-makhluk, begitu pula satu-satunya pengantaraan Penebus tidak meniadakan, melainkan membangkitkan pada makhluk-makhluk aneka bentuk kerja sama yang berasal dari satu-satunya sumber" (LG 62).


Siapa pun yang memiliki akal sehat pasti akan  menerima bahwa kami telah memberikan bantahan yg jelas dan memiliki sumber referensi yang valid!!

Dan apa yg sudah tertulis jangan dilampaui karena firman Tuhan sudah lengkap dan sempurna :

I Korintus  4:6 Saudara-saudara, kata-kata ini aku kenakan pada diriku sendiri dan pada Apolos, karena kamu, supaya dari teladan kami kamu belajar apakah artinya ungkapan: "Jangan melampaui yang ada tertulis", supaya jangan ada di antara kamu yang menyombongkan diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain.

Nope, tidak ada petunjuk sedikitpun dalam ayat itu yg menyatakan bahwa firman Tuhan dalam Kitab Suci sudah lengkap sempurna!!
Tidak ada petunjuk sedikit pun dalam ayat itu utk membatasi firman Tuhan dalam Kitab Suci 39 + 27 saja!
Ini semua lagi2 HANYA INTERPRETASI Anda belaka!!!

TANPA INTERPRETASI 1 Kor 4 : 6 HANYA menanyakan apa arti ungkapan "Jangan melampaui yang ada tertulis"
TANPA INTERPRETASI 1 Kor 4 : 6 sudah menjawab pertanyaan itu, yaitu " supaya jangan ada di antara kamu yang menyombongkan diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain."
Jadi TANPA INTERPRETASI 1 Kor 4 : 6 mengajarkan "jangan menyombongkan diri", BUKAN mengajarkan "jangan melampaui Kitab Suci" seperti INTERPRETASI Anda itu!!

Kalau penerus Rasul yang diteruskan hanyalah ajarannya bukan jabatan gerejawinya tetapi ternyata banyak ajaran gereja yang sama sekali bertentangan dengan ajaran rasuliah.

Dan semua ajaran para Rasul sudah tertulis didalam Kitab Suci.

Tidak ada sama sekali salinan naskah asli ajaran para Rasul mengenai mariolatry gereja anda karena itu hanya hasil rekayasa gereja belaka.

Kalo ajaran murid2 langsung dari para rasul seperti Ignatius of Antioch dan Polycarp of Smyrna (keduanya adalah murid Yohanes rasul, dan ditahbiskan sebagai penerus rasul oleh Yohanes)  dan Clement of Rome (murid Petrus, dan ditahbiskan sebagai penerus rasul oleh Petrus) mengajarkan ajaran2 yg sama seperti ajaran Gereja Katolik, maka sudah terbukti bahwa ajaran2 Gereja Katolik adalah ajaran yg rasuliah!!
Apalagi ditemukan banyak tulisan2 dari jaman Gereja Perdana, meskipun tidak ditetapkan sebagai tulisan terinspirasi, tapi dipegang sebagai tulisan yg berotoritas seperti "Didache" dan "Shepert of Hermas", juga tulisan2 dan ajaran2 penerus2 rasul lainnya seperti St. Ambrose, St. Athanasius, St. Augustine of Hippo, St. Gregory of Nyssa, St. Cyril of Jerusalem, St. Jerome, dan masih banyak lagi early fathers yg mengajarkan ajaran2 yg sama, yang tulisan2 aslinya masih dapat ditemukan, jelas2 fakta sejarah ini menunjukkan bahwa ajaran yg sama yg juga dipegang oleh Gereja Katolik adalah ajaran yg rasuliah!!


Dimana ada dasar ajaran alkitabiahnya mengenai tradisi bikinan gereja sbb :

I.Mariolatry:

1.   Peremuk kepala Setan (Manipulasi penterjemahan Alkitab Vulgata)
2.   Hawa yang kedua
3.   Co-redemptrix (CCC # 494)
4.   Mediatrix (CCC # 969)
5.   Disebut “full of grace” padahal yang benar menurut Kitab Suci adalah ‘highly favored.’ (Manipulasi
        terjemahan Alkitab)
6.   Ibu rohani bagi semua manusia (CCC # 501)
7.   Namanya disejajarkan dengan nama JHWH sehingga menyebut nama Maria dengan sia sia adalah berdosa (CCC # 2146)
8.   Memiliki kedaulatan seperti Allah, In his Encyclical Ad Coeli Reginam to which the text of Lumen Gentium refers, my venerable Predecessor Pius XII indicates … The encyclical recalls the liturgical text: “There was St. Mary, Queen of Heaven and sovereign of the world ...” (p . 210).
9.   Tidak berdosa
10.    Assumption
11.    Apparitions

II.Papism:

1.   Paus sebagai Kepala Gereja Universal
2.   Vicar of Christ
3.   Infallible
4.   Bapa Suci
5.   Roman Pontif
6.   Tuhan didunia ini
7.   Holy Father
8.   Supreme Pastor
9.   His Holiness,
10.   The Rock,
11.   Supreme Pontiff,
12.   Father of Kings,
13.   Governor of the World,
14.   Successor of St. Peter,
15.   Shepherd of the Universal Church, etc.

Sudah ada thread2 lain yg membahas ttg Mariology dan papal supremacy, dan sudah banyak pula aku berikan bukti2 ajaran2 bapa2 Gereja, yaitu penerus2 rasul pada jaman Gereja Perdana, yang tulisan2nya mengajarkan Mariology dan papal supremacy yang sama yg diajarkan oleh Gereja Katolik.
Silakan Anda langsung menuju ke lokasi, akan Anda lihat bahwa ajaran2 itu sama sekali tidak membahakan iman kristen, malah sebaliknya sangat berguna bagi pertumbuhan iman kristen!

http://forumimankristen.com/index.php/topic,1719.0.html
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1889.0.html

Ajaran Mariology yg diajarkan oleh Gereja Katolik adalah ajaran Mariology yg sama yg terdapat dalam Tradisi Suci, diwariskan oleh para rasul kepada penerus2nya, seperti yg dapat dilihat dalam ajaran2 bapa2 Gereja Perdana (atau menurut istilah Anda: “teolog klasik”).
Silakan dilihat di sini contoh2 penjelasan2 yang mengacu pada tulisan2 bapa2 Gereja (teolog klasik)
http://www.catholic.com/tracts/mary-ever-virgin
http://www.catholic.com/tracts/immaculate-conception-and-assumption
http://www.catholic.com/magazine/articles/mary-mother-of-salvation
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #913 on: March 20, 2015, 09:49:33 PM »
Tradisi apapun termasuk tulisan apapun yang lain tidak boleh menyimpang dari kebenaran yang sudah diajarkan didalam Scriptura karena itu adalah wahyu yang dinafaskan sendiri oleh Allah dan ditulis oleh manusia.

Yep, memang semua ajaran dalam Tradisi Suci tidak pernah menyimpang dari Kitab Suci kok.
Toh selama ini Anda TIDAK / belum berhasil membuktikan bahwa ajaran katolik dalam Tradisi Suci menyimpang dari Kitab Suci, tetapi hanya sekedar menyimpang dari INTERPRETASI Anda belaka!

Petrus saja panutan anda sering ngaco pemahamannya apalagi yang bukan Rasul.

Silakan Anda resapi dan renungkan kalimat Anda sendiri ini!!!
Kalo Petrus saja sering ngaco pemahamannya, apa yg menjadikan INTERPRETASI sola scripturist seperti Anda ini lebih baik dari pemahaman Petrus? Lebih baik pemahaman penerus2 Petrus dan penerus2 rasul lainnya?
Semua penerus2 rasul seperti Polycarp, Ignatius of Antioch, Clement of Rome, Augustine, Ambrose, Gregory of Nyssa, dsb mengajarkan iman Mariology dan apostolic succession yg sama yg dipelihara dan diajarkan oleh Gereja Katolik.

Apa yg membuat Anda merasa INTERPRETASI Anda ini lebih baik dari ajaran para penerus rasul tersebut???

Jadi semua tradisi dan tulisan yang bertentangan dengan kebenaran Kitab Suci wajib dibuang jauh jauh karena sangat membahayakan iman,apalagi yang berbau berhala yang sangat dibenci oleh Tuhan.

Kebalik!!!
Justru kita harus kembali ke ajaran rasuliah yg sama yg diajarkan oleh para rasul dan diwariskan kepada penerus2 para rasul!!
Gereja Katolik mengajarkan ajaran2 yg sama dengan ajaran2 penerus2 rasul seperti Ignatius of Antioch, Polycarp of Smyrna, Clement of Rome ,St. Ambrose, St. Athanasius, St. Augustine of Hippo, St. Gregory of Nyssa, St. Cyril of Jerusalem, St. Jerome, dsb. Jadi kita harus kembali kepada ajaran apostolik yg sama yg diajarkan oleh mereka!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Reply #914 on: March 20, 2015, 09:52:20 PM »
Mengatakan Petrus yg mendirikan gereja di Roma memang hanyalah isapan jempol belaka karena sama sekali tidak ada dukungannya dari kutipan anda itu.

Perjanjian Baru tidak berkata apa-apa tentang keberadaan Petrus di Roma apalagi sebagai bishop pertama untuk Roma, dan memberikan bukti-bukti secarah tidak langsung hal-hal yang berlawanan dari pernyataan resmi Gereja Roma Katolik di atas.

Dua belas pasal pertama dari kitab Kisah Para Rasul tidak memberikan pernyataan bahwa Petrus pernah ada di Roma dan dikubur di Roma, dan buku ini ditutup dengan perjalanan rasul Paulus ke Roma, tidak tentang Petrus.

Catatan pelayanan Paulus kepada orang-orang di Roma (antara AD 57 atau 58) dan selama ia dipenjara di Roma (tahun permulaan AD 60) ia menulis empat surat, tidak satupun dari surat-surat tersebut menyinggung nama Petrus.

Paul bertemu Petrus di Antiokia (timur-laut Turky dekat Syria) lihat Gal 2:11-14.

Peter’s Tomb
Recently Discovered In Jerusalem
by F. PAUL PETERSON

http://www.aloha.net/~mikesch/peters-jerusalem-tomb.htm

Kuburannya juga di Yerusalem bukan di Roma, Kaisar (Claudius) Nero (54-68 AD) terkenal anti-Yahudi, jadi bangaimana mungkin membuat kuburan bagi Petrus di wilayah penting kota pemerintahannya, bahkan membuat monumen kemenangan (Trophoea) bagi Petrus

Jadi memang rekayasa ajaran itu sudah menjadi kebiasaan digereja anda

Mendirikan gereja yang benar adalah diatas ajaran para Rasul bukan diatas kuburannya.

OOT!!!  :oot:
Aku jawab di thread sebelah supaya tidak OOT!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)