Author Topic: Roti dan Anggur  (Read 23530 times)

0 Members and 10 Guests are viewing this topic.

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Roti dan Anggur
« Reply #45 on: January 23, 2013, 03:21:38 PM »
Gak sih. Haram hukumnya kalo bukan muhrim. Lha ibu saya yang pentakosta liat salam umat orthodox yang menempelkan pipi 3x saja tidak bisa terima, apalagi denom ini. Gandengan tangan (kalo ketauan) juga tidak dianjurkan sebelum bimbingan Pra Nikah coy..
hihi...kok kayak ajaran tetangga kita yah muhrim dan bukan  :D

Saya pernah terdampar di Gereja anglikan tadinya saya pikir itu gereja katolik karena nama pelindungnya pakai nama St Maria ...ternyata bunda Maria bukan cuman milik katolik dan orthodox ternyata juga bundanya orang2 anglikan  :D

Nah waktu itu ekaristi di gereja tersebut malah lebih sakral ketimbang katolik menurut saya karena kalau katolik biasanya menerima komuni sambil berdiri tapi di gereja tersebut disediakan bangku panjang dan tempat untuk berlutut.

Terus terang saya rada2 terharu apalagi setelah tau bahwa itu bukan gereja apostolik tapi penghayatan mereka terhadap ekaristi malah lebih sakral ketimbang gereja katolik.

Mengenai pengalaman bro Roderick di Gereja tersebut saya juga prihatin tapi
kita tau bersama salah satu slogan Gereja reformasi selain sola scriptura adalah Ecclesia semper reformanda ...yah semoga saja suatu saat mereka mereformasi kembali ajaran tentang perjamuan kudus setau saya sih banyak juga Gereja karismatik yang memaknai perjamuan kudus bukan sekedar lambang belaka bahkan untuk yang lambang saja tidak seprihatin pengalaman bro roderick kok...biasanya setaun 4 kali ada perjamuan kudus tapi materinya  juga roti dan anggur dan roti dan anggur tersebut diedarkan ke umat baru mereka menyantapnya secara bersama2.

salam  :)



In Omnibus Caritas

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Roti dan Anggur
« Reply #46 on: January 23, 2013, 03:38:15 PM »
orang katolik yang percaya akan perkataan Yesus
percaya bahwa anggur komuni   setelah konsekrasi adalah darah Yesus bukan lambang darah Yesus tentu tidak takut untuk meminumnya karena tidak akan membawa celaka

P. Baru: Markus: 16
16:17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
16:18 mereka akan memegang ular, dan
sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."

Tuhan Yesus memberkati

Han

Amin, om han!!

Terima kasih sudah mengingatkan.
Ya, kalo memang dihadapkan pada kondisi di mana aku harus meminum Darah Tuhan, sekalipun 1 botol sekaligus, (insya Yesus) aku juga akan meminumnya tanpa ragu2, tidak peduli konsekuensinya jika anggur itu bisa mematikan (krn imanku tidak cukup). IMHO, lebih baik fisik menderita bahkan mati sekalipun tidak apa2, demi menyambut Darah Tuhan.

Tapi di sini aku mencoba mengangkat kasus extrem saja, misal ada orang yg baru dibaptis dan menerima komuni pertama.
Ini berdasar pengalaman juga, tidak sedikit aku menjumpai teman2 yg dibaptis & menerima komuni pertama, tapi belum benar2 mengimani dan memahami "drama supranatural" (meminjam istilahnya bro deo, atau bro onde(?)) di dalam peristiwa konsekrasi ekaristi.
Bagaimana kalo di antara orang2 di kasus extrem itu ada yg tidak dapat mentolerir alkohol sama sekali, apakah dalam komuni pertama itu diperbolehkan orang tersebut hanya menerima Roti saja tanpa Anggur?
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Roti dan Anggur
« Reply #47 on: January 23, 2013, 03:52:48 PM »
wkwkwkw.. suhu jenova yth,

saya jadi ingat, kemarin saya menemani romo dari pekanbaru untuk menyepuhkan piala tempat hosti dan anggur, juga sibori dan petena nya di yogyakarta.. menyepuhnya menggunakan emas..
lalu saya tanya pada romo, apakah harus pake emas untuk piala? kata romo: "saya sendiri tidak tau kenapa, tapi Itu sudah tradisi dari jaman dulu, Gereja tidak berani merubahnya.. saya kira mungkin masalah kepatutan saja".

 nah, kalau tempatnya saja Gereja tidak berani mengganti aturan, apalagi materi intinya? saya kira tidak akan pernah bisa diganti. dan tidak akan ada dispensasi.

Hehe… Suhu onde yth juga…
AFAIK, alasan Gereja menggunakan piala berlapis emas itu utk menjaga kemurnian Tubuh dan Darah Tuhan saja, karena telah menjadi pengetahuan umum bahwa emas adalah logam mulia yg sulit bereaksi dgn zat2 kimia lainnya, jadi (terutama) anggur yg ditampung dalam cawan berlapis emas itu dapat dipastikan kemurniannya dan tidak akan bereaksi dgn logam / bahan cawan tersebut yg dapat mengkompromikan kemurnian Darah Tuhan.
Tapi AFAIK ini bukan keharusan kok, kalo memang tidak ada cawan berlapis emas, cawan biasa pun boleh dipakai, misal cawan gelas atau kayu, karena AFAIK Tuhan sendiri tidak menggunakan cawan emas dalam Perjamuan Terakhir dengan murid2Nya.

kalau seperti kasus yg suhu jeno ungkapkan, maka jika dalam situasi misa umum (hari minggu atau hari raya) tentu saja umat tidak perlu meminum anggur.. umat menerima sakramen ekaristi satu rupa. jadi ga ada masalah kan?

kalau misa khusus, misalnya misa untuk midodareni.. umat dengan alergi alkohol tersebut juga tidak perlu menerima ekaristi dengan dua rupa, toh esensinya sama saja.

artinya, materi misa ridak perlu dikorbankan, karena masih ada solusi yang lebih bijak, yaitu komuni satu rupa.

Benar juga, di GK memang komuni satu rupa sudah memberikan kepenuhan dua material tersebut.
Tapi bagaimana dgn GO? Atau dalam peristiwa istimewa yg mengharuskan komuni dua rupa, seperti komuni pertama?
Sekali lagi ini hanya contoh extrem, kalo ada yg alerginya lebih parah dari alergiku yg tidak dapat mentolerir alkohol sama sekali, apakah dalam komuni pertama pun sudah cukup utk menerima Roti saja?

nah, lain lagi kalau yang alergi itu adalah seorang imam... mungkin saja akan lebih baik orang tersebut tidak menjadi imam deosesan, atau tidak memimpin misa.. menjadi imam biarawan saja, atau menjadi bruder. walaupun kasus ini kayaknya hampir nol.

Kalo aku kepikir lebih simple sih, kan seorang imam tidak harus meminum sendiri Anggur yg telah dikonsekrasi.
Kalo ada imam yg alergi alkohol seperti aku, ya cukup minum seteguk atau sampai batas tubuh dapat menerimanya, selebihnya diberikan kepada umat / prodiakon / putra/i altar, yg penting jangan disisakan karena lebih sulit utk menyimpan Anggur dibanding menyimpan Roti.

Nah, kembali ke kasus extrem yg seorang romo tidak bisa meminum anggur sama sekali, IMO kok kasihan orang tersebut yg tidak bisa memenuhi panggilannya hanya karena alergi ama alkohol?
AFAIK, tidak ada larangan utk menjadi imam krn alasan keterbatasan fisk. CMIIW.

saya berpendapat kalau anggur dan hosti tak dapat digantikan.., no compromise..
bahkan setau saya anggurnya pun harus mempunyai standar kualitas tertentu, bukan sekedar anggur merah seperti cap ortu itu.. :D

karena disesuaikan dengan keimanan akan transubstansi, maka kitapun punya norma kelayakan juga terhadap roti dan anggur.

Amen to that!!!  :amen:
Ini hanya berandai2 saja kok... Dan pengen tahu aja bgm GO (yg mempertahankan syarat menerima komuni dua rupa) menyikapi contoh kasus extrem yg aku bawa.

ada share tentang penggunaan roti dan anggur dalam ekaristi,

... ... ...

salam hormat suhu...  :grining:

Thank you for the sharing. What a great blessing.  :afro1:

Makasih, suhu onde!!! :flower1:
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Roti dan Anggur
« Reply #48 on: January 23, 2013, 03:53:27 PM »
... ... ... ...

Saya pernah terdampar di Gereja anglikan tadinya saya pikir itu gereja katolik karena nama pelindungnya pakai nama St Maria ...ternyata bunda Maria bukan cuman milik katolik dan orthodox ternyata juga bundanya orang2 anglikan  :D

... ... ... ...

Wkwkwkwk... kok kayanya familiar ama kisah ini ya...  :rofl:
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Roti dan Anggur
« Reply #49 on: January 23, 2013, 04:00:00 PM »
OOT sedikit.

Kalo sudah pake istilah "Suhu" ... kog jadi ingat Suhu Limited   :swt: :swt: :swt:

Kemanakah beliau gerangan ??



GBU
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Roti dan Anggur
« Reply #50 on: January 23, 2013, 05:46:25 PM »
Hehe… Suhu onde yth juga…
AFAIK, alasan Gereja menggunakan piala berlapis emas itu utk menjaga kemurnian Tubuh dan Darah Tuhan saja, karena telah menjadi pengetahuan umum bahwa emas adalah logam mulia yg sulit bereaksi dgn zat2 kimia lainnya, jadi (terutama) anggur yg ditampung dalam cawan berlapis emas itu dapat dipastikan kemurniannya dan tidak akan bereaksi dgn logam / bahan cawan tersebut yg dapat mengkompromikan kemurnian Darah Tuhan.
Tapi AFAIK ini bukan keharusan kok, kalo memang tidak ada cawan berlapis emas, cawan biasa pun boleh dipakai, misal cawan gelas atau kayu, karena AFAIK Tuhan sendiri tidak menggunakan cawan emas dalam Perjamuan Terakhir dengan murid2Nya.
oya, saya juga nanya waktu itu sama romo, kalau cawan hosti itu ada yang dari kaca, romo berkata, iya memang ada, dan itu biasanya hanya cawan untuk membagi hosti saja, tapi umumnya cawan untuk konsekrasi adalah dilapis emas.

memang tidak ada aturan atau hal yg mendogmakan hal ini, maka romo hanya bilang, kalau itu sudah tradisi turun-temurun. mengenai alasan kimiawi yg suhu jeno kemukakan, itu juga mungkin salah satu alasannya.. disamping alasan kelayakan.. :D

Benar juga, di GK memang komuni satu rupa sudah memberikan kepenuhan dua material tersebut.
Tapi bagaimana dgn GO? Atau dalam peristiwa istimewa yg mengharuskan komuni dua rupa, seperti komuni pertama?
Sekali lagi ini hanya contoh extrem, kalo ada yg alerginya lebih parah dari alergiku yg tidak dapat mentolerir alkohol sama sekali, apakah dalam komuni pertama pun sudah cukup utk menerima Roti saja?
nah, itu dab roderik yg menjawab..

Kalo aku kepikir lebih simple sih, kan seorang imam tidak harus meminum sendiri Anggur yg telah dikonsekrasi.
boleh seperti itu ya? saya belum tau juga sih.. :)

Kalo ada imam yg alergi alkohol seperti aku, ya cukup minum seteguk atau sampai batas tubuh dapat menerimanya, selebihnya diberikan kepada umat / prodiakon / putra/i altar, yg penting jangan disisakan karena lebih sulit utk menyimpan Anggur dibanding menyimpan Roti.
tentu saja, anggur dalam piala harus bersih tanpa sisa.. b

Nah, kembali ke kasus extrem yg seorang romo tidak bisa meminum anggur sama sekali, IMO kok kasihan orang tersebut yg tidak bisa memenuhi panggilannya hanya karena alergi ama alkohol?
AFAIK, tidak ada larangan utk menjadi imam krn alasan keterbatasan fisk. CMIIW.
tentu saja tidak dilarang sama sekali suhu... berdosa melarang.. ehehe... ini kan masalah pilihan alternatif bagi romo itu.. apakah mau tetep melakukan misa ketika dia tau dia alergi alkohol, atau ybs lebih memilih untuk menjadi biarawan yang tidak memimpin misa, atau mungkin tidak menjadi selebran utama dikarenakan masalah fisknya. itu pilihan pribadi.. saya hanya memberi wacana pilihan saja.. :D

Amen to that!!!  :amen:
Ini hanya berandai2 saja kok... Dan pengen tahu aja bgm GO (yg mempertahankan syarat menerima komuni dua rupa) menyikapi contoh kasus extrem yg aku bawa.

Thank you for the sharing. What a great blessing.  :afro1:

Makasih, suhu onde!!! :flower1:
monggo mas dab roderick..
dan u'r welcome suhu jeno..  :flower1:
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Roti dan Anggur
« Reply #51 on: January 24, 2013, 06:26:16 AM »
OOT sedikit.

Kalo sudah pake istilah "Suhu" ... kog jadi ingat Suhu Limited   :swt: :swt: :swt:

Kemanakah beliau gerangan ??



GBU
 :)

lho apakah sang suhu juga ada di fik ?? om blom lihat avatar apel merah disini

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Roti dan Anggur
« Reply #52 on: January 24, 2013, 06:43:06 AM »
lho apakah sang suhu juga ada di fik ?? om blom lihat avatar apel merah disini

Tuhan Yesus memberkati

Han

Apakah Perjamuan Kudus perlu pakai suhu ilmu persilatan ?

BACK TO BIBLE

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Roti dan Anggur
« Reply #53 on: January 24, 2013, 07:29:38 AM »
O ya, ngomong2 soal anggur yg ga boleh diganti (harus anggur fermentasi asli) utk ekaristi menurut iman katolik dan orthodox, bagaimana jika ada org yg memiliki kelainan medis seperti alergi alkohol?
Ini kasus nyata lho, aku sendiri sebetulnya alergi alkohol, kalo minum 1 teguk minuman beralkohol saja, maka kepala lgsg pusing, kulit jd merah. Kalo dosisnya dinaikkan, bisa2 sekujur tubuh gatal2 semua.

Bagaimana dgn kasus yg lebih extrem, yg ga bs meminum anggur sama sekali, apakah sarana anggur itu boleh dikompromi?
Mumpung ada dua suhu di sini, bro onde ama bro rod, mohon dibahas sekalian dong...  :drool:
Wah, saya belum suhu disini bro Jen, ilmu saya masih dangkal...
Tentang roti dan anggur, jika kita beriman bahwa memang itu adalah Tubuh dan Darah Kristus, tentunya sudah bukan gandum dan alkohol lagi. Dulu pertama kali saya ikut liturgi, yang terlintas adalah, "waduh, satu sendok dipake rame-rame." Sewaktu lagi bersin-bersin dan ikut liturgi, biasanya saya ambil yang terakhir, biar belakang saya gak ketularan, hehehe... Sempat juga mikir, apakah rahasianya di anggur dan air hangat nya ya? Kan kuman biasanya langsung mati?   :grining:
Tapi ternyata tidak juga tuh. Kalo mau dipikir-pikir lagi, seharusnya imamnya lah yang paling besar kemungkinan kena penyakit. Kan dia harus ngabisin anggur dan roti yang bekas kena ludah puluhan, bahkan ratusan orang? Demikian juga bakteri bisa ditularkan melalui cawan yang dicium setelah menerima ekaristi, atau melalui ikon yang dicium ratusan, bahkan ribuan orang di sebuah gereja orthodox. Tapi entah saya yang belum nemu, atau memang tidak pernah ada, selama 2000 tahun praktek seperti itu, belum pernah dilaporkan adanya wabah penyakit menular di sebuah paroki atau wilayah gereja tertentu. Jika anda nemu mungkin bisa di share disini bro.  Dibawah ini link dari OCA mengenai wabah H1N1 dan AIDS di Amerika yang sempat membuat was-was umat disana.

http://oca.org/reflections/fr.-john-breck/disease-and-holy-communion

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Roti dan Anggur
« Reply #54 on: January 24, 2013, 07:36:38 AM »
oya, saya juga nanya waktu itu sama romo, kalau cawan hosti itu ada yang dari kaca, romo berkata, iya memang ada, dan itu biasanya hanya cawan untuk membagi hosti saja, tapi umumnya cawan untuk konsekrasi adalah dilapis emas.

memang tidak ada aturan atau hal yg mendogmakan hal ini, maka romo hanya bilang, kalau itu sudah tradisi turun-temurun. mengenai alasan kimiawi yg suhu jeno kemukakan, itu juga mungkin salah satu alasannya.. disamping alasan kelayakan.. :D
nah, itu dab roderik yg menjawab..
boleh seperti itu ya? saya belum tau juga sih.. :)
tentu saja, anggur dalam piala harus bersih tanpa sisa.. b
tentu saja tidak dilarang sama sekali suhu... berdosa melarang.. ehehe... ini kan masalah pilihan alternatif bagi romo itu.. apakah mau tetep melakukan misa ketika dia tau dia alergi alkohol, atau ybs lebih memilih untuk menjadi biarawan yang tidak memimpin misa, atau mungkin tidak menjadi selebran utama dikarenakan masalah fisknya. itu pilihan pribadi.. saya hanya memberi wacana pilihan saja.. :D
monggo mas dab roderick..
dan u'r welcome suhu jeno..  :flower1:
Ini pertanyaan yang rada sulit dijelaskan bro. Soalnya dah masuk ranah iman dan spiritual. Jika alergi alkohol atau gluten maka tidak ikut misa, ujungnya balik ke pertanyaan, apakah yang kita makan itu Corpus Christi atau bukan?
Jika itu Tubuh Kristus, kenapa malah bikin sakit? (biasanya larinya ke masalah iman dan kelayakan ikut liturgi)
Jika itu hanya lambang, alias bukan Tubuh Kristus, kenapa dibilang bahwa itu adalah Tubuh Kristus?

Susah kan kalo udah sampe sini?
:)
   

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Roti dan Anggur
« Reply #55 on: January 24, 2013, 07:50:15 AM »
Apakah Perjamuan Kudus perlu pakai suhu ilmu persilatan ?

rupanya nif tertarik buat belajar dari sang suhu juga ya  ? (sampe nanya}
isi dulu formulirnya atuh

Tuhan Yesus memberkati

Han

BTW; buat bro limited (kalau memang ada di fik )

ini om rekomendasikan satu murid baru yang tertarik belajar soal komuni
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Roti dan Anggur
« Reply #56 on: January 24, 2013, 08:07:33 AM »
rupanya nif tertarik buat belajar dari sang suhu juga ya  ? (sampe nanya}
isi dulu formulirnya atuh

Tuhan Yesus memberkati

Han

BTW; buat bro limited (kalau memang ada di fik )

ini om rekomendasikan satu murid baru yang tertarik belajar soal komuni

Tentunya yang berdasarkan Alkitab dong bukan ilmu silat dari Siaulimpai.

BACK TO BIBLE

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Roti dan Anggur
« Reply #57 on: January 24, 2013, 08:11:24 AM »
Tentunya yang berdasarkan Alkitab dong bukan ilmu silat dari Siaulimpai.
Mohon referensinya komuni yang berdasarkan ilmu silat dari Siaulimpai...

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Roti dan Anggur
« Reply #58 on: January 24, 2013, 08:13:13 AM »
Mohon referensinya komuni yang berdasarkan ilmu silat dari Siaulimpai...

Tanya Mr.Han yang bawa nama 'suhu' itu.

BACK TO BIBLE

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Roti dan Anggur
« Reply #59 on: January 24, 2013, 08:29:13 AM »
Tanya Mr.Han yang bawa nama 'suhu' itu.
Dalam pemahaman Om Han, kata "suhu" itu tidak harus mengacu kepada Siaulimpai. Kata "suhu" AFAIK adalah serapan dari kata "sifu" yang artinya "guru" baik dalam martial arts, ataupun dalam kategori lain seperti memasak, mekanik, kaligrafi dll.

In Chinese cultures, the term is used as a respectful form of address for persons engaged in skilled trades, such as drivers, cooks, house decorators, as well as performing artists, and less commonly, for visual artists such as painters and calligraphers. 

http://en.wikipedia.org/wiki/Sifu

Yang secara implisit bilang suhu itu selalu terkait dengan Siaulimpai kan anda?