@Oda
Jika anda ingin menggambarkan Tuhan, terlebih lagi KeMahahadiran Nya dengan dimensi manusia, tentu anda akan kesulitan. Kita berada dan terikat pada ruang dan waktu, sedangkan Dia tidak. Jika anda ingin menggambarkan kemahahadiranNya, saya coba 'merubah' dimensi cara pandang anda.
Bagi anda/kita, melihat peta yang terpampang di dinding, dan mengatakan bahwa keberadaan kita antara Jakarta dan Newyork tidak mungkin bersamaan, secepat apapun kendaraan yang kita pergunakan, kecepatan cahaya sekalipun. Nah, coba anda ambil peta itu, dan lipat serta satukan antara kota New York dan Jakarta, maka pada saat yang bersamaan anda berada di NewYork dan Jakarta. Sekarang bayangkan kalau seluruh alam semesta terlipat dan berada dalam satu titik bagi Tuhan. Maka keberadaanNya adalah serentak dan berada di manapun di alam semesta ini.
Syalom
Wah, keterangan bang bruce ini, walaupun tidak sama, tapi hampir mirip pengertiannya menurut Islam.
Dalam Islam pengertiannya bukan Allah ada di-mana2, melainkan Ilmu Allah meliputi segala hal. Allah berfirman,
“Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, dan sesungguhnya Allah ilmu-Nya benar-benar meliputi segala sesuatu.” (Qs. ath-Thalaaq: 12)
Ilmu Allah maha luas, tidak terbatas, tidak terjangkau, dan tidak dapat dibayangkan oleh akal pikiran manusia. Dan al-Quran menggambarkannya,
“Katakanlah, kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis ditulis kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu pula.” (Qs. Al-Kahfi: 109).
“Dan seandainya pohon-pohon di muka bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (Qs. Luqman: 27).
Dia mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi. Tak ada satupun yang tersembunyi bagi Allah swt. Sehelai daun yg gugur, sebutir biji di dalam gelap gulitanya bumi yang berlapis berada dalam pengetahuan Allah swt.
Dia mengetahui apa-apa yang ada di daratan dan di lautan. Tiada gugur sehelai daun kayu pun, melainkan Dia mengetahuinya, dan tiada sebuah biji dalam gelap gulita bumi dan tiada pula benda yang basah dan yang kering, melainkan semuanya dalam Kitab yang terang.” (Qs. Al-An’am: 59)
Maaf, apa boleh muslim posting di trit ini ya?