darimana melihat manusia mau ditebus, dan iblis tdk mau ditebus?
Apakah Allah sebelemnya menawarkan kepada iblis dan manusia?
Atau apakah dulu Adam minta ditebus, atau minta diselamatkan oleh Allah, sehingga Allah berencana menebus dosa Adam.
Dan iblis tdk meminta utk ditebus sehingga jangan salahkan Allah kalau memang Allah tdk menebus, apakah demikian mas?
Kalo aku katakan “mau ditebus”, jangan lah diartikan harafiah kalo Allah bertanya dulu kepada manusia/iblis, dan kalo dijawab ya, maka Allah akan menebus. Faktanya adalah Allah tidak pernah bertanya kepada Adam atau keturunan2nya, tapi Allah lgsg menebus manusia karena Allah melihat bahwa manusia masih dapat ditebus.
Iblis, seperti yg kami imani berdasar ajaran Gereja, yg merupakan Firman Allah sendiri, iblis merupakan makhluk roh yg abadi. Keputusan mereka utk berdosa itu abadi, jadi tidak mungkin mereka akan mengubah keputusan mereka utk tidak berbuat dosa, logikanya tidak ada kemungkinan mereka akan menerima tawaran penebusan Allah. Makanya Allah tidak menebus mereka.
Aku kira tidak sulit memahami konsep ini, bukan?
Kalo Anda tanya mengapa malaikat bisa mengambil keputusan abadi, ini sama aja Anda menanyakan mengapa keputusan manusia tidak abadi, kadang berdosa kadang bertobat.
IMHO, pertanyaan Anda ini adalah circular reasoning, tidak akan ada jawaban dari pertanyaan ini karena memang ini adalah sifat dasar manusia, begitu juga sifat dasar iblis, jadi tidak bisa dipertanyakan lagi.
Bukankah menghasut Adam itu sdh termasuk Dosa asal iblis, atau mungkin ada dosa iblis sebelum melakukan penghasutan kepada Adam.
Pasti ada lah dosa yg mula2 diperbuat iblis
AFAIK, dalam iman kami tidak pernah diajarkan bahwa dosa pertama yg dilakukan iblis adalah menghasut Adam Hawa utk berdosa.
Apa dosa yg pertama kali mereka lakukan, IMHO adalah wallahualam. Yang pasti iblis ini melawan dan menolak Allah, makanya mereka disebut sebagai fallen angel, malaikat yg berdosa, alias iblis.
Jadi meskipun sdh menerima Yesus sebagai Tuhan , masih belum jaminan akan penebusan Yesus ya mas?
masih tergantung perbuatannya.
Jadi kelak akan dihitung amal dosa manusia, ataukah akan dihitung dosanya saja?
Yep, benar yg Anda simpulkan di atas.
Konsep penebusan ini kiranya sudah jelas.
Manusia ditebus, dengan iman mempercayai bahwa dirinya telah ditebus. Tapi iman saja tidak cukup utk menyelamatkan.
Iman
DAN PERBUATAN, keduanya sama2 diperlukan utk memperoleh keselamatan (
Yak 2 : 14 - 26).
Seprtinya dlm kristen tdk ada dosa berat dan ringan mas, katanya semua dosa adalah sama saja. DOSA ya DOSA.
Apakah kategori dari Dosa2 berat dan dosa2 ringan dlm kristen/katolik mas?
Perbedaan dosa berat dan dosa ringan:
KGK #1855
Dosa berat merusakkan kasih di dalam hati manusia oleh satu pelanggaran berat melawan hukum Allah. Di dalamnya manusia memalingkan diri dari Allah, tujuan akhir dan kebahagiaannya dan menggantikannya dengan sesuatu yang lebih rendah.
Dosa ringan membiarkan kasih tetap ada, walaupun ia telah melanggarnya dan melukainya.
KGK #1857
Supaya satu perbuatan merupakan dosa berat harus dipenuhi secara serentak tiga persyaratan: "Dosa berat ialah dosa yang mempunyai materi berat sebagai obyek dan yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan dengan persetujuan yang telah dipertimbangkan"Konsekuensi dari dosa berat dan dosa ringan:
KGK #1861
Dosa berat, ... ... mengakibatkan kehilangan kebajikan ilahi, kasih, dan rahmat pengudusan, artinya status rahmat. Kalau ia tidak diperbaiki lagi melalui penyesalan dan pengampunan ilahi, ia mengakibatkan pengucilan dari Kerajaan Kristus dan menyebabkan kematian abadi di dalam neraka … …
KGK #1863
Dosa ringan ... ... ...mengakibatkan siksa-siksa sementara... ... Dan benar yg Anda katakan, dosa adalah dosa. Dosa ringan tidak bisa dipandang sebelah mata, karena bisa mematikan juga, sebagaimana diajarkan dalam Katekismus Gereja Katolik
KGK #1683
... ... Kalau dosa ringan dilakukan dengan sadar dan tidak disesalkan, ia dapat mempersiapkan kita secara perlahan-lahan untuk melakukan dosa berat... ... Tubuh kebangkitan ini apakah memiliki daging seperti tubuh Yesus wktu bangkit, atau tubuh kebangkitan ini yg dimkasud hanyalah roh saja?
KGK #999
Bagaimana? Kristus telah bangkit dengan tubuh-Nya sendiri: "Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku; Aku sendirilah ini" (Luk 24:39), tetapi Ia tidak kembali lagi kepada kehidupan di dunia ini. Atas cara demikian "semua orang akan bangkit... dengan tubuhnya sendiri, yang sekarang mereka miliki" (Konsili Lateran IV: DS 801). Tetapi tubuh mereka akan diubah ke dalam "rupa tubuh yang mulia" (Flp 3:21), ke dalam "tubuh rohani" (1 Kor 15:44):
"Tetapi mungkin ada orang yang bertanya: 'Bagaimanakah orang mati dibangkitkan? Dan dengan tubuh apakah mereka akan datang kembali?' Hai orang bodoh! Apa yang engkau sendiri taburkan, tidak akan tumbuh dan hidup, kalau ia tidak mati dahulu. Dan yang engkau taburkan bukanlah tubuh tanaman yang akan tumbuh, tetapi biji yang tidak berkulit... yang ditaburkan akan binasa, yang dibangkitkan tidak akan binasa... Orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa... Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati" (1 Kor 15:35- 37.42.52-53). mengapa dlm kej: ayat 15 dikatakan demikian: (15) Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya."
bukankah artinya iblis juga berketurunan?
Dan bukankah iblis juga melakukan dosa yg menghilangkan rahmat kekudusan dalam diri mereka (yg dikatakan sebelumnya adalah malaikat)
Iblis tidak kawin, yg artinya tidak akan memiliki keturunan yg merupakan hasil perkawinan mereka.
Jika dalam
Kej 4 : 15 dikatakan iblis memiliki keturunan, IMHO ini berkaitan dengan ayat
Why 12 : 4 di mana dikatakan iblis dalam pemberontakannya membawa 1/3 malaikat2 surga. Mereka inilah yg IMHO disebut sebagai keturunan2 iblis.
Menarik utk memperhatikan keseluruhan ayat
Kej 4 : 15Kej 4 : 15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya, bahwa Allah mengadakan permusuhan antara keturunan Hawa dengan keturunan iblis, tetapi keturunan Hawa akan meremukkan kepala iblis (BUKAN KEPALA KETURUNAN IBLIS). IMHO di sini sudah disiratkan bahwa keturunan iblis ini tidak dalam artian yg sama dengan keturunan Hawa, i.e. keturunan iblis bukanlah hasil perkawinan iblis dengan sesamanya.