iya ya.. kenapa bukan di tulis dalam bahasa arab ? atau yahudi ? atau romawi penjajahnya ?
Sejarah bahasa Alkitab.
Kitab Perjanjian lama:
1. Tanakh terdiri dari 3 buku : Torah, nevi'im dan Ketuvim (ditulis dalam bahasa hebrew)
http://en.wikipedia.org/wiki/Tanakh2. Tanakh di translate oleh Yunani menjadi Septuagint
http://en.wikipedia.org/wiki/Septuagint3. Septuagint (bahasa Yunani) ditranslate menjadi bahasa Latin tahun 382 menjadi LATIN VULGATE
http://en.wikipedia.org/wiki/VulgateVulgate inilah yg jadi bagian dari OLD TESTAMENT/Perjanjian Lama di dalam Alkitab.
Sekarang New Testament.
1. Masa penulisan Perjanjian baru itu ada dalam masa penaklukan alexander the great.
Jadi rakyat yahudi juga berbahasa yahudi (Koine greek namanya).
Jadi sang penulis PB itu menulis buku PB menggunakan bahasa Yunani
http://en.wikipedia.org/wiki/New_TestamentJadi kalau Alkitab sekarang ini adalah hasil dari translate kedua bahasa tsb. ke dalam bahasa indonesia.
Kalau ditanya Apa bahasa asli Alkitab?
Jawabnya : PL = hebrew, PB = koine greek.
Jika muslim mencantumkan bahasa arab itu adalah untuk pembanding.
Demikian juga kristen ada juga kitab yg mencantumkan dua bahasa , misal Inggris ditemani latin vulgate dan greek new testament-nya.
(kalau dalam bahasa inggris, biblenya disebut Duosy-rheims yg adalah kompilasi keduanya : Latin vulgae dan greek new testament ke dalam bahasa inggris).
Jadi meskipun sudah dicopy, ditranslate, dikopi lagi,.. ditranslate lagi.. ke dalam berbagai bahasa... kita tetap saja bisa mengacu pada naskah aslinya. Makanya di internet terdapat BANYAK sekali naskah asli dari kedua buku (PL/PB) itu.
Lalu kalau ada pertanyaan : wah kalau gitu, mirip analogi telepon dong. (seseorang membisikkan kalimat pada orang lain, lalu diteruskan ke orang lain, diteruskan lagi ke orang lain sampai pada orang terakhir dan kalimatnya pun berubah dari kalimat aslinya)...???
Maka jawabnya :
Alkitab itu tidak bisa disamakan demikian.
Misalnya PB.
Meski di tulis dalam bahasa yunani dan kalau saja tulisan aslinya tidak ditemukan, kita masih memiliki 6000 lebih buku-buku text dan manuskrip yang dibuat pada jaman Yesus , yang mendukung semua tulisan dalam Alkitab.
Dan buku/manuskrip ini saling mendukung satu sama lainnya, sehingga bisa dikatakan Perjanjian Baru itu 100% murni asli.
Semua yg tertulis di Alkitab bisa ditelusuri kebenarannya sampai pada manuskrip asli yg ditulis pada zaman Yesus dan zaman musa.
Salam.