Author Topic: Bahasa Roh  (Read 59707 times)

0 Members and 7 Guests are viewing this topic.

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Bahasa Roh
« Reply #225 on: October 18, 2012, 08:25:23 AM »

  .....  kondisi terakhir setelah dipentung'i


Mod....... setelah saya search, di KGK dan KHK kog enggak menemukan aturan khusus yang mengatur pada bahasa Roh.
Barangkali Momod Yopi dapat membantu...

Thanks

 :dance:
Mungkin dirasa tidak perlu ditulis  karena sudah tertulis dalam "UUD" nya yaitu Kitab Suci  :D
In Omnibus Caritas

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Bahasa Roh
« Reply #226 on: October 18, 2012, 09:09:47 AM »
Saya ikut nimbrung yah ... :)

603 aturan ?? Amat sangat lebih dari cukup untuk membuktikan kalo kamu salah.
Terbukti bahwa ada 603 (seperti km bilang) aturan yg bersifat conditional di Alkitab dan TIDAK universal.
Bukannya sudah ada konsili Yerusalem yang menyatakan pemisahan adat istiadat Yahudi dari pengikut Kristen yang bukan Yahudi... :)
Dan bukankah pengikut Kristus sekarang berpegang pada hukum kasih yang pada substansinya sama dengan melakukan Taurat...?

Quote

Maka dari itu Om Phooey bertanya, apakah aturan di korintus itu conditional atau universal ?
Karena TIDAK SEMUA aturan di Alkitab berlaku universal.

Dan dimana dikatakan aturan korintus hanya conditional? di ayat berapa dan oleh siapa?
Dari magisterium mana kita tau hal2 tersebut?
Quote

Sederhana kan ?  :D
Tidak valid lagi.

Ketika KHK 1983 dipromulgasikan, kanon ini tidak dinyatakan kembali. Kanon 6, 1 (KHK 1983) menyatakan bahwa jika suatu kanon tidak dimasukkan dalam KHK yang baru ini, artinya sudah tidak diberlakukan lagi.

Itulah sebabnya istri anda tidak lagi berkerudung.  Paham ?
Dalam misa Tridente hal ini masih berlaku...
Tapi ok dalam hal ini dalam hal misa Novus Ordo berkerudung bukan keharusan walaupun bukan berarti tidak boleh..

Akan tetapi dalam Gk hal itu diputuskan oleh Magisterium...

Sedangkan GP ...oleh otoritas manakah hal itu dianggap conditional semata...?
Oleh otoritas perkembangan zaman kah?

Quote

Setelah peraturan berkerudung dihapus, mungkin sebentar lagi peraturan berbahasa roh jg dihapus...... kita tunggu saja  :D

Hehe...dalam hal ini umat katolik tidak mau berandai2...tetapi yang jelas Gerakan Karismatik dalam Katolik tetap berpegang pada ajaran iman GK : Kitab Suci, Tradisi suci dan Magisterium.

salam  :)
In Omnibus Caritas

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Bahasa Roh
« Reply #227 on: October 18, 2012, 01:44:54 PM »
Saya ikut nimbrung yah ... :)
Silahkan my brother  :afro:

Bukannya sudah ada konsili Yerusalem yang menyatakan pemisahan adat istiadat Yahudi dari pengikut Kristen yang bukan Yahudi... :)
Dan bukankah pengikut Kristus sekarang berpegang pada hukum kasih yang pada substansinya sama dengan melakukan Taurat...?
Pointnya sih cuma satu bro.
Dalam Alkitab (PL&PB) ternyata ada aturan yg bersifat conditional dan bukan universal. Itu saja.

Dan dimana dikatakan aturan korintus hanya conditional? di ayat berapa dan oleh siapa?
Dari magisterium mana kita tau hal2 tersebut?
Jadi semua aturan di Korintus universal ya bro, Termasuk tudung kepala wanita ?

Dalam misa Tridente hal ini masih berlaku...
Tapi ok dalam hal ini dalam hal misa Novus Ordo berkerudung bukan keharusan walaupun bukan berarti tidak boleh..

Berarti ada aturan yg berlaku secara universal, tapi kemudian menjadi bukan sebuah keharusan lagi.

Kenapa yg satu ditentang habis2an, sementara yg lain diberi kelonggaran bahkan dihapuskan ?
Anda tidak sedang cherry picking dalam hal ini kan ?

Akan tetapi dalam Gk hal itu diputuskan oleh Magisterium...
Sedangkan GP ...oleh otoritas manakah hal itu dianggap conditional semata...?
Oleh otoritas perkembangan zaman kah?
Gak nyambung bro. Malah meluas kemana-mana.

Yg jelas GRK melalui anda dan Bro Yopi.telah menyatakan itu aturan universal. ARTINYA aturan itu berlaku untuk siapa saja dan kapan saja. Tapi nyatanya tidak diterapkan (lagi?) dalam umat.

Hehe...dalam hal ini umat katolik tidak mau berandai2...tetapi yang jelas Gerakan Karismatik dalam Katolik tetap berpegang pada ajaran iman GK : Kitab Suci, Tradisi suci dan Magisterium.
Ya gak masalah bro....

Yg penting sejarah sudah membuktikan bahwa aturan yg dibuat Paulus ttg tudung wanita ini bisa dianulir oleh Gereja. Dan saya jg berdoa senantiasa supaya aturan ttg bahasa roh yg dihujamkan kepada kami bisa dianulir jg.

Supaya apa ? Supaya kami tidak lagi di cap sesat, tidak tahu aturan, dsb ketika kami sedang beribadah kepada Allah.

Salam damai.
Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Bahasa Roh
« Reply #228 on: October 18, 2012, 02:43:54 PM »
Silahkan my brother  :afro:
Pointnya sih cuma satu bro.
Dalam Alkitab (PL&PB) ternyata ada aturan yg bersifat conditional dan bukan universal. Itu saja.

Betul tapi tetap analogi 603 Taurat tidak tepat karena sudah dibatalkan oleh Gereja dan tercatat dalam Kitab Suci konsili Yerusalem.

Kalau bro Djo..tidak mengakui otoritas Gereja masih terbentur pada otoritas Kitab Suci... :)

Quote

Jadi semua aturan di Korintus universal ya bro, Termasuk tudung kepala wanita ?
 
Berarti ada aturan yg berlaku secara universal, tapi kemudian menjadi bukan sebuah keharusan lagi.
Tudung kepala masih dapat dilakukan malah harus dilakukan dalam misa Tredente tapi iya bukan suatu keharusan dalam Novus Ordo....

Quote

Kenapa yg satu ditentang habis2an, sementara yg lain diberi kelonggaran bahkan dihapuskan ?
Anda tidak sedang cherry picking dalam hal ini kan ?
Karena mungkin yang lain itu menimbulkan percekcokan diantara jemaat makanya Gereja dalam hal ini Gereja katolik sangat hati2 dalam hal ini... :)

Quote
Gak nyambung bro. Malah meluas kemana-mana.

Yg jelas GRK melalui anda dan Bro Yopi.telah menyatakan itu aturan universal. ARTINYA aturan itu berlaku untuk siapa saja dan kapan saja. Tapi nyatanya tidak diterapkan (lagi?) dalam umat.
Ya gak masalah bro....
Masih diterapkan dalam Tridiente tapi tidak diharuskan dalam Novus Ordo.
Dan semuanya itu ditetapkan oleh Magisterium Gereja... :)

Quote


Yg penting sejarah sudah membuktikan bahwa aturan yg dibuat Paulus ttg tudung wanita ini bisa dianulir oleh Gereja. Dan saya jg berdoa senantiasa supaya aturan ttg bahasa roh yg dihujamkan kepada kami bisa dianulir jg.

Supaya apa ? Supaya kami tidak lagi di cap sesat, tidak tahu aturan, dsb ketika kami sedang beribadah kepada Allah.

Salam damai.
Sebenarnya sih simple bro...kita tau ada aturan bahasa Roh dalam Kitab Suci...

Jika kita melakukannya berarti kita berpegang pada Kitab Suci ...dan bila tidak yah sebaliknya.

Ternyata Kitab Suci tidak sekaku yang kita kira dan tidak selalu menjadi pedoman kita yah .... :D
In Omnibus Caritas

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Bahasa Roh
« Reply #229 on: October 18, 2012, 04:18:35 PM »
Betul tapi tetap analogi 603 Taurat tidak tepat karena sudah dibatalkan oleh Gereja dan tercatat dalam Kitab Suci konsili Yerusalem.
Gak masalah bro. Baca point saya.

Bahwa tidak semua aturan yg ada di Alkitab berlaku utk kita. Hukum taurat itu contohnya. Tapi tokh tetap ditulis di Alkitab. Point ini yg saya tujukan buat bro Yopi.
Selesai sampai disitu.

Tudung kepala masih dapat dilakukan malah harus dilakukan dalam misa Tredente tapi iya bukan suatu keharusan dalam Novus Ordo....
Tetap saja. Itu namanya tidak universal.  :D
CMIIW tudung kepala ini harus dipakai saat berdoa. Berarti termasuk saat berdoa di rmh jg, tidak hanya saat misa.

Karena mungkin yang lain itu menimbulkan percekcokan diantara jemaat makanya Gereja dalam hal ini Gereja katolik sangat hati2 dalam hal ini... :)
Jemaat yg mana bro ?

Istilahnya, saya yg makan cabe tapi kenapa bro yg kepedasan ?
Rumah saya di jakarta yg kebanjiran, kenapa rumah anda yg di batam yg sibuk ngangkat2 barang ?  :D

Masih diterapkan dalam Tridiente tapi tidak diharuskan dalam Novus Ordo.
Dan semuanya itu ditetapkan oleh Magisterium Gereja... :)
Ya berarti Magisterium telah merubah perintah Rasul Paulus. Begitu maksudnya ?

Sebenarnya sih simple bro...kita tau ada aturan bahasa Roh dalam Kitab Suci...
Jika kita melakukannya berarti kita berpegang pada Kitab Suci ...dan bila tidak yah sebaliknya.
Ternyata Kitab Suci tidak sekaku yang kita kira dan tidak selalu menjadi pedoman kita yah .... :D

Kalo mau bicara adil, itu tudung kepala juga ada aturannya bro. Level kedua aturan ini sama dan sederajad. Sama2 diperintahkan oleh Paulus, sama2 utk jemaat korintus. Cuma beda 1 pasal aja.




 
Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Bahasa Roh
« Reply #230 on: October 18, 2012, 04:41:13 PM »
Gak masalah bro. Baca point saya.

Bahwa tidak semua aturan yg ada di Alkitab berlaku utk kita. Hukum taurat itu contohnya. Tapi tokh tetap ditulis di Alkitab. Point ini yg saya tujukan buat bro Yopi.
Selesai sampai disitu.
Tetap saja. Itu namanya tidak universal.  :D
CMIIW tudung kepala ini harus dipakai saat berdoa. Berarti termasuk saat berdoa di rmh jg, tidak hanya saat misa.
wah kurang tau juga bro Kalau rasul Paulus bermaksud sampai berdoa pribadi di rumah atau di kamar2... :D
Tetapi kalau konteksnya dalam jemaat berarti hal itu dilakukan dalam misa... :)
Quote

Jemaat yg mana bro ?

Istilahnya, saya yg makan cabe tapi kenapa bro yg kepedasan ?
Rumah saya di jakarta yg kebanjiran, kenapa rumah anda yg di batam yg sibuk ngangkat2 barang ?  :D
Ya berarti Magisterium telah merubah perintah
Wkkk...sejak kapan tempat kejadian mendistorsi perintah / ajaran / nasehat dari Kitab Suci  :D

kalau begini caranya kitab Roma hanya milik orang Roma, kitab Korintus ..milik jemaat Korintus...

lah terus Jakarta, batam gimana  :D

Quote

 Rasul Paulus. Begitu maksudnya ?
 
Kalo mau bicara adil, itu tudung kepala juga ada aturannya bro. Level kedua aturan ini sama dan sederajad. Sama2 diperintahkan oleh Paulus, sama2 utk jemaat korintus. Cuma beda 1 pasal aja.

Kalau menurut saya sih penampilan walaupun penting tidak sepenting orangnya... :)

Pertanyaan masih menggantung...
Dalam denomasi karismatik perubahan tata tertib bahasa roh didasarkan atas apa?
In Omnibus Caritas

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Bahasa Roh
« Reply #231 on: October 18, 2012, 05:37:51 PM »
wah kurang tau juga bro Kalau rasul Paulus bermaksud sampai berdoa pribadi di rumah atau di kamar2... :D
Tetapi kalau konteksnya dalam jemaat berarti hal itu dilakukan dalam misa... :)
Tapi tetap saja kan, baik berdoa di rumah maupun dalam misa, istri anda tidak berkerudung ? :peace:

Wkkk...sejak kapan tempat kejadian mendistorsi perintah / ajaran / nasehat dari Kitab Suci  :D

kalau begini caranya kitab Roma hanya milik orang Roma, kitab Korintus ..milik jemaat Korintus...

lah terus Jakarta, batam gimana  :D
Kok saya gak mudeng bro  :what:
Pertanyaan awal nya itu kan kenapa 1Kor 11 dihilangkan, sementara 1Kor 12 dipertahankan oleh GRK ?

Kalau menurut saya sih penampilan walaupun penting tidak sepenting orangnya... :)
Ini bukan bicara soal penting atau gak penting.
Tapi ini bicara soal peraturan atau bukan peraturan.

Pertanyaan masih menggantung...
Dalam denomasi karismatik perubahan tata tertib bahasa roh didasarkan atas apa?
Jangankan dalam karismatik, dalam GRK saja tidak ada dogma atau aturan ttg bahasa roh kecuali 1Kor, CMIIW ??

Tidak ada tata tertib bahasa roh dalam karismatik sprti yg anda minta, apalagi perubahannya.
Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: Bahasa Roh
« Reply #232 on: October 18, 2012, 06:06:41 PM »
Tapi tetap saja kan, baik berdoa di rumah maupun dalam misa, istri anda tidak berkerudung ? :peace:
Tidak masalah karena konteksnya korintus adalah...pertemuan jemaat...
Kok saya gak mudeng bro  :what: :peace:

Quote
Pertanyaan awal nya itu kan kenapa 1Kor 11 dihilangkan, sementara 1Kor 12 dipertahankan oleh GRK ?
Lah yang bawa2 banjir tadi siapa bro  :doh: :lol:

Quote
Ini bukan bicara soal penting atau gak penting.
Tapi ini bicara soal peraturan atau bukan peraturan.
Don't judge the book by the cover... :D Eh sorry nggak nyambung hehe..
Maksudnya dalam Kitab Suci yang lebih dipentingkan adalah rohaniah bukan penampilan lahiriah...

Jadi melihat bobotnya penggunaan bahasa roh ...jauh diatas dari penampilan tudung kepala... :afro1:

Quote

Jangankan dalam karismatik, dalam GRK saja tidak ada dogma atau aturan ttg bahasa roh kecuali 1Kor, CMIIW ??

Tidak ada tata tertib bahasa roh dalam karismatik sprti yg anda minta, apalagi perubahannya.

Betul sekali tidak ada tata cara bahasa roh tapi dalam Kitab Suci ada rujukan bagaimana menggunakan bahasa roh dalam pertemuan jemaat...

Semuanya dikembalikan ke umat masing2..mudah2an ...tetap berpegang pada Kitab Suci  :)

salam  :)
In Omnibus Caritas

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Bahasa Roh
« Reply #233 on: October 18, 2012, 06:42:11 PM »
Tidak masalah karena konteksnya korintus adalah...pertemuan jemaat...
Konteksnya adalah berdoa kepada Allah. Dimana pun, saat konteksnya berdoa kepada Allah, maka harus bertudung. itu perintah Paulus.
Nah apakah istri anda di rumah tidak pernah berdoa kpd Allah ?  :peace:

Lah yang bawa2 banjir tadi siapa bro  :doh: :lol:

Bro kan bilang yg satu dipertahankan (aturan bahasa roh) karena menimbulkan cekcok diantara umat.
Yg berbahasa roh kan umat karismatik, terus kenapa jadi umat GRK yg cekcok sehingga Magisterium tetap mempertahankan aturan bahasa roh ?

Itu maksud saya, yg banjir (berbahasa roh) rumah saya, kenapa bro yg di batam (GRK) yg repot (mengurusi aturan bahasa roh) ? :D

Don't judge the book by the cover... :D Eh sorry nggak nyambung hehe..
Maksudnya dalam Kitab Suci yang lebih dipentingkan adalah rohaniah bukan penampilan lahiriah...

Jadi melihat bobotnya penggunaan bahasa roh ...jauh diatas dari penampilan tudung kepala... :afro1:
Sudah saya katakan, ini bukan masalah penting/tidak atau berbobot/tidak.
Ini adalah masalah MENTAATI peraturan.

Meskipun anda taat pada perintah penting, tapi anda tidak menjalankan perintah yg lain, itu sama saja dgn TIDAK TAAT.

Ngerti dong bro ?  Lagipula memang kita berhak menilai suatu perintah itu kurang penting, sehingga kita boleh abaikan ?

Betul sekali tidak ada tata cara bahasa roh tapi dalam Kitab Suci ada rujukan bagaimana menggunakan bahasa roh dalam pertemuan jemaat...
sudah berbusa mulut (jari ?) saya menjelaskan ini kepada Yopi bro.... :D

Tapi jangan lupa, dalam Kitab Suci juga ada rujukan bagaimana menggunakan tudung kepala bagi wanita bro  :P

Semuanya dikembalikan ke umat masing2..mudah2an ...tetap berpegang pada Kitab Suci :)
salam  :)
Tumben nih kali ini hanya berscriptura....., ternyata Alkitab lebih komplit yahh ???  :P :P :D :D

Salam damai jg bro.
Tuhan menyertai senantiasa.


Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline St Yopi

  • Non Nobis Domine, Non Nobis, Sed Nomini Tuo Da Gloriam
  • FIK council
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 797
  • Reputation Power:
  • St Yopi
    • styopi.blogspot.com
Re: Bahasa Roh
« Reply #234 on: October 18, 2012, 09:47:41 PM »
Nggak ketemu jawabannya di Alkitab ?
Susah kalo diskusi di daerah abu2 begini, parameternya berbeda.
Lihat post #171 dari Bro Jenova.
603 aturan ?? Amat sangat lebih dari cukup untuk membuktikan kalo kamu salah.
Terbukti bahwa ada 603 (seperti km bilang) aturan yg bersifat conditional di Alkitab dan TIDAK universal.

Maka dari itu Om Phooey bertanya, apakah aturan di korintus itu conditional atau universal ?
Karena TIDAK SEMUA aturan di Alkitab berlaku universal.

Sederhana kan ?  :D
Tidak valid lagi.

Ketika KHK 1983 dipromulgasikan, kanon ini tidak dinyatakan kembali. Kanon 6, 1 (KHK 1983) menyatakan bahwa jika suatu kanon tidak dimasukkan dalam KHK yang baru ini, artinya sudah tidak diberlakukan lagi.

Itulah sebabnya istri anda tidak lagi berkerudung.  Paham ?

Setelah peraturan berkerudung dihapus, mungkin sebentar lagi peraturan berbahasa roh jg dihapus...... kita tunggu saja  :D
Mod.....kalo boleh nanya lebih lanjut.
Memang betul, dengan dibabtis kita dimaterai oleh Tuhan.
Dan materai ini tidak dapat hilang. Saya setuju   :nod:

Untuk yang Mod Yopi info kan diatas, kan tidak tertulis larangan secara spesifik mengenai Bahasa Roh.


 :m09:  Kabur Dulu................
mau jawab seh, namun sekarang kalau mengenai iman yang berbeda agama dengan kita, tidak perlu diskusi panjang lebar, dilarang mempertanyakan iman agama lain, tidak etis versi bro Fantioz, jadi aku jawab aja kalau iman saya dan bro Djo berbeda  :D :doh:
Inter Esse Et Non Esse

Cogito Ergo Sum

Tuus Totus Ego Sum, Et Omnia Mea Tua Sunt

Extra Ecclesiam Nulla Salus

In Hoc Signo Vinces

With love,

your Yopi

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Bahasa Roh
« Reply #235 on: October 18, 2012, 10:08:56 PM »
Gak perlu bahasa Roh untuk semuanya itudierméneuó: to explain thoroughly, by impl. to translate
Original Word: διερμηνεύω
Part of Speech: Verb
Transliteration: dierméneuó
Phonetic Spelling: (dee-er-main-yoo'-o)
Short Definition: I translate, interpret, explain
Definition: I translate, interpret, explain.

translate, interpret, explain

Definisi 'tafsir'

Indonesian to Indonesian
noun
1. keterangan atau penjelasan tt ayat-ayat Alquran agar maksudnya lebih mudah dipahami;
-- harfiah tafsir kata demi kata; -- mimpi penggunaan ciri-ciri modern untuk menguraikan arti mimpi;
me•naf•sir•kan v menangkap maksud perkataan (kalimat dsb) tidak menurut apa adanya saja, melainkan diterapkan juga apa yg tersirat (dng mengutarakan pendapatnya sendiri); Lha yang namanya diterjemahkan seperti:

Eat and Pray = Makan dan berdoa

Itu namanya menterjemahkan!

Bukan seperti ini:

Eat and pray: pokonya perbuatan :doh:

Analogi tidak sebanding!!

“Eat and pray” kita sama2 tidak tahu, jadi kalo “eat and pray” kita sama2 sepakat kalo “pokoknya perbuatan” adalah terjemahan yg ngaco dari “eat and pray”.

Bahasa roh yg terdengar seperti “aiueo aiueo” kita sama2 tidak mengerti artinya.
Kalo Djo yg memiliki karunia menerjemahkan telah menerjemahkan artinya sebagai ”Tuhan itu baik”, lalu natvale yg juga karunia ini turut mengukuhkan menerjemahkan sebagai ”Tuhan itu baik”, maka Anda yg notabene tidak punya karunia itu tidak bisa menyatakan kalo terjemahan itu salah.

Oh ya? Tunjukkan bahwa sebelum 1950, diadakan kegiatan berbahasa Roh seperti PDKK!!!

Lha wong dalam Alkitab Paulus menegur umat Korintus kok!

Kisah para rasul itu contoh paling gampang bahwa telah ada PDKK bahasa roh.
Contoh lain:
Namun demikian, walaupun tidak umum, beberapa kejadian sehubungan dengan bahasa roh terjadi di dalam kehidupan beberapa orang kudus. Seorang biarawati Benediktin St. Hildegard dari Bingen (1098 – 1179) dilaporkan menyanyikan kidung dengan bahasa yang tidak diketahui yang disebutnya sebagai “konser Roh”. Sekitar seratus tahun kemudian St. Dominic (1221) kelahiran Spanyol dilaporkan dapat berbicara dalam bahasa Jerman setelah berdoa dengan khusuk. St. Antonius dari Padua (wafat 1231) menuliskan tentang pengalaman rohaninya bahwa lidahnya menjadi pena Roh Kudus. Demikian pula St. Joachim dari Fiore (1132-1202) yang memulai kebangunan rohani yang mempengaruhi masa akhir Abad Pertengahan.
http://katolisitas.org/6832/apakah-gerakan-karismatik-katolik-sesat


Lha kita lagi bicara kenapa Montanus dkk dikutuk kok! Malah nanya ayat seh! :doh:

Yok ditelusuri lagi diskusinya, bisa diklik link quotationnya.

Yopi: Montanius sudah dikutuk

Jenova: Yang dikutuk adalah praktek bernubuat oleh Montanist

Yopi: 1. Bukankah Karunia lebih penting dari berbahasa roh, yang lebih penting aja dikutuk kok!!!
14:39   Karena itu, saudara-saudaraku, usahakanlah dirimu untuk memperoleh karunia untuk bernubuat dan janganlah melarang orang yang berkata-kata dengan bahasa roh.


Yang aku tanyakan, karunia mana yg dikutuk?
Ramalan2 Montanist dikutuk karena meresahkan jemaat, i.e. palsu, tetapi karunia ramalan itu sendiri TIDAK PERNAH dikutuk.

Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Bahasa Roh
« Reply #236 on: October 18, 2012, 10:09:05 PM »
Jangan melarang, bukannya meniru protestan yang dimulai tahun 1950an  :doh:

Atas dasar apa Anda mengatakan PDKK Katolik meniru protestant?
Katakanlah, sekali lagi, KATAKANLAH PDKK Katolik meniru protestant, lalu apa salahnya?
Apakah GK itu anti protestant, maka semua yg berbau protestant harus dibuang jauh2?
Lihat, Lumen Gentium saja tidak mengutuknya, melainkan justru memberikan dukungan tuh

Whether these charisms be very remarkable or more simple and widely diffused, they are to be received with thanksgiving and consolation since they are fitting and useful for the needs of the Church. Extraordinary gifts are not to be rashly desired nor is it from them that the fruits of apostolic labors are to be presumptuously expected. Those who have charge over the Church should judge the genuineness and proper use of these gifts, through their office, not indeed to extinguish the Spirit but to test all things and hold fast to what is good (cf. 1 Thes. 5:12, 19- 21). [Lumen Gentium 12]

Montanism in the West

St. Irenæus
refers to Gaius without naming him (III, xi, 9): "Others, in order that they may frustrate the gift of the Spirit, which in the last days has been poured upon the human race according to the good pleasure of the Father, do not admit that form [lion] which corresponds with the Gospel of John in which the Lord promised to send the Paraclete; but they reject the Gospel and with it the prophetic Spirit. Unhappy, indeed, in that, wishing to have


Bro Yopi, aku yakin Anda sangat paham arti/terjemahan dari artikel itu.
Mengapa Anda membawa artikel yg tidak menentang ”praktek bahasa roh dalam ibadah jemaat” ini dalam diskusi kita?

Terjemahan:
St Irenaeus mengacu pada Gaius meskipun tidak menyebut namanya: ”Yang lainnya, dengan maksud agar mereka dapat menghalangi karunia Roh Kudus yang di hari2 terakhir ini telah ditumpahkan atas umat manusia menurut kehendak baik dari Bapa, tidak mengakui bahwa wujud (singa) yang berkaitan dengan injil Yohanes di mana Tuhan menjanjikan untuk mengirim “Paraclete” (Roh Kudus); tapi mereka menolak Injil dan dengannya menolak nubuat Roh Kudus. Tidak senang, memang, terhadapnya, berharap untuk … …(cut)

Yang dikecam oleh Irenaeus adalah bahwa mereka ini tidak mengakui bahwa Tuhan Yesus lah yg mengirimkan Roh Kudus!!

Kenapa mereka semua tidak mengejar hal tersebut?  :doh:

Silakan Anda tanyakan mengapa tidak semua bapa gereja mengejar karunia utk menjadi apostle/nabi/doktor?

Jawabannya sama, yaitu mengejar karunia yg dianugerahkan secara khusus oleh Roh Kudus kepada masing2 individu secara berbeda.

Jangan sok! Aku bukannya baru pertama kali berdiskusi di forum!

Kalo begitu tunjukkanlah kalo Anda ini tidak sama dengan mereka yg hanya memahami arti harafiah dari ayat2 Kitab Suci.

Jelas2 dalam perikop yg sama Paulus tidak melarang karunia bahasa roh.
Malah Paulus menganjurkan utk tetap mengejarnya.
Tapi kalo di perikop yg sama itu dia melarang utk melakukannya, pasti ada alasannya.
Kita lihat, Paulus melarang hanya dalam kasus specifik, yaitu dilarang berbahasa roh dalam jemaat AGAR TIDAK MENJADI BATU SANDUNGAN BAGI ORANG BARU ATAU NON JEMAAT.
Selama alasannya itu tidak ada (i.e. tidak menjadi batu sandungan bagi non-jemaat atau orang baru), berarti tetap diperbolehkan utk berbahasa roh dalam ibadah jemaat lingkup pribadi.
Sama analoginya dengan dilarang membuat patung utk disembah, selama tidak disembah maka tidak dilarang utk membuat patung.

Nah lho, trus kenapa kamu ngeyel kalau memang mengakui peraturan tersebut??!!

Sudah ada yg menyebutkan, dipelajari apakah peraturan dalam Kitab Suci itu berlaku universal atau tidak.
Aturan utk satu persatu berbahasa roh , maximum 3 orang, dan langsung diterjemahkan, itu ada dalam satu paket dengan aturan tidak boleh ada perempuan yg bersuara di depan jemaat.
Sekarang silakan lihat, apakah di Gereja kita tidak ada lektor wanita, pemazmur wanita, prodiakon wanita, dsb?
Silakan Anda simpulkan, apakah peraturan itu berlaku universal atau tidak.

Untuk lebih meyakinkan Anda, silakan Anda lihat bahwa PDKK bahasa roh ini juga telah mendapat restu dari uskup2 setempat.
So.. mengapa masih dipermasalahkan kalo tata cara ibadah PDKK katolik tidak sesuai dengan anjuran Paulus dalam kasus jemaat Korintus?
Apakah Anda ini lebih berwenang dari keuskupan setempat?

Lebih tepatnya lagi, TIDAK ADA PDKK SELAMA ITU SAMPAI KETIKA PROTESTAN HEBOH DENGAN BAHASA ROH! :doh:
The Charismatic Movement is the international trend of historically-mainstream congregations adopting beliefs and practices similar to Pentecostals. Fundamental to the movement is the belief that Christians may be "filled with" or "baptized in" the Holy Spirit as a second experience subsequent to salvation and that it will be evidenced by manifestations of the Holy Spirit. Among Protestants, the movement began around 1960. Among Roman Catholics, it originated around 1967. :doh:

Memang kenapa kalo PDKK itu berbau protestant?
Apakah GK itu anti protestant?
Silakan dibandingkan dengan ajaran dalam Lumen Gentium yg aku berikan di atas.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Bahasa Roh
« Reply #237 on: October 18, 2012, 10:14:37 PM »
Satu per satu:

1) Sejarah:

Bapa-bapa gereja tidak pernah menulis apa-apa tentang terjadinya ba-hasa Roh / lidah. Clement of Rome, Justin Martyr, Origen, Chrysostom, Augustine menganggap bahasa Roh terjadi pada saat-saat awal dari kekristenan (jaman rasul-rasul).
Dalam empat sampai lima abad yang pertama dalam kekristenan / gereja, orang-orang yang dilaporkan telah berbicara dalam bahasa Roh hanyalah pengikut Montanus yang sesat dan muridnya yang bernama Tertullian.
Lalu pada abad ke 17 dilaporkan adanya bahasa Roh dalam grup yang disebut Cevenol Priests di Perancis. Grup ini juga sesat.
Pada tahun 1731 ada bahasa Roh dalam Roman Catholic Reformers yang disebut the Jansenists. Ini jelas juga grup sesat.
The Shakers, pengikut dari Mother Ann Lee, yang hidup pada tahun 1736-1784, menggunakan bahasa Roh. Mother Ann Lee menganggap dirinya sebagai 'the female equivalent of Jesus Christ' (= orang perem-puan yang setara dengan Yesus Kristus) dan menganggap sex sebagai dosa, sekalipun dilakukan di dalam pernikahan. Semua ini sudah cukup untuk menganggapnya sebagai seorang yang sesat.
Tahun 1830, seorang yang bernama Edward Irving (di London) men-dirikan the Irvingites. Grup ini berbicara dalam bahasa Roh. Ini juga grup yang sesat.

References please??

http://katolisitas.org/6832/apakah-gerakan-karismatik-katolik-sesat

Aneh... Anda bawa2 artikel dari katolisitas utk menentang gerakan karismatik, tapi artikel itu sendiri justru mendukung gerakan karismatik?
Atau Anda hanya membaca bagian pertama yaitu surat yg menyatakan keberatan dari gerakan karismatik?
Apakah Anda sudah  membaca jawaban dari pengurus katolisitas yg justru  membela PDKK?

Sudah anda jawab sendiri disini:See?

Tidak, jawabanku itu bukan jawaban dari pertanyaanku.
Silakan ditunjukkan di sini aturan universal dari GK yg mengatur tata ibadah karismatik, misal urutan2 doa dan tata ibadah seperti dalam misa mingguan.

Dan yang ini jg belum Anda jawab, kalo Anda menghendaki aturan ini dijalankan, silakan Anda jelaskan dulu mengapa peraturan yg lain (ttg wanita di depan jemaat) boleh dilanggar?

Nah, anda akui sendiri bukan? :doh:

Apa yang aku akui?
Aku akui telah terjadi penyimpangan dalam praktek ibadah bahasa roh di Korintus.
Aku akui Paulus menegurnya.
Tapi Aku masih tidak menemukan bahwa berbahasa roh dalam ibadah jemaat itu dilarang secara general, atau bahkan dinyatakan sesat oleh GK.
« Last Edit: October 18, 2012, 10:20:16 PM by Jenova »
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline St Yopi

  • Non Nobis Domine, Non Nobis, Sed Nomini Tuo Da Gloriam
  • FIK council
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 797
  • Reputation Power:
  • St Yopi
    • styopi.blogspot.com
Re: Bahasa Roh
« Reply #238 on: October 18, 2012, 10:24:09 PM »
Analogi tidak sebanding!!
Silakan dibandingkan dengan ajaran dalam Lumen Gentium yg aku berikan di atas.
References please??
Tepat sekali!
Kemungkinan besar referensi saya sangat kurang bro, jadi pemahaman saya bisa jadi salah :D
Masih harus banyak belajar neh :scold:
Apalagi menganggap protestan tidak setara dengan Katolik  :scold:
Saya belajar dulu ya bro, lagian tidak etis mempertanyakan iman agama non Katolik  :doh:
Inter Esse Et Non Esse

Cogito Ergo Sum

Tuus Totus Ego Sum, Et Omnia Mea Tua Sunt

Extra Ecclesiam Nulla Salus

In Hoc Signo Vinces

With love,

your Yopi

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Bahasa Roh
« Reply #239 on: October 18, 2012, 11:04:47 PM »
Tepat sekali!
Kemungkinan besar referensi saya sangat kurang bro, jadi pemahaman saya bisa jadi salah :D
Masih harus banyak belajar neh :scold:
Apalagi menganggap protestan tidak setara dengan Katolik  :scold:
Saya belajar dulu ya bro, lagian tidak etis mempertanyakan iman agama non Katolik  :doh:

No problem for me.

Mari kita sama2 belajar, kan memang tujuan diskusi2 di FIK adalah utk memperdalam pengetahuan iman kristen kita.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)