Author Topic: Arwah orang mati  (Read 24238 times)

0 Members and 10 Guests are viewing this topic.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Arwah orang mati
« Reply #300 on: February 13, 2013, 04:57:08 PM »


Tit 3:9 Namun hindarilah perdebatan yang bodoh, dan silsilah-silsilah, [/b]dan pertengkaran, dan[b[ perbantahan tentang torat, [[/b] karena hal-hal itu tidak menguntungkan dan sia-sia.

Semoga berkenan,
 
Tks.

Betul sekali  !!
taurat yang sudah batal dan tidak berlaku buat apa lagi diertengkarkan
dan lebih baik lagi kalau taurat engga usah dibuka dan dipakai sebagai pedoman lagi , ntar timbul lagi perbantahan, timbul lagi dendam kesuat gigi gfanti gigi

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Arwah orang mati
« Reply #301 on: February 13, 2013, 05:46:42 PM »
Betul sekali  !!
taurat yang sudah batal dan tidak berlaku buat apa lagi diertengkarkan
dan lebih baik lagi kalau taurat engga usah dibuka dan dipakai sebagai pedoman lagi , ntar timbul lagi perbantahan, timbul lagi dendam kesuat gigi gfanti gigi

Tuhan Yesus memberkati

Han

Aduh Om, Om, anda ini belum sadar2 juga,

Di sini saya tidak bicara tentang itu.

Dan juga kalau maksud perdebatan Torat di sini bukan maksudnya semua perintah Torat dibatalkan.

Tks.

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Arwah orang mati
« Reply #302 on: February 13, 2013, 06:49:39 PM »
Kalau anda punya iman dan akal budi, silahkan anda simak saja dengan seksama postingan yang ada.

Saya kira bahan diskusi ini terlalu mendalam bagi anda.

Saya bilang itu terjemahan literal, anda bilang itu saya yang menentukan: omongan anda ngawur. (maaf).

Padahal itu standar internasional, kalau anda mau menyalahkan silahkan anda salahkan hukum internasional tsb.

Kalau pendapat saya salah, tolong anda sanggah dengan ayat2 FT; jangan ngomong sendiri.

Karena saya juga tidak patok mati benar, kalau anda dapat menyanggah dengan ayat FT.

Model diskusi yang ngawur (maaf) kayak gini yang bikin pembaca lain tambah tidak mengerti dan kacau.

Tks.


Kalau seseorang sudah mengatakan terjemahan salah, sudah tidak dapat lagi di ganggu gugat. mengerti anda ?
Bisakah anda tarik dulu perkataan anda mengenai terjemahan salah itu. baru kita bisa lanjut.. :giggle:
Anda punya otak yg diberi Tuhan. Nah pakai itu.
Back to TOPIC!

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Arwah orang mati
« Reply #303 on: February 13, 2013, 06:51:24 PM »
Good point.

Kecuali kl yg Oda juga ngerti bahasa aslinya.

NAAAHHH YAAA ITU..

KALAU oda itu ahli bahasa, patut dia menyalahkan.
Back to TOPIC!

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Arwah orang mati
« Reply #304 on: February 14, 2013, 05:18:30 AM »
Aduh Om, Om, anda ini belum sadar2 juga,

Di sini saya tidak bicara tentang itu.

Dan juga kalau maksud perdebatan Torat di sini bukan maksudnya semua perintah Torat dibatalkan.

Tks.

Analoginya (supaya lebih jelas dan di mengert maksudnya )

Ada rencana kenaikan BBM:
maka timbul perdebatan/pertengkaran mengenai berapa besar kenaikan yang Pas,(kalau tidak pas nanti LAI i di salahin )
juga timbul pertengkaran mengenai solusi untuk mencegah dampaknya diantaranya dengan  membagi bagi beban energi ke GAS
(bagi bagi taurat ni Ye )
padahal jika rencana kenaikan BBM itu patal
maka percuma saja pertengkaran itu
percuma Lai disalahin
Percuma Taurat Dibagi bagi
Karena Efesus 2:15 menyatakan Seluruh Perintah dan ketentuanHukum Taurat Dibatalkan Yesus
Amin ....Amin...Dan Amin

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Arwah orang mati
« Reply #305 on: February 14, 2013, 02:41:42 PM »
Damai bagimu lembut.

Menanggapi ini,
Tentang kesalahan seperti yang lembut sampaikan, mungkin saja. Kalau tidak salah, tokoh yang mengenalkan diri sebagai Sarapan Pagi, pernah menyajikan suatu metode pendeteksian akurasi bahasa Alkitab, yaitu dengan cara menerjemahkan ayat yang sama dari beberapa Alkitab beda bahasa. Dengan disajikannya terjemahan ayat dari beda bahasa itu, kita mendapat bahan bandingan, dan mendapat kecenderungan taksiran terjemahan sesungguhnya dari ayat yang dibahas.

Kalau lembut berkenan, bisakah lembut menempuh metode seperti itu?
lembut sajikan ini,
Eph 2:13 Namun sekarang, di dalam Kristus Yesus, kamu yang dahulu berjauhan sudah menjadi dekat oleh darah Kristus.
Eph 2:14 Sebab Dia sendiri adalah damai sejahtera kita yang sudah membuat keduanya satu, dan yang sudah merobohkan tembok pemisah,
Eph 2:15 dengan melenyapkan perseteruan di dalam tubuh-Nya, yaitu torat tentang perintah-perintah di dalam dogma-dogma, supaya Dia menciptakan keduanya sebagai satu manusia baru di dalam diri-Nya sendiri dengan membuat damai sejahtera.
Eph 2:16 Dan Dia telah memperdamaikan kembali keduanya di dalam satu tubuh bagi Tuhan, setelah mematikan perseteruan di dalam diri-Nya melalui salib;
Ini tidak memenuhi. Sebab, yang diminta adalah dari berbagai bahasa, tetapi yang lembut ajukan hanya dari penerjemah yang berbeda. Jika ada 2 terjemahan, lalu kita mempersalahkan yang 1 dengan membenarkan yang lain, rasanya kurang bijak. Jika disajikan sumber aslinya, mungkin kita masih memiliki pertimbangan untuk mempersalahkan salah satu. Jika hanya ujug-ujug mempersalahkan yang 1 dan membenarkan yang lain, tanpa menyajikan sumber-nya, kurang bijak, ah.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Arwah orang mati
« Reply #306 on: February 14, 2013, 03:15:14 PM »
Damai bagimu lembut.

Menanggapi ini,lembut sajikan ini, Ini tidak memenuhi. Sebab, yang diminta adalah dari berbagai bahasa, tetapi yang lembut ajukan hanya dari penerjemah yang berbeda. Jika ada 2 terjemahan, lalu kita mempersalahkan yang 1 dengan membenarkan yang lain, rasanya kurang bijak. Jika disajikan sumber aslinya, mungkin kita masih memiliki pertimbangan untuk mempersalahkan salah satu. Jika hanya ujug-ujug mempersalahkan yang 1 dan membenarkan yang lain, tanpa menyajikan sumber-nya, kurang bijak, ah.

Sudah saya postingkan versi Inggris yang juga Literal, LITV Jay P Green Bible, mungkin di  topik ini tidak ada ya?

Di topik lain bahasan ayat ini banyak saya sertakan Alkitab bahasa Inggris ini.

Silahkan anda cari, bahasan diskusi saya dengan Bro Han Halim mengenai ayat ini.

Tetap saja, Bro Han Halim patok mati ke LAI, dan tidak menerima Alkitab lain.

Tks.

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Arwah orang mati
« Reply #307 on: February 14, 2013, 03:41:41 PM »
Damai bagimu lembut.

Ya sudah. Jangan terlalu memaksakan diri. Saya mengajukan permintaan, seperti yang saya kemukakan sebelum ini, karena saya kagum pada metode yang dianut Sarapan Pagi, yang untuk mencari pengertian, atau terjemahan, atau pemaknaan suatu ayat, Sarapan Pagi mengemukakan banyak bahasa untuk ayat yang sama. Kemudian, dari ayat yang sama tetapi dari berbagai bahasa itu, kepada pembaca diserahkan menarik pemahaman sendiri. Sarapan Pagi tidak mempersalahkan salah satu dari ayat-ayat terjemahan itu. Hanya saja, dengan membanding-banding beberapa terjemahan berbagai bahasa itu, pembaca dapat menarik kesimpulan, kira-kira apa yang ingin disampaikan oleh ayat dimaksud.

Kalau hanya memberikan ayat dalam bahasa Inggris, kemudian ayat tersebut menurut penerjemah yang satu, dan menurut penerjemah yang lain, kemudian dengan lancang menyimpulkan satu dari dua ayat terjemahan itu adalah salah, saya kira, terlalu gegabah. Tapi itu menurutku, siiii. Klau menurut lembut yang begitu sudah memadai, ya sudah.Anda merdeka.

Damai, damai, damai.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Arwah orang mati
« Reply #308 on: February 14, 2013, 08:01:23 PM »
Damai bagimu lembut.

Ya sudah. Jangan terlalu memaksakan diri. Saya mengajukan permintaan, seperti yang saya kemukakan sebelum ini, karena saya kagum pada metode yang dianut Sarapan Pagi, yang untuk mencari pengertian, atau terjemahan, atau pemaknaan suatu ayat, Sarapan Pagi mengemukakan banyak bahasa untuk ayat yang sama. Kemudian, dari ayat yang sama tetapi dari berbagai bahasa itu, kepada pembaca diserahkan menarik pemahaman sendiri. Sarapan Pagi tidak mempersalahkan salah satu dari ayat-ayat terjemahan itu. Hanya saja, dengan membanding-banding beberapa terjemahan berbagai bahasa itu, pembaca dapat menarik kesimpulan, kira-kira apa yang ingin disampaikan oleh ayat dimaksud.

Kalau hanya memberikan ayat dalam bahasa Inggris, kemudian ayat tersebut menurut penerjemah yang satu, dan menurut penerjemah yang lain, kemudian dengan lancang menyimpulkan satu dari dua ayat terjemahan itu adalah salah, saya kira, terlalu gegabah. Tapi itu menurutku, siiii. Klau menurut lembut yang begitu sudah memadai, ya sudah.Anda merdeka.

Damai, damai, damai.

Bro Husada,

Masing-masing mempunyai tujuan masing-masing.

Kalau saya tujuan diskusi untuk mencari pengertian yang benar, dan saya antusias kalau ada members yang dapat menyanggah dengan ayat FT atas postingan saya.

Di mana jika pendapat saya yang diajukan melalui ayat ke ayat yang menurut saya sejajar, itulah yang benar.
Dengan catatan, saya tidak patok mati bahwa itu sudah 100% benar, jika.... ada sanggahan ayat FT yang dapat mematahkan pendapat tsb.

Menurut saya kurang efektif memaparkan Alkitab dari banyak macam bahasa, karena dari bahasa Indonesia pun sudah jelas pengertiannya, kenapa masih antusias untuk menggali dalam versi bahasa lain?

Intinya saya ambil yang efektif, jika perlu baru digali dari versi Alkitab lain.

Hanya dari sisi yang sangat fokus saja memerlukan; terutama bahasa aslinya.

Misal untuk mengetahui Nama Tuhan yang sesungguhnya, karena diterjemahan bahasa Indonesia tidak tertulis sesuai teks aslinya, bahkan versi bahasa Inggris pun demikian.

Tetapi ada members yang salah paham, mengatakan saya menyalahkan Alkitab ini dan membenarkan Alkitab itu.
Padahal saya sharing diskusi isi terjemahannya, bukan Alkitabnya. Karena Alkitab itu dasarnya sama antara versi yang satu dengan yang lain. Dan saya terbuka, tidak menyalahkan yang ini dan membenarkan yang itu. Kalau Alkitab yang saya pakai sekarang ternyata dinyatakan salah oleh members lain (umpamanya), saya dapat terima sejauh memang benar.

Tks.

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Arwah orang mati
« Reply #309 on: February 15, 2013, 05:32:48 AM »
KALAU INGIN MENCARI PENGERTIAN YANG BENAR, ITU HARUS MEMASUKKAN INJIL BERBAHASA ASLI, BERBAHASA ARAMIK DISERTAI TERJEMAHANNYA DARI BERBAGAI BAHASA.

nah itu baru tujuan diskusi.

Tapi kalau menyalahkan LAI lalu membenarkan JP green,.. wah. itu sih diketawaain sama pembaca... :giggle:

Punya akal budi itu harus dimaksimalkan.
Back to TOPIC!

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Arwah orang mati
« Reply #310 on: February 15, 2013, 08:47:35 AM »
Bro Husada,

Masing-masing mempunyai tujuan masing-masing.

Kalau saya tujuan diskusi untuk mencari pengertian yang benar, dan saya antusias kalau ada members yang dapat menyanggah dengan ayat FT atas postingan saya.

Di mana jika pendapat saya yang diajukan melalui ayat ke ayat yang menurut saya sejajar, itulah yang benar.
Dengan catatan, saya tidak patok mati bahwa itu sudah 100% benar, jika.... ada sanggahan ayat FT yang dapat mematahkan pendapat tsb.

Menurut saya kurang efektif memaparkan Alkitab dari banyak macam bahasa, karena dari bahasa Indonesia pun sudah jelas pengertiannya, kenapa masih antusias untuk menggali dalam versi bahasa lain?

Intinya saya ambil yang efektif, jika perlu baru digali dari versi Alkitab lain.

Hanya dari sisi yang sangat fokus saja memerlukan; terutama bahasa aslinya.

Misal untuk mengetahui Nama Tuhan yang sesungguhnya, karena diterjemahan bahasa Indonesia tidak tertulis sesuai teks aslinya, bahkan versi bahasa Inggris pun demikian.

Tetapi ada members yang salah paham, mengatakan saya menyalahkan Alkitab ini dan membenarkan Alkitab itu.
Padahal saya sharing diskusi isi terjemahannya, bukan Alkitabnya. Karena Alkitab itu dasarnya sama antara versi yang satu dengan yang lain. Dan saya terbuka, tidak menyalahkan yang ini dan membenarkan yang itu. Kalau Alkitab yang saya pakai sekarang ternyata dinyatakan salah oleh members lain (umpamanya), saya dapat terima sejauh memang benar.

Tks.
Damai bagimu lembut.

Jika partisipan A menggunakan Alkitab terjemahan P, dan partisipan B menggunakan Alkitab terjemahan Q, apakah menurut Anda partisipan A dan B itu bisa melangsungkan diskusi mengenai suatu hal yang terdapat di terjemahan P dan Q? Pada saat partisipan A mempersalahkan partisipan B atas penggunaan Alkitab terjemahan Q, atau sebaliknya partisipan B mempersalahkan partisipan A atas penggunaan Alkitab terjemahan P, maka diskusi bukan lagi diskusi. Ekstrimnya, itu seperti seorang bicara tentang cecak, ditanggapi (didiskusikan) sebagai kadal. Tentu saja tidak nyambung.

Nah, agar adanya kesatuan persepsi atas hal yang dibahas, maka satu cara, ialah menyajikan ayat bahasan dari berbagai terjemahan. Dengan demikian, ketika si A bicara tentang cecak, akan dikomentari ato ditanggapi tentang cecak juga.

Pada kasus ini, Anda sebagai pihak yang menggunakan Alkitab terjemahan yang berbeda dari yang digunakan kebanyakan partisipan lain, mempunyai tanggung jawab membuktikan bahwa Alkitab yang Anda gunakan lebih pas daripada yang digunakan partisipan lain. Bila Anda secara ujug-ujug langsung mengklaim bahwa Alkitab yang Anda gunakan lebih pas daripada Alkitab yang digunakan partisipan lain, tanpa mengajukan suatu bahan bandingan yang valid, diskusi akan kacau. Bila Anda menyajikan Alkitab berbahasa Inggris sebagai acuan, sementara itu juga merupakan terjemahan dari Alkitab mula-mula, Anda cukup konyol.

Jika Anda mengatakan bahwa masing-masing mempunyai tujuan masing-masing, dari suatu sisi ada benarnya. Namun, dengan demikian, artinya, masing-masing partisipan mengutamakan tujuannya, bukan lagi mengutamakan apa yang dimaksudkan Tuhan Jesus Kristus, sementara masing-masing juga mengklaim ingin mencari kebenaran sejati. Apakah Anda menangkap kejanggalannya, yaitu  masing-masing mempunyai tujuan masing-masing berarti masing-masing mengutamakan egoismenya sendiri? Pertanyaannya, apakah diskusi di sini ditujukan untuk memuaskan egoisme? JikaAnda bermaksud seperti itu, kayaknya Anda salah tempat.

Damai bagimu.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Arwah orang mati
« Reply #311 on: February 15, 2013, 09:39:47 AM »
Om Han sudah berusaha, momod Husada sudah berusaha (dengan detail dan jelas), saya sudah berusaha,..

untuk menjelaskan titik permasalahan,..

Kalau belum ngerti juga, berarti si lelembut ini benar kebangaten :hi:
Back to TOPIC!

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Arwah orang mati
« Reply #312 on: February 15, 2013, 10:58:57 AM »
Damai bagimu lembut.

Jika partisipan A menggunakan Alkitab terjemahan P, dan partisipan B menggunakan Alkitab terjemahan Q, apakah menurut Anda partisipan A dan B itu bisa melangsungkan diskusi mengenai suatu hal yang terdapat di terjemahan P dan Q? Pada saat partisipan A mempersalahkan partisipan B atas penggunaan Alkitab terjemahan Q, atau sebaliknya partisipan B mempersalahkan partisipan A atas penggunaan Alkitab terjemahan P, maka diskusi bukan lagi diskusi. Ekstrimnya, itu seperti seorang bicara tentang cecak, ditanggapi (didiskusikan) sebagai kadal. Tentu saja tidak nyambung.

Nah, agar adanya kesatuan persepsi atas hal yang dibahas, maka satu cara, ialah menyajikan ayat bahasan dari berbagai terjemahan. Dengan demikian, ketika si A bicara tentang cecak, akan dikomentari ato ditanggapi tentang cecak juga.

Pada kasus ini, Anda sebagai pihak yang menggunakan Alkitab terjemahan yang berbeda dari yang digunakan kebanyakan partisipan lain, mempunyai tanggung jawab membuktikan bahwa Alkitab yang Anda gunakan lebih pas daripada yang digunakan partisipan lain. Bila Anda secara ujug-ujug langsung mengklaim bahwa Alkitab yang Anda gunakan lebih pas daripada Alkitab yang digunakan partisipan lain, tanpa mengajukan suatu bahan bandingan yang valid, diskusi akan kacau. Bila Anda menyajikan Alkitab berbahasa Inggris sebagai acuan, sementara itu juga merupakan terjemahan dari Alkitab mula-mula, Anda cukup konyol.

Jika Anda mengatakan bahwa masing-masing mempunyai tujuan masing-masing, dari suatu sisi ada benarnya. Namun, dengan demikian, artinya, masing-masing partisipan mengutamakan tujuannya, bukan lagi mengutamakan apa yang dimaksudkan Tuhan Jesus Kristus, sementara masing-masing juga mengklaim ingin mencari kebenaran sejati. Apakah Anda menangkap kejanggalannya, yaitu  masing-masing mempunyai tujuan masing-masing berarti masing-masing mengutamakan egoismenya sendiri? Pertanyaannya, apakah diskusi di sini ditujukan untuk memuaskan egoisme? JikaAnda bermaksud seperti itu, kayaknya Anda salah tempat.

Damai bagimu.

Anda masih salah paham.

Sudah saya katakan sebelumnya, bahwa mencari kebenaran, patokannya adalah Alkitab itu sendiri, di mana Alkitab mengajarkan untuk membandingkan dari ayat ke ayat untuk mendapatkan pengertian yang Benar.

1Co 2:13 Dan apa yang kami bicarakan, bukanlah berdasarkan perkataan yang diajarkan oleh hikmat manusia, tetapi berdasarkan apa yang diajarkan oleh Roh Kudus ketika membandingkan hal-hal yang rohani dengan hal-hal yang rohani.


Joh 12:49 Sebab Aku tidak berbicara dari diri-Ku sendiri, melainkan Dia yang telah mengutus Aku; Bapa sendiri telah memberikan perintah kepada-Ku, apa yang harus Kuucapkan, dan apa yang harus Kukatakan.

1Pe 4:11 Jika seseorang berbicara: bagaikan firman Elohim; jika seseorang melayani: bagai keluar dari kekuatan yang Elohim sediakan; supaya dalam segala hal Tuhan dapat dipermuliakan melalui Yesus Kristus. Bagi Dialah kemuliaan dan kekuasaan sampai selama-lamanya! Amin.

Jadi minimal dua atau tiga ayat yang sejajar, maka pengertian itu: BENAR.

Saya katakan sebelumnya, bahwa saya bersyukur terjemahan LAI garis besarnya masih Benar, walaupun untuk fokusnya ada beberapa kesalahan terjemah. Demikian pula Alkitab yang saya pakai.

Adalah bijaksana sesuai ayat Alkitab:

1Th 5:21 Ujilah segala sesuatu, pegang eratlah yang baik!

Karena sebagian besar terjemahan LAI masih benar, maka akan dapat diketahui apabila ada satu ayat yang salah terjemah karena tidak dapat sesuai dengan dua atau tiga ayat lain (minimal), yang sesungguhnya ayat-ayat tsb. adalah sejajar; dalam kelompoik pengertian yang sama, saling mendukung. Sehingga pengertian ayat-ayat tsb. membentuk satu pengertian: BENAR.

Jadi di sinilah maksud saya, tidak memerlukan berbagai bahasa. Karena terjemahan satu versi Alkitab tsb. sudah jelas.
Hanya akan ditemukan salah satu ayat yang tidak sesuai dengan ayat2 lainnya; yang masih dalam Alkitab versi itu sendiri.

A memakai Alkitab P, dan saya memakai Alkitab Q.
Pada mulanya saya juga memakai Alkitab P, tetapi berhubung saya menemukan salah satu ayat yang tidak dapat disesuaikan dengan ayat2 lain, yang saya lihat seharusnya sesuai. Maka saya pakai Alkitab Q. Dan di Alkitab Q ini saya mendapatkan jawabannya, bahwa ayat tsb. memang sesuai dengan ayat2 lainnya.

Suatu waktu, A yang memakai Alkitab P yang sebelumnya juga pernah saya pakai, menyanggah pendapat saya bahwa Alkitab P tidak dapat dipersalahkan dengan saya membandingkannya dengan Alkitab Q.

Dengan demikian pengertian di dalam Alkitab P tidak akan pernah masuk akal karena salah satu ayatnya yang sesungguhnya sejajar dengan dua atau tiga ayat lainnya, ternyata tidak sejajar.

Dengan membandingkan salah satu ayat yang salah terjemah tsb. dengan ayat2 lain (yang terjemahannya benar) yang masih dalam satu Alkitab tsb. saja sudah tidak dapat masuk akal.
Di sini tidak perlu diperbandingkan dengan Alkitab Q.

Tetapi untuk mendapatkan pengertian tuntas, di mana tidak boleh satu ayat pun yang berlawanan, yang sebenarnya ayat tsb. tidak berlawanan dengan ayat lainnya yang diperbandingkan. Sehingga saya memakai Alkitab Q, di mana tidak didapati lagi ayat yang berlawanan tsb.

Jadi di sini jelas, untuk mencari tahu kebenarannya saya mencari terjemahan Literal (walau pun juga tidak 100% Literal, setidaknya dapat meminimalkan kesalahan). Dan didapatkan jawabannya.

Karena sudah jelas, maka saya tidak bermaksud membandingkannya lagi dengan berbagai terjemahan bahasa lain.

Karena members belum puas juga, maka saya ajukan salah satu terjemahan Literal bahasa Inggris.

Demikian,

Semoga berkenan,

Tks.

 


Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Arwah orang mati
« Reply #313 on: February 15, 2013, 11:07:47 AM »
Memang kebangatan...
Back to TOPIC!

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Arwah orang mati
« Reply #314 on: February 15, 2013, 12:14:42 PM »
Kalau semula Anda menggunakan Alkitab terjemahan bahasa A oleh penerjemah P, kemudian Anda beralih menggunakan Alkitab terjemahan bahasa A oleh penerjemah Q, bagaimana pula Anda menyimpulkan terjemahan bahasa A oleh penerjemah P adalah salah, dan terjemahan bahasa A oleh pnerjemah Q adalah benar?

Untuk menguji apakah itu salah atau bagaimana, harus dibandingkan ke Alkitab mula-mula. Paham? Kalau ujug-ujug Anda menyatakan terjemahan satu adalah salah, terjemahan dua adalah benar, sementara tolok ukur atau alat penguji atau parameter acuan adalah pikiran Anda, bagi saya itu suatu kekonyolan. Emang sehebat apa Anda sehigga mampu menyatakan terjemahan satu salah dan terjemahan dua benar? Jangan konyol ah. Tunjukkan bahwa Anda sudah membaca banyak terjemahan Alkitab yang dengan sendirinya memberikan pemahaman yang obyektif kepada Anda.
« Last Edit: February 15, 2013, 01:41:07 PM by Husada »
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA