Kenapa mereka ingin seperti Allah?
IMO karena mereka melihat bahwa Allah itu berkuasa dan lebih berkuasa daripada mereka sehingga mereka ingin menjadi seperti Allah.
Dalam Alkitab disebut belum mendapat Roh Kudus, bukan pekerjaan-pekerjaan Roh Kudus
Anda mengatakan:
"Belum, dalam artian belum mendapatkan karunia Allah yang "memanggil" atau "membekali" seorang untuk bersaksi. Sudah, dalam artian mendapatkan kelahiran baru yg menyelamatkan."
Nah, belum mendpata Roh Kudus tapi sudah mendapat karena sudah lahir baru yang menyelamatkan!
Menurutmu, Roh Kudus itu apa sehingga kamu mendefinisikan sesuka hatimu?
Hati saya suka mendefinisikan Roh Kudus seperti ini:
Pribadi ketiga Allah Tritunggal, Pengilham Ilahi Alkitab, yang menginsyafkan manusia akan dosa mereka melalui Firman-Nya, yang melahirbarukan mereka, sehingga tumbuh iman dan pertobatan kepada Yesus Kristus untuk keselamatan; Dia memperlengkapi orang-orang beriman dengan kuasa untuk menaati hukum-hukum Allah; Dia memberikan karunia-karunia kepada Gereja Yesus Kristus untuk pelayanan orang kudus; Dia bersyafaat bagi orang beriman dengan keluh kesah yang tak terucapkan untuk dan sampai hari pemuliaan umat Allah.
Di bawah ini cara saya membaca Kis 8
Kis 8:12 "
Tetapi sekarang mereka percaya kepada Filipus yang memberitakan Injil tentang Kerajaan Allah dan tentang nama Yesus Kristus, dan mereka memberi diri mereka dibaptis, baik laki-laki maupun perempuan."
---> kelahiran baru yang menyelamatkan. (bandingkan dng Kis 2:38)
Kis 8:16 -17 "
Sebab Roh Kudus belum turun di atas seorangpun di antara mereka, karena mereka hanya dibaptis dalam nama Tuhan Yesus. Kemudian keduanya menumpangkan tangan di atas mereka, lalu mereka menerima Roh Kudus."
---> Roh Kudus belum turun
sebagaimana Ia turun pada hari Pentakosta (Kis 2:4). Dia belum datang atas mereka
sebagaimana dijanjikan Bapa (Kis 1:4) dan seperti dinubuatkan Kristus "kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus" (Kis 1:5).
Jadi, bukan berarti Roh Kudus turun dan naik lagi dan turun lagi.